Anda di halaman 1dari 2

RS.

ISLAM LUMAJANG PEMERIKSAAN CT-SCAN PADA KASUS CIDERA


No No. Halam
Dokumen Revisi an
Ditetapkan oleh, Direktur RS. Islam Lumajang

Tangg
al
STANDA 21 Mei d r. R. Elyunar Dwi Nugroho, MMRS .
R 2013
PROSEDUR
CT-SCAN merupakan alat yang mempergunakan sinar
X (Sinar Rontgen) untuk membuat gambar penampang
PENGERTIAN
dari irisan irisan bagian tubuh manusia tertentu dalam
ukuran millimeter yang sedang dilakukan
1. Merupakan pemeriksaan non invasif dari
kepala,leher,paru paru dan abdomen untuk
TUJUAN menunjang diagnosa.
2. Dengan CT-SCAN kita bias membuat irisan
tubuh yang kita curigai ada kelainannya
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
3. Peraturan Pemerintah No 32 tahun 1996
tentang Tenaga
Kesehatan.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor.
340/Menkes/PER/III/2010 Tentang Klasifikasi
KEBIJAKAN Rumah Sakit.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/148/I/2010
Tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik
Perawat.
6. Peraturan Menteri kesehatan Republik
Indonesia Nomor
1464/MENKES/PER/X/2010 Tentang Izin
Dan
Penyelenggaraan Praktik Bidan.
7. Peraturan Menteri kesehatan Republik
Indonesia
1. Pasien datang ke IGD Nomor
dengan kasus cidera
kepala diterima oleh
petugas jaga (Perawat maupun Pekarya).
2. Petugas melaporkan keadaan pasien ke dokter
jaga IGD dengan
PROSEDUR
disertai tingkat kesadaran pasien.
3. Dokter memeriksa keadaan umum
pasien terutama
kesadarannya dan diwajibkan dilakukan
pemeriksaan CT-SCAN
RS. ISLAM LUMAJANG PEMERIKSAAN CT-SCAN PADA KASUS CIDERA
No No. Halam
Dokumen Revisi an

Ditetapkan oleh, Direktur RS. Islam Lumajang

Tangg
al
STANDA 21 Mei
R 2013 d r. R. Elyunar Dwi Nugroho, MMRS .
PROSEDUR
Manajer Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT Instalasi Gawat Darurat
Instalasi Radiologi

Anda mungkin juga menyukai