FAHRUL RAHMAN

111.150.115

KELAS A

SEAL ROCK (BATUAN TUDUNG)

Seal rock adalah batuan yang mempunyai pori-pori yang kecil & tidak
berhubungan, sehingga tidak dapat dilalui hidrokarbon

Batuan seal akan efektif apabila tekanan kapiler > buoyancy pressure

 Tekanan kapiler dikontrol oleh besarnya pori dlm batuan

 Buoyancy pressure dikontrol oleh densitas & tingginya (banyaknya) hidrokarbon.

Evaluasi Seal Rock (Skala Makro)

1. Litologi

Syarat batuan dapat bertindak sebagai batuan seal adalah tekanan kapiler harus
lebih besar daripada buoyancy pressure.

 Ciri–ciri batuan seal yang efektif

 Tekanan kapiler besar

 Penyebaran lateral menerus

 Batuannya bersifat ductile (lentur)

 Mengisi cekungan dgn jumlah yang cukup berarti.

Pada batuan seal yang tidak mempunyai sesar, litologi adalah faktor yang paling
penting dlm menentukan batuan seal yang baik.

2. Ductility (Kelenturan)

Carbonate mudstone mempunyai tekanan kapiler yang besar, tetapi pada kondisi
deformasi, lebih mudah hancur daripada salt, anhydrite, clay shale, dan batuan yang
kaya organik. Batuan evaporit dpt menjadi batuan seal yang baik, apabila ketebalan
overburden rocks besar, tetapi lebih mudah hancur pada kedalman yang dangkal.
 FAHRUL RAHMAN

111.150.115

KELAS A

Ductility Lithology

Most Salt
Anhydrite
Kerogen rich shales
Silty shales
Carbonate mudstone
Least Cherts

3. Ketebalan

Batulempung yang hanya mempunyai ketebalan beberapa cm dan penyebarannya

menerus, secara teori mampu memerangkap hidrokarbon dlm jumlah yang besar.
Batuan serpih dgn ukuran butir 10 –4 mm, memp tekanan kapiler (Pd) sekitar 600 psi
(Hubert, 1953). Secara teori mampu menahan ketebalan oil column 3000 ft (915 m).
Dgn catatan, batuan seal tsb menerus, tidak patah dan mempunyai keseragaman
batuan .Apabila di dlm perangkap terdpt offset sesar, maka ketebalan batuan seal
menjadi penting, karena dapat mempengaruhi banyaknya petroleum yang dpt
diperangkap.Seal rock tidak perlu terlalu tebal, kemenerusan adalah lebih penting.

4. Uniformity (Keseragaman)

Identifikasi lapisan yang mempunyai tekanan kapiler yang besar (seperti batuan
seal) perlu untuk dipelajari guna melihat apakah batuan seal tersebut mempunyai
litologi yang seragam, yang mempunyai penyebaran yang menerus.

Membuat stratigraphic cross section pada batuan seal yang potensial, dgn
menggunakan karakter elektrik log dan litologi adalah cara yang tepat dlm
menentukan kemenerusan lapisan tersebut