I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
1. Identitas Pasien
Nama : Ny. Y
Umur : 22 tahun
Status Material : P1A0
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Suku : Jawa
Tanggal Masuk : 24 April 2017
No. RM : 132317
Alamat : Wangon, RT 03 RW 02 Banyumas
Nama : Tn.R
Umur : 28 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Buruh
Agama : Islam
Alamat : Wangon, RT 03 RW 02 Banyumas
Hubungan dengan pasien : Suami
APGAR 1 5 10
0 1 2
SCORE menit menit menit
Seluruhn Warna tubuh Warna tubuh, Warna
ya biru merah muda, tangan, dan kulit
2 2 2
tangan dan kaki merah
kaki kebiruan muda
Tidak <100 >100 Denyut
jantung 2 2 2
ada kali/menit kali/menit
Tidak Meringis/ Meringis/ Respon
ada menangis menangis refleks
1 2 2
lemah saat saat stimulasi
distimulasi saluran nafas
Lemah/ Sedikit Bergerak Tonus
1 1 2
tidak ada gerakan aktif otot
Tidak Lemah atau Menangis pernafas
ada tidak teratur kuat, an
pernafasan 2 2 2
baik, dan
teratur
Jumlah 8 9 10
2. Tanda-tanda vital
a. Suhu : 36,50C
b. Respirasi : 48 x/menit
c. Nadi : 142 x/menit
3. Kulit : turgor kulit baik
4. Abdomen : simetris
5. Genetalia : laki-laki
6. Anus : Ada
7. Pemeriksaan umum
a. Reflek mata : mengedip
b. Reflek hidung : bersin
c. Reflek mulut : menghisap
d. Reflek ekstermitas : baik
F. RIWAYAT OBSTETRIK
1. Menarche : 12 Tahun
2. Siklus haid : 28 Hari
3. Lama Haid : 6-7 hari
4. Banyaknya Haid : sedang dalam sehari ganti pembalut 3 x
5. Dismenorchea : nyeri perut
G. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Cukup
2. Berat badan
a. Sebelum hamil : 48 kg
b. Selama hamil : 70 kg
3. Tinggi badan : 156 cm
4. Tanda-tanda vital
a. Tekanan darah : 110/70 mmHg
b. Suhu : 37,40C
c. Nadi : 100 x/menit
d. Respirasi : 22 x/menit
5. Kepala
a. Bentuk : mesochepal
b. Rambut : panjang, hitam, bersih
c. Mata : simetris, sclera tidak ikhterik, konjungtiva
tidak anemis, fungsi penglihatan baik
d. Telinga : simetris, serumen dalam batas normal, fungsi
pendengaran baik
e. Mulut dan gigi : simetris, bersih mukosa lembab, tidak ada
stomatitis, tidak ada karies
f. Leher : tidak ada pembesaran kelanjar thyroid
6. Dada
a. Jantung
1) Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
2) Palpasi : teraba ictus cosrdis pada dada kiri
3) Perkusi : redup
4) Auskultasi : bunyi regular S1>S2, Tidak terdengar
bunyi jantung tambahan
b. Paru-paru
1) Inspeksi : Terlihat pergerakan dinding dada
2) Palpasi : tidak ada pembesaran paru-paru, tidak ada
nyeri tekan
3) Perkusi : redup
4) Auskultasi : vesikuler, tidak ada bunyi ronchi maupun
wheezing
c. Payudara : bentuk simetris, kedua payudara tegang
dan keras, ada nyeri tekan, kedua putting susu menonjol, areola
hitam, warna kulit tidak kemerahan, ASI belum keluar
7. Abdomen
1) Inspeksi : pada abdomen teraba luka post Sectio
Caesarea di bagian bawah umbilicus dan diatas simpisis pubis,
panjang luka ±8 cm dan ditutup dengan verban serta tidak ada
rembesan disekitar luka, keadaan luka bersih, ada kemerahan, tidak
ada oedema, tidak ada eksudat
2) Palpasi : ada nyeri tekan
3) Perkusi : timpani
4) Auskultasi : terdengar bising usus sebanyak 8 x/menit
8. Genetalia
Vagina dan perineum
1) Lochea : rubra
2) Karakteristik : Merah
3) Jumlah : Satu pembalut penuh, bau khas
4) Perineum : tidak ada laserasi atau episiotomy
9. Ekstremitas
a. Atas : tidak ada oedema, terpasang RL 20 tpm
ditangan kiri
b. Bawah : tidak ada oedema, tidak ada varises
10. Kulit : turgor kulit baik, tidak ada dermatitis,
capillary reffil < 2 detik, kulit sawo matang.
No Kemampuan 0 1 2 3 4 Keterangan
1 Toileting 0 : Mandiri
2 Berpakaian 1 : Dibantu alat
3 Ambulasi 2 : Dibantu orang
4 ROM lain
5 Makan/Minum 3 : Dibantu alat
6 mandi
dan orang lain
4 : Dibantu total
Kesimpulan : 0, 2, 3 (mandiri, dibantu orang lain, dan alat)
J. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium
Tabel Pemeriksaan Hematologi
Hitung Jenis
K. TERAPI
Terapi yang diberikan kepada pasien selama 3 hari yaitu :
1. Terapi tanggal 25 April 2017
a. Klindamisin 2x300 mg
b. Asam mefenamat 2x500 mg
c. Adfer 2x1 tablet
d. Ketorolac 2x30 mg
e. IVFD RL 20 tpm
DO :
Terlihat pasien
menunjukan wajah
menahan nyeri
TD : 110/70 mmHg
S : 37,4°C
N : 100 x/menit
RR : 22 x/menit
2 DS : Kurang pengetahuan Ketidakefektifan
1. Pasien mengatakan ASI
orang tua tentang pemberian ASI
belum keluar
teknik menyusui
2. Pasien mengatakan
bayinya sering tidur,
sehingga jarang
menyusui
3. Pasien mengatakan
belum tahu tentang cara
meningkatkan produksi
ASI, cara dan posisi
menyusui yang benar
DO :
1. Riwayat obs P1A0
2. Pada pemeriksaan
payudara bentuk
simetris, kedua
payudara tegang dan
keras, ada nyeri tekan,
kedua putting susu
menonjol, areola hitam,
warna kulit tidak
kemerahan, ASI belum
keluar
3. Hasil pengukuran
tingkat pengetahuan
pasien tentang cara
meningkatkan produksi
ASI memperoleh skor
40 artinya pengetahuan
pasien tentang cara
meningkatkan produksi
ASI kurang
4. Terlihat pasien belum
mampu menyusui
dengan cara dan posisi
yang benar
5. Terlihat pasien
kesulitan saat menyusui
3 DS : - Prosedur invasif Resiko infeksi
DO :
1. Pada abdomen terdapat
luka post section
caesarea sepanjang ±8
cm dan ditutup dengan
verban keadaan luka
bersih dan kering, ada
kemerahan
2. Jumlah leukosit :
14390/uL
IV. INTERVENSI
Untuk mengatasi masalah keperawatan yang muncul, maka disusun
rencana keperawatan sebagaai berikut :
Tabel Intervensi
Dx Tujuan Intervensi
I Setelah dilakukan tindakan keperawatan NIC : Manajemen Nyeri
selama 3x24 jam, diharapkan nyeri 1. Lakukan pengkajian
berkurang bahkan hilang nyeri secara
NOC
komprehensif
Indikator Awal Tujuan 2. Observasi reaksi non
Melaporkan verbal atas
3 5
adanya nyeri ketidaknyamanan
Ekspresi nyeri 3. Ajarkan teknik non
3 5
pada wajah farmakologi
Perubahan TTV 4 5 4. Ciptakan lingkungan
Mampu
3 5 yang nyaman
mengenali nyeri 5. Monitor tanda-tanda
Skala :
1 : Kuat/sangat berat vital
2 : Berat 6. Lakukan kolaborasi
3 : Sedang dalam pemberian
4 : Ringan
5 : Tidakada analgetik
V. IMPLEMENTASI
Untuk mengatai keperawatan yang mncul, maka dilakukan
tindakan keperawatan sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Tindakan
keperawatan dilakukan selama 3 hari, yaitu sebagai berikut :
Table Implementasi
08.15 WIB I
-memonitor tanda- -TD : 120/90 mmHg
tanda vital S : 36,4 ˚C
N : 80 x/menit
RR : 22 x/menit
08.45 WIB II
-memonitor - ASI sudah keluar
pengeluaran ASI
III
-membatasi -penunggu pasien hanya
12.00 WIB
pengunjung 1 orang
III
-meningkatkan -pasien mampu
12.30 WIB beristirahat
kebutuhan istirahat
I
VI. EVALUASI
Tindakan keperawatan yang telah dilakukan dievaluasi untuk
mengetahui keberhasilan dan tindakan. Hasil evaluasi yaiu sebagai berikut:
Tabel Evaluasi
S : skala nyeri 6
TD : 120/70 mmHg
S : 36 ˚C
N : 80 x/menit
RR : 24 x/menit
Melaporkan nyeri 3 5 3
Perubahan TTV 4 5 4
Mampu mengenali
3 5 3
nyeri
Skala :
1 : kuat/sangat berat
2 : berat
3 : sedang
4 : ringan
5 : tidak ada
P : lanjutan intervensi
Teknik untuk
mencegah nyeri 2 5 3
payudara
Mengenali tanda-
tanda penurunan 2 5 3
pasokan ASI
Menegnali tanda-
tanda saluran ASI 2 5 3
tersumbat
Merasakan dukunan
keuarga selama 3 5 3
menyusui
Skala :
1 : tidak adekuat
2 : sedikit adekuat
3 : cukup adekuat
4 : sebagian adekuat
5 : sepenuhnya adekuat
P : lanjutan intervensi
Mendiskusikan proses
penularan penyakit,
actor yang
2 5 2
mempengaruhi
penuaran serta
penatalaksanaannya
Menunjukan
kemampuan 3 5 4
mencegah infeksi
Jumlah leukosit 2 5 3
dalam batas normal
Menunjukan perilaku
3 5 4
hidup sehat
Skala :
1 : tidak pernah
2 : jarang
3 : kadang-kadang
4 : sering
5 : selalu
P : lanjutan intervensi
S : Skala nyeri 5
TD : 120/70 mmHg
S : 36 ˚C
N : 80 x/menit
RR : 24 x/menit
Melaporkan
3 5 4
adanya nyeri
Ekspresi nyeri
3 5 4
pada wajah
Perubahan TTV 4 5 4
Mampu mengenali
3 5 4
nyeri
Skala :
1 : kuat/sangat kuat
2 : berat
3 : sedang
4 : ringan
5 : tidak ada
P : lanjutkan intervensi
Teknik untuk
mencegah nyeri 2 5 4
payudara
Mengenali tanda-tanda
penurunan pasokan 2 5 4
ASI
Mengenali tanda-tanda
2 5 4
saluran ASI tersumbat
Merasakan dukungan
keluarga selama 3 5 4
menyusui
1 : tidak adekuat
2 : sedikit adekuat
3 : cukup adekuat
4 : sebagian adekuat
5 : sepenuhnya adekuat
P : lanjutkan intervensi
Mendiskusikan 2 5 4
proses penularan
penyakit, faktor
yang mempengaruhi
penuaran serta
penatalaksanaannya
Menunjukan
kemampuan 3 5 4
mencegah infeksi
Jumlah leukosit
dalam jumlah 2 5 4
normal
Menunjukan
3 5 4
perilaku hidup sehat
Skala :
1 : tidak pernah
2 : jarang
3 : kadang-kadang
4 : sering
5 : selalu
P : lanjutan intervensi
S : skala nyeri 3
TD : 120/80 mmHg
S : 36˚C
N : 83 x/menit
RR : 24 x/menit
Melaporkan adanya
3 5 4
nyeri
Perubahan TTV 4 5 5
Mampu mengenali
3 5 5
nyeri
Skala :
1 : kuat/sangat kuat
2 : berat
3 : sedang
4 : ringan
5 : tidak ada
P : pertahankan intervensi
Teknik untuk
mencegah nyeri 2 5 5
payudara
Mengenali tanda-tanda
penurunan pasokan 2 5 5
ASI
Mengenali tanda-tanda
2 5 5
saluran ASI terhambat
Merasakan dukungan
keluarga selama 3 5 5
menyusui
Puas dengan proses
2 5 5
menyusui
Skala :
1 : tidak adekuat
2 : sedikit adekuat
3 : cukup adekuat
4 : sebagian adekuat
5 : sepenuhnya adekuat
P : pertahankan intervensi
Menunjukan
kemampuan mencegah 3 5 5
infeksi
Menunjukan perilaku
3 5 5
hidup sehat
Skala :
1 : tidak pernah
2 : jarang
3 : kadang-kadang
4 : sering
5 : selalu
P : pertahankan intervensi
Discharge planning
c. Tingkatkan istirahat