Anda di halaman 1dari 2

MATA KULIAH PKn

1. Pengertian Filsafat ....kajian masalah umum dan mendasar tentang persoalan seperti eksistensi, pengetahuan, nilai, akal, pikiran, dan
bahasa.
2. Pengertian Nilai Vital......Pengertian Nilai Vital Nilai vital adalah nilai yang muncul karena kegunaannya, misalnya pisau.
3. Sumber dari segala sumber hukum dalam Negara Kesatuan Republik Indoneesia, sesuai Tap MPRS No.XX/MPRS/1966 ) adalah
...pancasila
4. Pembagian dan pengertian Azas kewarganegaraan ditentukan .................. berdasarkan tempat kelahirannya
5. Seorang keturunan bangsa B ( Ius Sanguinis ) lahir di negara A ( Ius Soli ). Oleh karena ia keturunan bangsa B maka ia dianggap sebagai
warga negara B, akan tetapi negara A juga menganggap warganegaranya. Hai ini dapat berakibat…bipartide
6. Mereka yang berasal dari warga negra asing yang telah berjasa kepada negara RI dengan pernyataan sendiri ( permohonan ) untuk
menjadi warganegara RI, atau dapat diminta oleh negara RI, kemudian mereka mengucapkan sumpah atau janji setia
disebut…naturalisasi
7. Bertempat tinggal diluar negeri selama lima tahun berturut-turut dengan menjalankan Tugas sebagai perwakilan dalam dinas negara RI,
maka status kewarganegaraanya menjadi…duta luar negri
8. Seseorang yang lahir dalam wilayah RI selama orang tuanya tidak diketahui, maka status kewarganegaraanya menjadi…RI
9. Orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan Undang-Undang sebagai warganegara disebut….
Warga negara dan penduduk
10. ….melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, mamajukan kesejahteraan umum, menceraskan
kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia….., pernyataan tersebut merupakan…uuD 1945
11. Mereka yang bertempat tinggal atau berdomisili didalam suatu wilayah negara ( menetap ), disebut… warga negara
12. Wilayah………………..merupakan tempat berlindung bagi rakyat sekaligus sebagai tempat bagi pemerintah untuk mengorganisir dan
menyelenggarakan pemerintahan.
13. Batas Laut Teritorial suatu negara memiliki ukuran….12 mil (19,3 km) ke arah laut lepas.
14. Gabungan semua badan kenegaraan yang berkuasa dan memerintah diwilayah suatu negara ( legislatif, eksekutif, yudikatif ). Pernyatan
tersebut pengertian dari… pemerintahan dalam arti luas
15. Pengakuan yang dilakukan negara lain secara hukum... de jure
16. Adalah negara merdeka dan berdaulat yang pemerintahannya diatur oleh pemerintah pusat, disebut…. Negara kesatuan
17. Istilah Demokrasi berasal dari bahasa Yunani demos artinya ……. Rakyat dan kratos/kratein artinya…… pemerintahan
18. Menurut UUD 1945 demokrasi yang harus dilaksnakan di Indonesia adalah… demokrasi pancasila
19. Negara Indonesia Menganut Sitem Pemerintahan. . . . Presidensial
20. - Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
- Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat daripada kepentingan pribadi atau golongan.
Pernyataan tersebut diatas merupakan nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila yaitu… sila ke-4
21. Suatu piagam dasar atau undang-undang dasar, yaitu suatu dokumen lengkap mengenai peraturan-peraturan dasar negara... pengertian
konstitusi dalam arti sempit
22. Substansi Konstitusi memuat ........ berbagai ketentuan pokok tentang penyelenggaraan negara
23. Salah satu Fungsi Konstitusi adalah . . . membatasi kekuasaan pemerintah, sehingga penyelenggaraan kekuasaan tidak berbuat
sewenang-wenang dan otoriter
24. Perubahan Konstitusi dapat terjadi dilakukan oleh ..... amandemen
25. Sidang BPUPKI Pertama ( 29 Mei s/d 1 Juni 1945 ) Membahas tentang Dasar Negara, ada tiga orang tokoh yang mengusulkan tentang
Dasar Negara yaitu : Mr.Muhammad Yamin, Prof.Dr.Mr.Soepomo, Ir.Soekarno
26. Pasal 29 ayat 1 negara berdasarkan atas Ketuhanan, dengan Kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi pemeluk-pemeluknya diganti
dengn . . . .Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa
27. Hukum............... adalah sekumpulan peraturan yang berisi perintah dan larangan yang dibuat oleh pihak yang berwenang sehingga
dapat dipaksakan pemberlakuannya berfungsi untuk mengatur masyarakat demi terciptanya ketertiban disertai dengan sanksi bagi
pelanggarnya
28. Berdasarkan mekanisme pelaksanaan penyaluran kehendak rakyat demokrasi dapat dibedakan menjadi “Demokrasi secara .......
langsung, demokrasi perwakilan (demokrasi refresentatif), Demokrasi perwakilan sistem referendum
29. Setiap pelanggaran hukum maka ia harus dikenakan ...... sanksi yang tegas
30. Hak dasar atau hak pokok yang dimiliki oleh seatiap manusia yang dibawa sejak lahir dan merupakan anugerah dari Tuhan Yang MAha
Esa, merupak konsep ..... hak asasi manusia
31. Menganut dan mengamalkan ajaran Agama merupakan contoh hak asasi manusia secara... bebas beragama
32. Sistem Pemilu dapat dilaksanakan degan dua cara yaitu..... 1. Sistem perwakilan distrik/mayoritas/single member constituencies. 2.
Sistem perwakilan proporsional.
33. PILKADA ( Pemilihan Kepala Daerah ) diselenggarakan oleh KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah ) secara demokratis berdasarkan asas
LUBER dan JURDIL merupakan kependekan dari..... Langsung, Umum, Bebas dan Rahasia
34. Dalam pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah, pasangan calon diajukan oleh .... partai politik atau gabungan partai politik.
35. Pernyataan hak azasi sedunia yang ditandatangani oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa pada tanggal 10 Desember 1948
yaitu …tentang jaminan hak-hak asasi manusia (HAM) kepada semua orang
36. Cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya dalam mewujudkan satu kesatuan dalam bidang politik, ekonomi, sosial
budaya dan pertahanan keamanan. disebut …
37. Perpecahan suatu bangsa menjadi bagian-bagian yang saling terpisah atau adalah suatu keadaan tidak bersatu padu atau keadaan
terpecah belah; hilangnya keutuhan atau persatuan; perpecahan disebut … Disintegrasi
38. Unsur-unsur Dasar Wawasan Nusantara yaitu … wadah wawasan nusantara, isi, Unsur Tata Laku yang didalamnya diwujudkan dalam 2
unsur (tata laku batiniah dan tata laku lahiriah)
39. Kekuatan, kemampuan, daya tahan dan keuletan yang menjadi tujuan suatu bangsa untuk menghadapi tantangan, ancaman, hambatan
dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam yang secara langsung ataupun tidak langsung membahayakan kelangsungan
hidup bangsa dan Negara. Pernyataan terseebut merupakan pengertian …. Ketahanan nasional
40. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1992 TENTANG ......................... keimigrasian
41. Visa dapat digolongkan ke dalam beberapa jenis yang meliputi: Diplomatik, dinas, singgah, kunjungan dan tinggal terbatas
42. Setiap warganegara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara. Pernyataan tersebut terdapat dalam UUD 1945 ( hasil
amendemen ), yaitu ….............................. pasal 27 ayat 3 UUD 1945 (hasil amandemen)
43. Syarat berdirinya sebuah Negara yaitu : adanya rakyat, adanya wilayah, adanya pemerintahan yang berdaulat, pengakuan dari negara
lain
44. Isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959 tersebut adalah : Pembubaran Konstituante, Beriakunya Kembali UUD 1945, Tidak berlakunya UUDS 1950,
Pembentukan MPRS dan DPAS.

Jawab :

1. KEIMIGRASIAN
= imigrasi yang merupakan terjemahan dari bahasa Belanda “immigratie” dan bahasa latin “immigratio”. Kata
imigrasi terdiri dari 2 (dua) suku kata yaitu in yang artinya dalam dan migrasi yang artinya pindah, datang, masuk
atau boyong. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa arti imigrasi adalah pemboyong orang-orang masuk ke
suatu negeri. Dalam bahasa inggris, pengertian imigrasi adalah: imigration is the entrance into an alien country of
person intending to take a part in the life of that country and to make it their more or les pemanent residence.
yang artinya imigrasi adalah pemasukan ke suatu negara asing dari orang-orang yang berniat untuk menumpang
hidup atau mencari nafkah dan sedikit banyak menjadikan negara itu untuk tempat berdiam atau menetap.
2. a. Visa Diplomatik; Jenis visa ini diberikan kepada pemegang paspor diplomatik dan dinas, maupun United
Nations Laissez-Passer dengan masa izin tinggal paling lama 60 hari
b. Visa Dinas; Jenis visa ini diberikan kepada pemegang paspor diplomatik dan dinas, maupun United Nations
Laissez-Passer dengan masa izin tinggal paling lama 60 hari.
c. Visa Singgah; diberikan kepada orang asing, yang bermaksud singgah di wilayah Negara Republik Indonesia,
untuk meneruskan perjalanan ke negara lain atau kembali ke negara asal;
d. Visa Kunjungan; diberikan kepada Orang Asing yang akan melakukan perjalanan ke Indonesia untuk kunjungan
seperti dalam rangka tugas pemerintahan, pendidikan, sosial budaya, pariwisata, bisnis, keluarga, jurnalistik,
atau singgah untuk meneruskan perjalanan ke negara lain.
e. Visa Tinggal Terbatas. Orang Asing yang berencana untuk tinggal dalam waktu yang relatif lebih lama, atau
juga berencana akan melaksanakan kegiatan sebagaimana : Bekerja, Investasi, Riset, Belajar, Penyatuan
Keluarga, Repatriasi, sebagai Wisatawan Lanjut Usia Mancanegara
3. Pasal 27
Pasal 27
(1) Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung
hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
(2) Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
(3) Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara
4. a. adanya Rakyat, Tanpa rakyat, negara tidak dapat berdiri
b. adanaya wilayah, Bagaimanapun unsur negara ini sangat krusial, karena sebuah negara memerlukan sebuah
wilayah tempat negara tersebut berdiri.
c. adanya pemerintahan yang berdaulat, Unsur ini sangat penting, karena tanpa adanya pemerintaahan yang
memiliki kekuasaan dan ditaati oleh rakyatnya sebuah area atau wilayah yang berpenduduk (rakyat) tidak ubahnya
seperti sebuah gerombolan orang yang tidak cucup untuk disebut sebagai negara.
d. pengakuan dari Negara lain, unsur yang menerangkan adanya suatu Negara atau merupakan unsure deklaratif,
bukan unsure konstitutif.
5. Kembali berlakunya UUD 1945 dan tidak berlakunya lagi UUDS 1950, Pembubaran Konstituante, Pembentukan
MPRS dan DPAS
Dekrit 5 juli 1959 mungkin merupakan suatu 'pemanasan', demo-demo massa terjadi di berbagai daerah
menuntut kembali ke UUD 1945 jauh sebelum dekrit dikeluarkan. Pada 9 Maret 1959, 700 ribu penduduk Jakarta
(ketika itu sekitar tiga juta jiwa) melakukan pawai raksasa keliling kota. Mereka menuntut kembali ke UUD 1945
dan pembubaran Konstituante.
Sebelum membubarkan produk hasil Pemilu 1955 yang merupakan pemilu pertama, Bung Karno sebenarnya sejak
lama merasa terusik dengan berlarut-larutnya sidang wakil-wakil rakyat yang bertugas untuk membuat UUD. Bung
Karno merasa tidak sabar karena sidang Konstituante bertele-tele. Sidang yang berlangsung sejak Oktober 1956,
selama dua setengah tahun belum dapat menghasilkan UUD. Mengingat anggota Konstituante dalam sidangnya di
Bandung terdiri atas puluhan parpol yang sulit dipertemukan. Apalagi, Pemilu 1955 tidak menghasilkan pemenang
mutlak.

Anda mungkin juga menyukai