Anda di halaman 1dari 1

PENGELOLAAN REAGEN

No dokumen : 440/ /VII/SOP/PKM.PGM/2017


No. Revisi :
SOP TanggalTerbit: Agustus 2017
Halaman :1

UPTD
PUSKESMAS SULFIAN
NIP.19730209 199303 2 006
PAGIMANA

1. Pengertian Kegiatan dalam melaksanakan pengelolaan pengendalian reagen meliputi


penerimaan,penyimpanan dan kontrol expired atau kadaluarsa reagen.
2. Tujuan Untuk mengawasi pengelolaan standar prosedur operasional laboratorium untuk
mendapatkan hasil yang optimal dan berkualitas tinggi.
3. Kebijakan Kepala Puskesmas tentang layanan klinis
4. Referensi Permenkes No. 37 Tahun 2017 tentang penyelenggaran Laboratorium
Puskesmas
5. Prosedur 1. Penerimaan reagent :
1. Petugas laboratorium memeriksa daftar reagent yang datang.
2. Memeriksa keadaan pembungkus reagen.
3. Pembungkus reagen dalam keadan tersegel, tidak
terbuka dan tidak rusak maupun robek.
4. Reagen yang datang diperiksa tanggal expired atau kadaluarsa.
2. Penyimpanan reagent :
1. Reagen yang datang di periksa tanggal kadaluarsa dan disimpan sesuai
dengan prosedur penyimpanan yang tertera (FIFO dan FEFO)
2. Reagen yang sudah di buka bias bertahan sampai masa kadaluarsa habis
bila disimpan pada suhu2 - 80C
3. Jika suhu penyimpanan di lemaripendingin2 - 80C >. Maka reagen yang
belum terbuka dapat bertahan 1 minggu, sedangkan reagen sudah dibuka
3 hari.
3. Kontrol kadaluarsa reagent :
1. Reagen yang baru datang diperiksa masa kadaluarsanya.
2. Bila mendekati masa kadaluwarsa maka di laporkan untuk segera
dikembalikan.
4. Pemesanan reagent :
1. Petugas laboratorium mengecek persediaan yang akan habis
2. Reagen yang akan habis di catat dan dilaporkan kepada kepala
laboratorium
3. Petugas laboratorium memeriksa kembali laporan yang diberikan
4. Petugas laboratorium kemudian mengajukan pemesanan reagen kebagian
pengadaan.
5. Unit Terkait 1. Laboratorium
2. Gudang obat

Anda mungkin juga menyukai