Pada hari pertama liburan sekolah, Kusmadi teman Izza sedang duduk di taman sambil
merokok disebelah Niqita.
Niqita : Mmm… Kusmadi kamu gak ngerasa sesek apa, ngehabisin 1 pack rokok.
Kusmadi : Emang aku pikirin. aku mau sms Fauziah, Muna, dan Gian dulu ku suruh
mereka kesini malam minggu.
Beberapa saat kemudian Fauziah, Muna, dan Gian datang. Mereka pun kaget melihat
Kusmadi merokok.
Kusmadi : Iya kenapa? Hak aku dong! Gak boleh? Udah deh gak usah dibahas.
Kusmadi : Apa??
Izza : Ih gak banget kamu merokok. Bahaya, mendingan beli lollipop yang mahal
seharga 100 ribu, daripada kamu gak banget.
Niqita : Udahhhh.
Fauziah : Asap rokok tuh lebih bahaya bagi yang menghirup. Bisa menyebabkan
k.e.m.a.t.i.a.n.
Muna : Eh, by the way enak gak rokok? Sini gue mau coba!!
Izza : Diem kenapa! Biarin aja apa yang terjadi ntar. Apa kata takdir.
Selama berbincang bincang mereka tak sadar jika sudah pukul 09.30 p.m akhirnya Izza
mengajak pulang teman temannya.
Semua teman teman sudah pulang tapi, hanya Niqita dan Kusmadi yang belum pulang.
Niqita : Kenapa sich, kok tumben kamu mau tinggal di rumah aku?
Setelah berminggu minggu Kusmadi tinggal dirumah Niqita dengan membawa kebiasaan
buruknya yaitu merokok. Akhirnya terjadi sesuatu dengan Niqita karena tidak seperti
biasanya Niqita terliha pucat dan sesak nafas. Niqita akhirnya menelpon Izza.
Niqita : Hallo za. kamu bisa ke rumahku sekarang? Penting banget nih. (dengan
kondisi sesak nafas dan batuk batuk)
Izza : Ngapain? aku lagi breakfast nih, nanggung! Tapi kamu kok sesak gituu,
kenapa?
Niqita : Selama Kusmadi tinggal di rumah aku, dia selalu merokok dan kayaknya aku
menghirup asap rokoknya Kusmadi. Kondisiku saat ini tidak memungkinkan
mungkin umur aku gak panjang lagi.
Sementara Kusmadi tertidur, Niqita sedang duduk di ruang tamu rumahnya. Beberapa saat
kemudian Izza tiba dan melihat keadaan Niqita yang lemas.
Izza : Ya ampun Niqita,, kamu kenapa sih kok begini? (sambil memegang tangan
Niqita)
Niqita : Aku udah gak kuat lagi Za. Gue nitip salam sama temen temen yaa….
Terutama Kusmadi (tersenyum sepat)
Izza : Oh my god.. Niqita kamu jangan ngomong gitu, tunggu aku mau sms temen
temen yahh.
Beberapa saat kemudian Fauziah dan kawan kawan tiba dan pada saat itu juga Kusmadi yang
sedang tertidur akhirnya bangun.
Niqita : Sudah jangan bertengkar di hari terakhirku, aku emang hidup hanya sebatang
kara tapi aku merasa punya keluarga yaitu kalian.
Izza : Kusmadi, jahat kamu ya... Sekalian aja bunuh aku pakek rokokmu.
Kusmadi : Aku minta maaf please!!Aku tau ini berat buat kalian begitu juga dengan ku,
Niqita bangunnnn...
Beberapa jam kemudian Niqita dimakamkan. Teman temannya menangis, Kusmadi selalu
minta maaf kepada teman temannya terutama Izza.
Izza : Jangan minta maaf sama aku tapi minta maaf sama Niqita dan Tuhan, aku dan
temen-temen udah maafin kamu. Asalkan... (kepotong)
Fauziah : NO SMOKING!!
Kusmadi : Oke thanks ya, buat kamu Niqita maafin aku... Tuhan aku janji gak bakal
merokok lagi.