Anda di halaman 1dari 2

PERIODONTITIS

No. Kode : Ditetapkan oleh


Terbitan : KepalaPuskesmas
No. Revisi :
SPO Tgl.Mulai berlaku
Halaman
:
:
Lukman, SKM
Nip: 196802 198901 1001

1. Pengertian Peradangan jaringan periodontium yang lebih dalam yang merupakan


lanjutan dari peradangan gingival

2. Tujuan 1. mencegah kerusakan membrane periodontal dan tulan g


alveolar yang menyebabkan kegoyangan pada sisi.
2. m e n g e m b a l i k a n g i n g i v a l y a n g s e h a t d a l a m h a l
w a r n a , b e n t u k , permukaan dan konsistensinya.
3. mengembalikan gigi pada f ungsinya yang normal
3. Kebijakan
4. Referensi

5. Alat dan Bahan 1. Alat :


a. Nierbeken
b. Alat standar gigi (sonde, kaca mulut, pinset,
eskavator )
2. Bahan :
a. Kapas
b. Chor etyl

6. Langkah-langkah 1. P e r a w a t a n a w a l
a . D H E
b . Permberian resep bila diperlukan
c. Pemolesan
d . Scalling supra dan sub gingivale.
e. Root planning
f. o r e k s i r e s t o r a s i
g. m e n u m p a t k a r i e s s e r v i k a l
h . Penyesuaian oklusi sederhana bila perlu
i. melakukan splint sementara bila perlu
j. Pemberian anestesi topikal pada kasus hipersensitivitas
k. P e m b e r i a n o b a t k u m u r
l. evaluasi pada hari ke 5-7
2.Perawatan bedah periodontal ( dirujuk )
7. Bagan alir

8. Hal-hal yang perlu


diperhatikan

9. Unit-unit terkait 1. POLI GIGI


2. POLI UMUM
10. Dokumen terkait 1. Rekam medis
2. Catatan tindakan

Anda mungkin juga menyukai