Anda di halaman 1dari 5

KELAS IBU HAMIL

Ikatan Bidan Indonesia


Cabang Subang

Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang

KERANGKA ACUAN
ORIENTASI KELAS IBU HAMIL /SHORT COURSE BAGI BIDAN
DI KABUPATEN SUBANG TAHUN 2014

A. LATAR BELAKANG

Tingginya Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi masih merupakan
masalah utama dalam pembangunan kesehatan di Indonesia sampai saat ini. Menurut WHO
(2000) tingginya angka kematian ibu di suatu negara berbanding linier dengan tingkat
pendidikan wanita dan persalinan oleh tenaga kesehatan, sebagai gambaran AKI di negara
maju adalah 7/100.000 KH dimana angka wanita melek huruf sebesar 98% dan persalinan
linakes sebesar 99%, sedangkan di negara miskin dan negara berkembang termasuk
Indonesia, angka kematian ibu berkisar 350/100.000 KH dengan angka wanita melek huruf
rata-rata 59% dan Persalinan linakes sebesar 65%.
Salah satu Program Aksi ICPD, Cairo, 1994, para 7.6 adalah Semua negara harus
berusaha untuk membuat pelayanan kesehatan reproduksi dapat diakses oleh semua individu
pada usia yang tepat, melalui sistem pelayanan kesehatan dasar sesegera mungkin sebelum
tahun 2015. Indonesia sebagai salah satu negara peserta ICPD melalui Universal Akses
Kesehatan Reproduksi mengeluarkan kebijakan bahwa setiap orang harus mendapatkan
informasi yang tepat dan benar tentang kesehatan reproduksinya.
Buku KIA dan Kelas Ibu adalah salah satu sarana komunikasi, informasi dan
edukasi untuk mencerdaskan wanita khususnya ibu hamil. Dalam menjalankan perannya ibu
hamil membutuhkan pengetahuan yang baik tentang kesehatan ibu dan anak, salah satunya
pendidikan ibu melalui kelas ibu hamil. Kelas ibu bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai kehamilan, persalinan, perawatan nifas,
perawatan bayi dan lain-lain.
Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, menetapkan Kelas Ibu sebagai New Inisiatif
dalam kegiatan BOK tahun 2014, kebijakan ini dianggap strategis karena rata-rata lama
sekolah di Kabupaten Subang baru 7,2 tahun, sehingga diperlukan model pembelajaran
melalui kelompok seperti kelas ibu. Sejauh ini perkembangan kelas ibu di Kabupaten Subang
belum menggembirakan, anjuran kepala Dinas Kesehatan untuk membentuk minimal 1 kelas
ibu di setiap desa belum semuanya dapat direalisasikan. Berbagai alasan yang mengemuka
baik di forum-forum diskusi seperti rakor PNPM tingkat Kabupaten tanggal 29 Agustus
2014, maupun melalui supervisi ke lapangan, tidak dilaksanakannya kelas ibu adalah karena
banyak bidan yang belum dilatih kelas ibu dan tidak memiliki lembar balik kelas ibu.
Kemampuan Anggaran Dinas Kesehatan Kabupaten Subang untuk melaksanakan
pelatihan petugas tentang kelas ibu dari tahun 2012 s/d 2014 rata-rata dalam satu tahun hanya
50 orang, dengan jumlah bidan kurang lebih 400 orang maka dibutuhkan waktu sekitar 8
tahun untuk melatih semua bidan tentang kelas ibu. Sebagai solusinya Dinas Kesehatan
dalam hal ini Bidang Bina Kesehatan Masyarakat dengan IBI dan Bidan Koordinator
Puskesmas se Kabupaten Subang telah menyepakati melalui forum Rapat Pembinaan Bidan
dan Pertemuan dengan Ketua IBI, untuk mengadakan buku Lembar Balik Kelas Ibu secara
swadaya melalui KPRI Dinas Kesehatan.
Berdasarkan data dan fakta di atas maka Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
bekerjasama dengan Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kabupaten Subang bermaksud
menyelenggarakan ORIENTASI KELAS IBU HAMIL / SHORT COURSE bagi bidan di
Kabupaten Subang.
B. TUJUAN
1. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Bidan dalam penyelenggaraan Kelas Ibu
2. Terbentuknya Kelas Ibu Desa di masing-masing desa

C. BENTUK KEGIATAN
Orientasi Kelas Ibu Hamil melalui pertemuan satu hari (One Day Sorts Course)

D. SASARAN
Bidan Puskesmas, Bidan Desa, Bidan Praktek Swasta, Mahasiswa Calon Bidan

E. MATERI
1. Petunjuk Teknis penyelenggaraan Kelas Ibu Hamil
2. Manajemen Buku KIA
3. ANC Terpadu

F. BIAYA
1. Rp. 350.000 untuk Lembar balik Kelas Ibu (sesuai kesepakatan bersama antara Binkesmas,
Bidan Koordinator, dan Ketua IBI Cangan Subang, Lembar balik dapat dicicil via KPRI
Dinas Kesehatan)
2. Rp. 25.000 untuk Biaya penyelenggaraan termasuk Snack Box dan Sertifikasi

G. SERTIFIKASI
Setiap peserta yang mengikuti Orientasi sampai tuntas berhak mendapatkan SERTIFIKAT
yang ditandatangani oleh Ketua IBI dan Kepala Dinas Kesehatan.

H. PENYELENGGARAAN
1. Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
2. IBI Cabang Kabupaten Subang

I. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan ini dibuat sebagai acuan dalam penyelenggaraan Orientasi Kelas
Ibu Hamil bagi Bidan di Kabupaten Subang Tahun 2014.
JADWAL ORIENTASI KELAS IBU HAMIL
BAGI BIDAN DI KABUPATEN SUBANG TAHUN 2014

No Waktu Materi Pemateri/PJ


1 08.00-08.30 Registrasi peserta Panitia
2 08.30-09.00 ANC Terpadu, Pencatatan dan Pelaporan KIA Kabid Binkesmas
3 09.00-12.30 Orientasi Kelas Ibu Fasilitator
4 12.30-13.00 Penutup

KERANGKA ACUAN

ORIENTASI KELAS IBU HAMIL /SHORT COURSE BAGI BIDAN

DI KABUPATEN SUBANG TAHUN 2014

A. LATAR BELAKANG

Tingginya Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi masih merupakan
masalah utama dalam pembangunan kesehatan di Indonesia sampai saat ini. Menurut
WHO (2000) tingginya angka kematian ibu di suatu negara berbanding linier dengan
tingkat pendidikan wanita dan persalinan oleh tenaga kesehatan, sebagai gambaran
AKI di negara maju adalah 7/100.000 KH dimana angka wanita melek huruf sebesar
98% dan persalinan linakes sebesar 99%, sedangkan di negara miskin dan negara
berkembang termasuk Indonesia, angka kematian ibu berkisar 350/100.000 KH
dengan angka wanita melek huruf rata-rata 59% dan Persalinan linakes sebesar 65%.

Salah satu Program Aksi ICPD, Cairo, 1994, para 7.6 adalah Semua negara
harus berusaha untuk membuat pelayanan kesehatan reproduksi dapat diakses oleh
semua individu pada usia yang tepat, melalui sistem pelayanan kesehatan dasar
sesegera mungkin sebelum tahun 2015. Indonesia sebagai salah satu negara peserta
ICPD melalui Universal Akses Kesehatan Reproduksi mengeluarkan kebijakan
bahwa setiap orang harus mendapatkan informasi yang tepat dan benar tentang
kesehatan reproduksinya.

Buku KIA dan Kelas Ibu adalah salah satu sarana komunikasi, informasi dan
edukasi untuk mencerdaskan wanita khususnya ibu hamil. Dalam menjalankan
perannya ibu hamil membutuhkan pengetahuan yang baik tentang kesehatan ibu dan
anak, salah satunya pendidikan ibu melalui kelas ibu hamil. Kelas ibu
bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai
kehamilan, persalinan, perawatan nifas, perawatan bayi dan lain-lain.

Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, menetapkan Kelas Ibu sebagai New


Inisiatif dalam kegiatan BOK tahun 2014, kebijakan ini dianggap strategis karena
rata-rata lama sekolah di Kabupaten Subang baru 7,2 tahun, sehingga diperlukan
model pembelajaran melalui kelompok seperti kelas ibu. Sejauh ini perkembangan
kelas ibu di Kabupaten Subang belum menggembirakan, anjuran kepala Dinas
Kesehatan untuk membentuk minimal 1 kelas ibu di setiap desa belum semuanya
dapat direalisasikan. Berbagai alasan yang mengemuka baik di forum-forum diskusi
seperti rakor PNPM tingkat Kabupaten tanggal 29 Agustus 2014, maupun melalui
supervisi ke lapangan, tidak dilaksanakannya kelas ibu adalah karena banyak bidan
yang belum dilatih kelas ibu dan tidak memiliki lembar balik kelas ibu.

Kemampuan Anggaran Dinas Kesehatan Kabupaten Subang untuk


melaksanakan pelatihan petugas tentang kelas ibu dari tahun 2012 s/d 2014 rata-rata
dalam satu tahun hanya 50 orang, dengan jumlah bidan kurang lebih 400 orang maka
dibutuhkan waktu sekitar 8 tahun untuk melatih semua bidan tentang kelas ibu.
Sebagai solusinya Dinas Kesehatan dalam hal ini Bidang Bina Kesehatan Masyarakat
dengan IBI dan Bidan Koordinator Puskesmas se Kabupaten Subang telah
menyepakati melalui forum Rapat Pembinaan Bidan dan Pertemuan dengan Ketua
IBI, untuk mengadakan buku Lembar Balik Kelas Ibu secara swadaya melalui KPRI
Dinas Kesehatan.

Berdasarkan data dan fakta di atas maka Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
bekerjasama dengan Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kabupaten Subang bermaksud
menyelenggarakan ORIENTASI KELAS IBU HAMIL / SHORT COURSE bagi
bidan di Kabupaten Subang.

B. TUJUAN
1. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Bidan dalam penyelenggaraan
Kelas Ibu
2. Terbentuknya Kelas Ibu Desa di masing-masing desa

C. BENTUK KEGIATAN
Orientasi Kelas Ibu Hamil melalui pertemuan satu hari (One Day Sorts Course)

D. SASARAN
Bidan Puskesmas, Bidan Desa, Bidan Praktek Swasta, Mahasiswa Calon Bidan

E. MATERI
1. Petunjuk Teknis penyelenggaraan Kelas Ibu Hamil
2. Manajemen Buku KIA
3. ANC Terpadu

F. BIAYA
1. Rp. 350.000 untuk Lembar balik Kelas Ibu (sesuai kesepakatan bersama
antara Binkesmas, Bidan Koordinator, dan Ketua IBI Cangan Subang,
Lembar balik dapat dicicil via KPRI Dinas Kesehatan)
2. Rp. 25.000 untuk Biaya penyelenggaraan termasuk Snack Box dan
Sertifikasi

G. SERTIFIKASI
Setiap peserta yang mengikuti Orientasi sampai tuntas berhak mendapatkan
SERTIFIKAT yang ditandatangani oleh Ketua IBI dan Kepala Dinas Kesehatan.

H. PENYELENGGARAAN
1. Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
2. IBI Cabang Kabupaten Subang

I. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan ini dibuat sebagai acuan dalam penyelenggaraan
Orientasi Kelas Ibu Hamil bagi Bidan di Kabupaten Subang Tahun 2014.

JADWAL ORIENTASI KELAS IBU HAMIL


BAGI BIDAN DI KABUPATEN SUBANG TAHUN 2014

No Waktu Materi Pemateri/PJ


1 08.00- Registrasi peserta Panitia
08.30
2 08.30- ANC Terpadu, Pencatatan dan Pelaporan Kabid Binkesmas
09.00 KIA
3 09.00- Orientasi Kelas Ibu Fasilitator
12.30
4 12.30- Penutup
13.00

Diposting 19th March 2015 oleh binkesmas subang

Anda mungkin juga menyukai