Anda di halaman 1dari 1

ASESMEN

1. Manajemen nyeri diantaranya intervensi nonfarmakologik dan farmakologik.

2. Keluhan nyeri yang diderita saat ini : awitan, lokasi, durasi, intensitas, pola periodik,
faktor yang memperberat serta meringankan.

3. Penggunaaan pengobatan untuk nyeri saat ini atau pengobatan yang semisalnya.

4. Faktor penyerta seperti tipe penyakit, kecemasan/ketakutan, usia, tumbuh-


kembang, dan sifat prilaku.

5. Faktor risiko seperti stabilitas jalan napas, proses penyakit.

6. Faktor alergi/ sensistisasi.

Nilai kualitas nyeri dengan menggunakan skala nyeri yang sesuai dan

tentukan derajat nyeri (0 – 10)

NON FARMAKOLOGI

1. Intervensi fisik : pijatan yang lembut, posisi yang nyaman, kompres air yang hangat
atau dingin, menyelimuti, pemberian larutan sukrosa, meminimalisir stimuli
( mengurangi kebisingan, mematikan lampu, mengurangi interaksi yang tidak perlu
dalam satu tim di hadapan pasien).
2. Intervensi kognitif : ciptakan ketentraman hati, alihkan nyeri dengan permainan,
dan musik.
3. Spesialis tumbuh kembang untuk konsultasi dalam membantu intervensi dan atau
distraksi kegiatan.
4. Evaluasi psikologis : difungsikan bila pasien mempunyai kemungkinan untuk
mendapatkan intervensi psikologis dan atau kemungkinan tindakan pengendalian
diri.

FARMAKOLOGI

Nyeri ringan (1 – 3) Nyeri sedang (4 – 7 ) Nyeri berat (8 – 10)

 Asetaminofen (per  Ketorolak PO/IV (> usia 1  Morfin IV (dosis awal)


oral atau per rektal) tahun).  Dosis interval
(0.1mg/kg/kali)
 Ibuprofen per oral  Kodein PO.  Dosis kontinu (0.05
– 0.1 mg/kg/jam).
 Morfin (Dosis awal :  Asetaminofen PO.
0.025 mg/kg/kali) IV  Morfin PCA.
(khusus pada pasien  Morfin PO (kerja singkat).
yang tidak dapat  Fentanil IV atau PCA
diberikan per oral atau  Morfin IV (dosis awal : 0.05 (pertimbangkan
per rektal). mg/kg/kali atau 0.02 konsultasi dengan
mg/kg/jam). konsultan ERIA).

 Morfin PCA (sesuai dengan  Konsultasi dengan


usia). Tim Nyeri.

Gunakan AINS dan atau asetaminofen dengan metode “round the clock”, kombinasikan
dengan pengobatan yang tertera diatas, bila sesuai dan tidak ada kontraindikasi.

*PCA = Patient Controlled Analgesia

Reases ulang

Anda mungkin juga menyukai