Anda di halaman 1dari 1

h.

Sifat fisik dan mekanik batuan


Sifat fisik batuan yang mempengaruhi Kestabilan lereng adalah : bobot isi (density), porositas
dan kandungan air. Kuat tekan, kuat tarik, kuat geser, kohesi dan sudut geser dalam merupakan
sifat mekanik batuan yang juga mempengaruhi lereng.
• Bobot isi (unit weight)
Bobot isi batuan akan mempengaruhi besarnya beban pada permukaan bidang longsor. Sehingga
semakin besar bobot isi batuan, maka gaya penggerak yang menyebabkan lereng longsor akan
semakin besar. Dengan demikian kestabilan lereng tersebut semakin berkurang.
• Porositas
Batuan yang mempunyai porositas besar akan menyerap air. Dengan demikian bobot isinya
menjadi lebih besar sehingga akan memperkecil kestabilan lereng.
• Kandungan air
Kandungan air sangat besar pengaruhnya dalam analisis kestabilan lereng. Semakin besar
kandungan air dalam batuan, maka tekanan air pori menjadi besar juga. Dengan demikian kuat
geser batuannya akan menjadi kecil. Sehingga kestabilannya akan berkurang.
• Kuat tekan, kuat tarik dan kuat geser
Kekuatan batuan biasanya dinyatakan dengan kuat tekan (confined & unfined compressive
strength), kuat tarik (tensile strength) dan kuat geser (shear strength). Batuan yang mempunyai
kekuatan besar akan lebih mantap.
• Kohesi dan sudut geser dalam
Semakin besar kohesi dan sudut geser dalam, maka kekuatan geser batuan akan semakin besar
juga.
• Pengaruh gaya
Biasanya gaya-gaya dari luar yang dapat mempengaruhi kestabilan lereng antara lain : getaran
alat-alat berat yang bekerja pada atau sekitar lereng, peledakan, gempa bumi dll. Semua gaya-
gaya tersebut akan memperbesar tegangan geser sehingga dapat mengakibatkan kelongsoran
pada lereng.

Anda mungkin juga menyukai