Kelas/Semester :X/1
Alokasi Waktu : 8 X 45
4.1 Menyaji hasil analisis 4.2.1 Menyaji hasil telaah wilayah,kedudukan warga negara,
tentang ketentuan Undang- kemerdekaan, beragama, sistem pertahanan dan keamanan
undang Negara Republik Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Indonesia Tahun 1945 yang 4.2.2 Mengkomunikasikan hasil telaah wilayah,kedudukan warga
mengatur wilayah negara, negara, kemerdekaan, beragama, sistem pertahanan dan
warga negara dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
penduduk, agama dan
kepercayaan, serta
pertahanan dan keamanan
C. Mate ri Pembelajaran
PERTEMUAN 1
Pertemuan pertama materi Bab 2 merupakan wahana dialog untuk lebih memantapkan proses
pembelajaran PPKn yang akan dilakukan berikutnya.Pertemuan ini juga menjadi wahana untuk
membangun ikatan emosional antara guru dan peserta didik, terkait dengan kesuksesan dan kelancaran
pembelajaran materi Bab 1. Di samping itu, juga untuk memberikan penguatan kepada peserta didik
yang pada pembelajaran materi Bab 1 relatif kurang berhasil (Remedial). Hal lain adalah bagaimana
guru dapat menumbuhkan ketertarikan peserta didik terhadap materi yang akan dibahas. Dalam
pertemuan ini guru juga dapat mengangkat isu aktual sebagai apersepsi.
I) Membangun nilai-nilai menghargai dan kerja sama yang mengatur tentang wilayah negara,
warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, pertahanan dan keamanan.
2) Mengidentifikasi wilayah negara kesatuan Republik Indonesia.
3) Menyaji dan Mengkomunikasikan hasil telaah isi analisis tentang ketentuan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur wilayah negara, warga negara dan penduduk,
agama dan kepercayaan,serta pertahanan dan keamanan.
Indonesia adalah negara kepulauan. Hal itu ditegaskan dalam Pasal 25 A UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan bahwa Negara Kesatuan Republik
Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara dengan wilayah yang batas-
batas dan hak-haknya ditetapkan oleh undang-undang.
Wilayah daratan Indonesia juga memiliki kedudukan dan peranan yang sangat penting bagi
tegaknya kedaulatan Republik Indonesia. Wilayah daratan merupakan tempat pemukiman
atau kediaman warga negara atau penduduk Indonesia. Di atas wilayah daratan ini tempat
berlangsungnya pemerintahan Republik Indonesia, baik pemeritah pusat maupun daerah.
Selain wilayah lautan dan daratan, Indonesia juga mempunyai kekuasaan atas wilayah udara.
Wilayah udara Indonesia adalah ruang udara yang terletak di atas permukaan wilayah daratan
dan lautan Republik Indonesia.
Berdasarkan Konvensi Chicago tahun 1944 tentang penerbangan sipil internasional dijelaskan
bahwa setiap negara mempunyai kedaulatan yang utuh dan eksklusif di ruang udara yang ada
di atas wilayah negaranya. Negara Republik Indonesia masih mempunyai satu jenis wilayah
lagi, yaitu wilayah ekstrateritorial. Wilayah ekstrateritorial yang merupakan wilayah negara
dimana wilayah ini diakui oleh hukum internasional. Perwujudan dari wilayah ini adalah
kantor-kantor pewakilan diplomatic Republik Indonesia di negara lain.
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama: ( 2 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
1) Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar;
kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi (absensi, kebersihan, kelas, agenda
kegiatan, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
2) Guru memberikan penguatan tentang aspek motivasi belajar dan sikap spiritual
peserta didik berkaitan dengan rasa syukur peserta didik masih dapat datang ke
sekolah mengikuti pelajaran dan dalam kondisi sehat.
3) Guru menyampaikan teknik penilaian yang akan dilakukan kepada peserta didik,
yaitu penilaian sikap, penilaian pengetahuan, dan penilaian keterampilan.
b. Kegiatan Inti
1) Peserta didik mengamati gambar/peta Indonesia melalui google maps (earth).
2) Peserta didik mengidentifikasi batas-batas wilayah Indonesia di darat, laut, udara
dan 4 penjuru mata angin
3) Peserta didik mengumpulkan data mengenai batas wilayah Indonesia di darat, laut,
udara dan 4 penjuru mata angin
4) Peserta didik mendiskusikan hasil data yang diperoleh pada saat pengamatan
gambar/peta Indonesia
5) Peserta didik membandingkan data pengamatan dari pengolahan informasi dengan
gambar atau peta Indonesia
c. Kegiatan penutup
1) Guru dan Peserta didik menyimpulkan batas-batas wilayah Indonesia,
2) Guru dan Peserta Didik melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3) Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur
kepada Allah SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung
dengan baik dan lancar.
E. Teknik penilaian
1. Tes
2. Non tes
1. Penilaian Sikap
Penilaian sikap terhadap peserta didik dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung.
Penilaian dilakukan dengan observasi terhadap rasa ingin tahu peserta didik dalam
menentukan sumber data yang akan dikumpulkan
Aspek Penilaian Laporan
No. Nama Peserta Rasa Tanggung Percaya Kerjasam Deskripsi
Didik Ingin Jawab Diri a Singkat
Tahu
v V v V Anto
sangat baik
dalam
1 Wiwik pembelajar
an
pertemuan
1
x X v X Bono
kurang baik
dalam
2 Nella pembelajar
an
pertemuan
1
v V x v Dini cukup
baik dalam
3 pembelajar
Yulianto
an
pertemuan
1
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan memberikan pertanyaan setelah mengamati peta
wilayah Indonesia.
No. Pertanyaan
1 Tuliskan wilayah Kabupaten yang berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya!
2 Tuliskan negara yang berbatasan darat dengan Indonesia
3 Tuliskan negara yang berbatasan laut dengan Indonesia!
4 Uraikan wilayah laut Indonesia berdasarkan Deklarasi Juanda dan UNCLOS!
5 Uraikan penentuan perbatasan laut Indonesia dengan Singapura!
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan dengan observasi ketika kelompok penyaji sedang
menyajikan hasil diskusi kelompoknya. Berikut lembar penilaian ketrampilan