Mochammad Taufik Peminatan Psikologi Industri dan Organisasi

REVIEW PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI

A. Pengertian Psikologi I/O

 “Psikologi I/O ialah aplikasi prinsip-prinsip, teori dan riset psikologis
terhadap setting kerja1” – (Landy & Conte, 2013: 7)

B. Bidang Utama Psikologi I/O

 Sasaran PIO adalah meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan
pegawai.
 Ada 2 pendekatan terhadap bagaimana tujuan itu bisa dicapai :
1. Pendekatan industri berfokus pada menentukan kompetensi yang
diperlukan untuk menjalankan pekerjaan, mengisi organisasi dengan
pegawai yang memiliki kompetensi itu (staffing) dan meningkatkan
kompetensi melalui pelatihan.
2. Pendekatan organisasi menciptakan struktur dan budaya organisasi
yang memotivasi karyawan berkinerja baik, memberi mereka
informasi yang diperlukan untuk melakukan pekerjaannya, dan
menyediakan kondisi kerja yang aman dan menghasilkan lingkungan
kerja yang menyenangkan dan memuaskan.
 Secara tradisional, PIO dibagi menjadi 3 konsentrasi :
1. Psikologi personalia/manajemen sumber daya manusia
Merupakan kebijakan, praktik maupun sistem yang mempengaruhi
perilaku, sikap, dan kinerja pegawai atau orang-orang yang ada di
dalam organisasi.
2. Psikologi organisasi
Merupakan bidang yang memanfaatkan metode ilmiah untuk
memahami lebih baik perilaku individu yang bekerja dalam setting
organisasi. Dengan tujuan untuk membantu organisasi lebih efektif.
Adapun istilah perilaku organisasi, ialah kajian tentang perilaku

1Setting pekerjaan tidak terbatas pada tempat kerja. Banyak faktor yang mempengaruhi perilaku kerja
yang tidak selalu ditemukan dalam setting kerja.
Misal: tanggung jawab keluarga, pengaruh kultural, legislasi pekerjaan, dan peristiwa bukan pekerjaan.
Mochammad Taufik Peminatan Psikologi Industri dan Organisasi

manusia dalam setting organisasi, interface/irisan antara perilaku

manusia dengan organisasi dan tentang organisasi itu sendiri.
3. Rekayasa manusia/ergonomika (Engineering Psychology)
Merupakan upaya dalam meningkatkan kesesuaian individu dengan
lingkungan kerja dengan menerapkan pengetahuan kemampuan dan
keterbatasan manusia pada rancangan proses operasional, sistem
interface, pelatihan dan alat bantu kinerja.

C. Sejarah Singkat PIO

 Sepanjang sejarah, individu dan organisasi telah berupaya memahami
perilaku kerja.
 Abad ke-20, Psikologi I/O muncul sebagai cara memenuhi kebutuhan ini
secara ilmiah mengenai perilaku kerja.

D. Tantangan Psikologi I/O di Abad 21

 PIO harus relevan. Mempelajari masalah-masalah masa kini, bukan
masalah-masalah masa lalu.
Contoh: Pada abad ke-21, relevansi berarti membahas masalah-masalah
globalisasi ekonomi, dsb.
 PIO harus bermanfaat. Harus selalu memikirkan cara-cara mempraktikan
riset menjadi tindakan.
 PIO harus berpikir lebih besar.
 PIO harus tertanam dalam metode ilmiah. Termasuk pengamatan
sistematis dan cermat, pengembangan hipotesis yang bisa diuji,
pengumpulan analisis data secara umum, dan hubungan yang logis antara
data dan penafsiran merupakan landasannya.