Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Memperbaiki cara mengajar adalah salah satu cara yang dapat dilakukan
guru untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam materi belajar. Selain tingkat
kecerdasan siswa, kerajinan, ketekunan siswa, yang menjadi faktor penyebab
keberhasilan siswa adalah adanya faktor eksternal, yaitu penggunaan strategi dan
metode serta media yang sesuai dan beragam untuk pembelajaran.

Menurut Suryo Subroto (2004:1), salah satu cara meningkatkan mutu


pendidikan ialah dengan melalui perbaikan proses belajar mengajar, yang
didalamnya mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar
hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai
tujuan tertentu.

Oleh sebab itu perbaikan dan pembaharuan terus dilakukan dan


ditingkatkan untuk meningkatkan kemampuan siswa. Untuk mengetahui
kemampuan siswa ditentukannyalah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang
berfungsi sebagai standar terendah yang harus dicapai oleh para siswa.

Rendahnya hasil belajar siswa kelas II SD An Namiroh Pekanbaru dalam


pelajaran tematik khususnya matematika membuat penulis tergerak untuk
melakukan penelitian. Hal ini juga dikarenakan dalam menerangkan dan
menjelaskan pelajaran guru hanya menggunakan metode ceramah dan tidak
menggunakan alat peraga atau model pembelajaran yang menarik sehingga siswa
merasa guru hanya memberikan pelajaran satu arah tanpa memikirkan umpan
balik kepada peserta didik. Oleh karena itu, peneliti sebagai seorang guru wajib
memperbaiki proses pembelajaran.

Berdasakan kenyataan di atas penulis mengadakan perbaikan pada tema


terakhir di pelajaran tematik khususnya matematika. Dari hasil penelitian ini,
penulis akan membuat hasil laporan yang bertujuan untuk melaporkan hal-hal

1
yang diperoleh dari pelaksanaan kegiatan PTK dan sekaligus untuk memenuhi
tugas mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) pada program
pendidikan S1 PGSD Universitas Terbuka UPBJ Pekanbaru.

Laporan ini disusun berdasarkan catatan yang dibuat penulis selama kegiatan
pembelajaran, pengambilan data, dan dari hasil diskusi dengan supervisor yang
merupakan teman sejawat penulis disekolah.

1. Identifikasi Masalah
Dari hasil pengamatan penulis dan diskusi dengan teman sejawat,
ditemukan beberapa masalah yang terjadi dalam proses pembelajaran. Antara lain
sebagai berikut :
a. Siswa yang bermain di dalam kelas dan tidak memperhatikan guru
sewaktu proses pembelajaran
b. Siswa yang tidak aktif selama proses pembelajaran
c. Siswa yang tidak mengerjakan instruksi

2. Analisis Masalah
Setelah penulis merefleksikan kembali proses pembelajaran yang selama
ini dilakukan, dan dengan dibantu oleh teman sesama guru akhirnya menemukan
penyebab rendahnya hasil belajar tematik pada siswa kelas II A SD An Namiroh
Pekanbaru, sebagai berikut :
1. Guru kurang kreatif dalam memilih metode pembelajaran.
2. Guru cenderung menggunakan metode ceramah yang menyebabkan siswa
bosan.
3. Media dan alat praga yang digunakan kurang menarik bahkan jarang
menggunakan media pembelajaran.
4. Guru menyajikan materi dengan benda-benda yang abstrak sehingga sulit
di pahami oleh peserta didik.

3. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah


Dari identifikasi dan analisi masalah di atas maka perlu dilakukan suatu
upaya perbaikan oleh guru agar hasil belajar siswa pada materi matematika tidak
terlalu rendah. Dalam hal ini penulis selaku guru mencoba berupaya dengan

2
menggunakan media gambar sebagai alat bantu untuk meningkatkan hasil belajar
matematika siswa kelas II SD An Namiroh Pekanbaru.

Adapun alasan menggunakan media gambar agar siswa lebih cepat


mengingat dan melihat bagaimana bentuknya, tidak hanya sekedar mendengar
pernjelasan guru saja.

A. Rumusan Masalah

Dari uraian diatas maka dapat dirumuskan rumusan masalah dalam penelitian
ini yaitu :
“Apakah penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar tematik
siswa kelas II SD An Namiroh Pekanbaru pada Tema Makanan Tahun Ajaran
2017/2018 ?

B. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran

Tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar
tematik siswa kelas II di SD An Namiroh Pekanbaru dengan menggunakan media
gambar pada tema makanan.

C. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran

Penelitian yang dilakukan oleh penulis diharapkan bermanfaat bagi siswa,


guru, dan sekolah. Adapun manfaat-manfaat yang dirasakan penulis adalah
sebagai berikut :
1. Bagi siswa dapat meningkatkan hasil belajar dan minat belajar.
2. Bagi guru dengan penelitian ini dapat memperbaiki pembelajaran, serta juga
meningkatkan dan mengembangkan profesionalitas diri.
3. Bagi sekolah dapat meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan Kompetensi
dasar yang akan dicapai dan sekaligus menaikkan reputasi sekolah.

3
4

Anda mungkin juga menyukai