Sim Bab 6
Sim Bab 6
”Management Database”
Disusun oleh :
Kristia Pangesti (1510209881)
Bagus Subantoro (1510210036)
Huda Abdu Rachman Saleh (1510210050)
Dinda Aulia Fani (1510210142)
Astri Dwi Lestari (1510210143)
Nanda Octaryna Damayanti (1510210255)
Huswatun Hasanah (1510210279)
Tyka Melinda Putri (1510210282)
Muhammad Usman (1510210326)
SURABAYA
MANAGEMENT DATABASE
Ada banyak jalan untuk mengorganisasi skema atau memodelkan struktur basis data
atau yang dikenal sebagai model basis data. Umumnya menggunakan model relasional, yang
mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan di setiap tabel
terdiri dari baris dan kolom.
Model relasional memungkinkan antar table diwakili dengan nilai sama antar tabel.
Sedangkan model hierarkis dan model jaringan memakai cara yang lebih terbuka untuk
menunjukkan keterwakilan hubungan antar tabel.
Basis data memungkinkan data di server komputer secara terpadu dan berbagai antara
pengguna komputer yang terhubung dengan server lewat internet atau langsung. Sistem ini
memudahkan komunikasi antara komputer dimana berada asal tersambung jaringan internet
dan mempunyai akses ke server.
Sistem database terdapat komponen-komponen utama yaitu perangkat keras
(hardware), sistem operasi (operating system), basis data (database), program aplikasi
(application program), DBMS (Database Management System), dan pengguna (user).
1. Data
Pada database data akan tersimpan secara terintegrasi, karena database merupakan
suatu kumpulan dari berbagai macam file, sehingga disusun dengan cara menghilangkan
bagian-bagian file yang redudansi atau file yang rangkap. Dengan database maka data-
data yang tersimpan dapat digunakan secara bersama-sama, database dapat diakses oleh
pengguna dalam waktu bersamaan.
2. Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras (hardware) yang biasanya terdapat dalam sebuah sistem database
adalah komputer untuk sistem stand alone, sistem jaringan (network), memori sekunder
yang online (harddisk), memori sekunder yang offline (disk) dan perangkat komunikasi
untuk jaringan.
3. Software
Software disebut juga dengan perangkat lunak, perangkat ini tidak memiliki fisik
berfungsi sebagai perantara antara user dengan data yang ada pada database. Software
yang ada pada sistem database biasanya seperti Database Management System atau
disingkat DBMS yang berfungsi untuk membantu user supaya dapat mengakses database
4. Sistem Operasi (Operating System)
Sistem operasi merupakan program yang mengaktifkan sistem komputer,
mengendalikan seluruh sumber daya dalam komputer dan melakukan operasi-operasi
dasar dalam komputer, pengelolaan file dan lain-lain. Program pengelola basis data akan
aktif (running) jika sistem operasi yang dikehendaki sesuai. Sistem operasi yang biasa
digunakan Microsoft DOS, Microsoft Windows, UNIX, LINUX, Mac OS, dan lain-lain.
5. Pengguna (User)
Terdapat beberapa tipe users atau pengguna pada sistem database, berdasarkan
cara mereka berinteraksi pada basis data, diantaranya program aplikasi, pengguna mahir,
pengguna umum, dan pengguna khusus.
Contoh-contoh dari aplikasi database engine misalnya seperti:
SQL Server, dibuat oleh Microsoft.
MS Access, dibuat oleh Microsoft.
Oracle Database, dibuat oleh Oracle.
MySQL, dibuat oleh MySQL AB.
Firebird, dibuat oleh komunitas open source berdasarkan dari kode Interbase.
PostgreSQL, dibuat oleh komunitas open source.
DB2, dibuat oleh IBM.