Untuk mengetahui stabilitas dan deformasi struktur dinding penahan tanah akibat gaya luar yang

bekerja.

Untuk mengetahui stabilitas lereng dan deformasi akibat rencana pengembangan sarana penunjang.

Untuk mengetahui alternatif perbaikan struktur dinding penahan tanah serta rekomendasi
pengembangan sarana penunjang lereng.

Angka aman terhadap penggulingan dapat dihitung dengan membandingkan momen yang menahan
penggulingan dengan momen yang mengakibatkan penggulingan.

Untuk model akibat pengaruh beban dinamis, diterapkan beban gempa pad model dengan tetap
mengaktifkan beban seperti pada analisis statis. Data yang digunakan dalam abalisis dinamis plaxis
berupa akselerogram dalam format SMC (strong motion CD-ROM) yang sebagian besar berisi data
percepatan gempa. Percepatan yang digunakan berupa data akselorogram dengan PGA 0,3506 g atau
350,6 cm/s2 dapat dilihat pada Gambar……

Percepatan gempa ini dianggap sesuai dengan percepatan puncak di lokasi penelitian berdasarkan peta
gempa yang dikeluarkan oleh dept pu ri tahun 2010. Peta ini menempatkan prov diu dan sekitarnya
dalam zona koefisien gempa (kg) 0,3-0,4.

Hasil perhitungaan plaxis.

Setelah seluruh rangkaian perhitungan selesai, maka hasil perhitungan dapat ditentukan nilainya. Dalam
penelitian ini, hasil perhitungan yang ditinjau adaalah deformasi dari dinding penahan tanah dari
potongan melintangan yang ditentukan berdasarkan nilai displacement struktur dinding penahhan
tanah. Hasil perhitungan dibagi menjadi perhitungan akibat beban statis dan hasil perhitungan akibat
beban dinamis

Displacement ux uy U

Analisis yang dilakukan dalam penelitian meliputi analisis dimensi dinding penahan tanah yang ditinjau
terhadap kesesuaian dimensi dindung penahan tanah menurut bowles (1971), analisis stabilitasasi
dinding penahan tanah dengan meninjau stabilitas penggeseranm stabilitas terhadap penggulingan, dan
stabilitas terhadap kuat dukung tanag dasarm serta pemodelan menggunakan program plaxis untuk
mengetahui deformasi yang terjadi pada setiap potongan dinding penahan tanah yang ditinjau

Bentuk deformasi yang dihasilkan dari pemodelan pada program plaxis diketahui bawah displacement
maksimum diperoleh sebesar … pada dinding penahan tanah bla bla bla.batasan pergerakan sebelum
dinding penahan tanah longsor akibat 20-40 cm jadi relatif aman.

Hasil displacement pemodelan plaxis dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa semakin rendah elebasi
dinding penahan tanah semakin kecil displacement horisontal yang dimiliki.
Rekomendasi perbaikan

Analisis ulang perhitungan

Plaxis

Pemodelan pada penelitian

Dalam tahap pemodelan, seluruh parameter yang ada dipotongan melintang di inputkan ke dalam
software plaxis untuk mengetahui besarnya deformasi yang terjadi pada dinding penahan tanah
tersebut.

Gambar acad potongan

Gambar di plaxis

Input parameter pemodelan kondisi eksisting

Setelah kondisi eksisting dimodelkan kedalam program, diperlukan input parameter bahan kedalam
cluster2 yang telah dibuat. Parameter input yang digunakan dalam simulasi pemodelan yaitu,

parameter tanah dan batuan

input parameter tanah dan batuan pembentuk lereng di lokasi penelitian didasarkan pada input data
sekunder penelitian dengan mempertimbangkan kesesuaiannya dengan fakta di lapangan.

Tabel input parameter tanah damn batuan

Input parameter bangunan

Material bangunan yang dimodelkan adalah dindning penahan yang dimana keberadaan material
terbentuk dengan bahan pengikat semen merupakan bagian dari model eksistng yang akan dianalisis
karena pengaruhnya dapat berupa beban maupun perkuatan lereng. Parameter2 bangunan diding
penahan tanah dapat dilihat pada tanel bla bla

Tabel parameter dinding penahan tanah

Input parameter pembebanan

Setelah input parameter diatas, beban yang bekerja pada dinding penahana tanah dalam hal ini adalah
beban lalu lintas yang di asumsikan sebagai beban merata.

Tabel beban
Kondisi bats

Setelah geometri dan paramter material dari modela telah dimasukkan, tahap selanjutnya adalah
menerapkan kondisi batas pada model. Dalam program plaxis, kondisi batas yang tersedia adalah jepit
standar dan kondisi batas untuk gempa dan kondisi batas untuk gemoa. Kedua kondisi batas ini akan
diterapkan pada model, karena analisis dalam tahap validasi adalah analisis statis dan analisis dinamis.

gambar

Diskritisasi model

Setelah kondisi batas diterapkan pada model, langkah selanjutnya adalah model geometri dibagi
menjadi elemen2 imajiner (meshing). Penyusunan eleman dalam program plaxis digunkana jenis fine.

Gambar

Perhitungan

Kondisi awal

Kondisi awal merupakan bagian dari prosedur perhitungan dalam program plaxis dimana pada kondisi
ini perlu didefinisikan terlebih dahulu tegangan air pori dan tegangan awal. Karena konidisi lapirsan
tanah yang tidak horisontal, maka prosedur perhitungan k0 yang biasa digunakan untuk mendapatkan
tegangan awal tidak dapat dilakukan pada model ini sehinhgga hanya dapat dilakukan penentuan
tegangan air pori sedangankan untuk tegangan awal akibar berat tanah akan diperhitungankan secara
terpisah.

Hasil PEHITUNGan air pori disajikan bla bla

Gmbar

Perhitungan tegaangan awal

Tegangan awal belum didefinisikan pada kondisi awal kemudian dinhtiung dengan tipe perhtiuangan
plastis dimana faktor pengali tanah adalah 1. Perhitungan ini disebut sebagai beban gravitasi, gravity
loading dan dalam fase perhitungan hanya melibatakan struktur tanah dan batuan pembentuk lereng
tnoa nelibatkan timbunan dan bangunan.

gambar

perhitungan akibat beban lalu lintas

gambar

perhitungan model akibat bveban dinamis baca atas merah

pembahasan
Untuk perhitungan tegangan efektif awal, k0 prosedur tidak dapat digunakan da;a, kasus model penelitian
ini. K0 prosedur hanya dapat digunakan pada kondisi model dengan muka tanah, pelapisan tanah, serta
muka air tanah yang horisontal (brinkgreve, 2012). Kondisi geometri yang tidak memenuhi syarat
perhitungan tegangan awal k0 prosedur, mengharuskan perhitungan tegangan awal menggunakan
prosedur beban gravitasi

Jika digunakan gravity loading, maka tegangan awal (yaitu tegangan yang dibentuk pada tahap awal)
adalah 0. Tegangan awal kemudian dihitung dengan menerapkan berat sendiri dari tanah dalam tahap
perhitungan pertama. Berbebda dengan k0 prosedur, perhitungan tegangan dengan gravitty loading akan
menghasilkan perpindahan yang dapat dikatakan tidak realisitis. Perpindahan yang tidak realistis ini dapat
di atur menjadi 0 ppada awal tahap perhitungan dengan mengaktifkan reset displacement to zero pada
tahap berikutnya. Hasil bla bla bla

DAFTAR GAMBAR ANALISIS

Total displacement
Arah total displacement
Dari hasil perhitungan berdasarkan phi c reduction, angka keamanan adalah sebesar…….. mekanisme
keruntuhan potensial seperti dapatt dilihat pada gambar bla bla
Mekanisme keruntuhan potensial lereng asli dimusim kemarau

Sebelum operasional hanya yang ada dpt saja di run lagi tanpa beban
SF dengan beban gempa dan tanpa beban gempa
Total displacement dengan beban gempa dan tanpa beban gempa