Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nita Usikatul Janah

NIM : 17330713
Mata Kuliah : Kewirausahaan (Kelas B)

BISNIS KOST-KOSTAN
Mempunyai bisnis kost-kostan merupakan salah satu usaha yang sangat
menguntungkan bahkan dalam waktu jangka panjang terutama jika usaha tersebut berada di
wilayah kota-kota besar seperti jakarta. Walaupun usaha ini sudah menjamur dimana-mana
namun usaha ini tetap menjanjikan karena tempat tinggal merupakan kebutuhan utama bagi
pendatang baru seperti mahasiswa baru maupun masyarakat yang sedang mencari pekerjaan
selain itu usaha ini mampu memberikan penghasilan rutin baik setiap bulan maupun tahun.
Namun sebelum memulai usaha ini ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan diataranya
yaitu membutuhkan biaya yang sangat besar, pemilihan lokasi juga harus strategis seperti
memilih lokasi yang dekat dengan kampus, industri, toko, warung makan dan tidak jauh dari
jalan raya selain itu juga harus mengetahui seluk-beluk area sekitarnya apakah termasuk
lokasi yang aman atau rawan kejahatan. Harga sewa kost yang tepat sangat penting untuk
menjamin kelangsungan usaha ini karena harga yang ditawarkan harus mampu bersaing
dengan kost-kostan yang ada disekitarnya. Selain itu fasilitas dan layanan yang ditawarkan
juga menjadi salah satu daya tarik dengan beragam fasilitas yang ada seperti perlengkapan
kamar yang sudah disediakan, parkir yang luas, wifi gratis, dan lain-lain tentu menambah
daya tarik tersendiri bagi seseorang.
Input : berikut ini merupakan biaya awal untuk membuka usaha kamar kost-kostan
misal ingin membuat 6 kamar kost-kostan biaya yang dibutuhkan sebesar Rp. 150 juta yang
meliputi biaya arsitek, biaya material seperti biaya untuk membeli bata, semen, kayu,
genting, keramik dan lain-lain. Kemudian biaya untuk fasilitas kostan misalnya tempat tidur,
meja belajar, kursi, lemari, wifi dan lain-lain sebesar Rp 50 juta.
Proses : hal yang pertama harus dilakukan adalah menentukan konsep kost-kostan.
Tahap 1 pekerjaan yaitu persiapan (pembersihan lahan, pembuatan bedeng untuk pekerja,
pembuatan sumur bor jika diperlukan untuk sumber air). Tahap 2 pekerjaan pondasi yang
meliputi galian, urungan dan pengecoran pondasi. Tahap 3 pekerjaan struktur yang meliputi
pembesian, pembetonan. Tahap 4 pekerjaan pasang dinding dan plesteren.tahap 5 pekerjaan
rangka atap. Tahap 6 pekerjaan instalasi air bersih dan air kotor. Tahap 7 pekerjaan instalasi
listrik. Tahap 8 pekerjaan plafon (langit-langit). Tahap 9 pekerjaan kusen, pintu dan jendela
kemudian pekerjaan finishing meliputi pemasangan penutup lantai dan dinding,
politur/melamik/duco pada kusen, pintu dan perabotan lainnya, pengecetan interior dan
eksterior, pemasangan kunci-kunci, pemasangan lampu, sakelar, stop kontak dan peralatan
listrik lainnya.
Output : bangunan kost-kostan

Anda mungkin juga menyukai