Anda di halaman 1dari 30

 Undang Undang No.

38 tahun 2004 tentang


Jalan
 Undang Undang No. 22 tahun 2009 tentang
Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
 Peraturan Pemerintah No 32 tahun 2011
tentang manajemen lalu lintas, antisipasi
dampak dan kebutuhan prasarana lalu lintas.
SASARAN PELAYANAN JALAN

SASARAN

LANCAR SELAMAT NYAMAN

• Antrian di • Potensi penyebab • Kerataan permukaan


persimpangan kecelakaan (licin, jalan
• Penyempitan Lajur longsor/amblas, benda • Lansekap
Faktor (Ada pekerjaan / di jalan), jarak • Geometrik, alignment
Komponen kecelakaan / mogok) pandang vertikal horisontal
• Rambu petunjuk arah • Gangguan Kamtib • Lampu PJU
• dll • Pelanggaran lalu lintas • dll

Tolok Ukur Tingkat Kerataan


Waktu Tempuh Tingkat Kecelakaan Tingkat Kekesatan
Saat ini
Visual Permukaan Jalan

Tingkat Keluhan
 Permasalahan Manajemen Lalu Lintas Sbg
Bagian permasalahan Transportasi
 Permasalahan umumnya diidentifikasi dari
persepsi seseorang mengenai apa yang
terjadi,baik yang berkaitan dengan tundaan
(delay),kemacetan(congestion),kecelakaan/kesel
amatan (safety), biaya (generalised cost), polusi
(polution) maupun kenyamanan perjalanan.
SUMBER: Tim Evaluasi Independen Kerusakan Jalan Tol Cipularang Departemen Pekerjaan Umum
Yakin, Selamat ????
Jalan milik kita,
suka-suka kita

 Pertumbuhan jumlah kendaraan tidak sebanding dengan
pertumbuhan panjang ruas jalan
 Transportasi public cenderung mahal, tidak nyaman dan
lama.
 Perubahan tata guna lahan yang tak terkendali.
 Pengendalian lalu lintas yg tidak tepat
 Karakteristik pengguna jalan yang tidak baik
 Desain prasarana jalan yang buruk
 Mix Traffic
 Umur kendaraan barang atau bus penumpang yang relatih
sudah tua
 Jumlah Angkutan Umum yang tidak seimbang dengan
permintaan
 Gangguan aktivitas tepi jalan yang tinggi

Anda mungkin juga menyukai