Anda di halaman 1dari 13

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJAR

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN PROTESTAN I (2 Sks)


PADA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
No MATERI WAKTU CAPAIAN K0MPETENSI INDIKATOR METODE MEDIA SUMBER EVALUASI
1 Pengantar Kuliah 1 x pert. Mahasiswa dapat memahami *1 Perkenalan
proses belajar mengajar *2 SAP
dalam 1 semester * Pendahuluan
*3 BrainStorming
2 Konsep Ketuhanan 4 x pert *1 Mahasiswa dapat *1 Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dalam Agama Kristen memahami dan menjelaskan mampu * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 3 pada
Protestan pengertian, fungsi agama, menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 2.1 dalam
*1 Agama kekhasan agama Kristen dengan kata-kata * Makalah Pustaka buku ajar
*2 Alkitab Protestan dan maknanya sendiri pengertian, no.5, 6, 18, *Penugasan
* Bapa Sang Pencipta dalam sikap dan prilaku fungsi agama, 21, 32, 36
* Anak Sang orang Kristen kekhasan agama
Penyelamat Kristen Protestan
* Roh Kudus Sang dan implikasinya
Pembaharu dalam sikap dan
prilaku orang
Kristen
*2 Mahasiswa dapat * Mahasiswa
memahami dan menjelaskan mampu
agama Kristen sebagai agama menjelaskan
penyataan, hubungannya dengan kata-kata
dengan Alkitab sebagai media sendiri pengertian
penyataan, proses penulisan agama Kristen
dokumen dan kanonisasi sebagai agama *Pertanyaan
Alkitab serta penyataan dan *Tugas Mandiri LCD no 1 s/d 3 pada
otoritasnya/dampaknya dalam bedanya dengan * Diskusi OHP *Buku Ajar Bab 2.2 buku
kehidupan orang Kristen non penyataan, * Ceramah *Internet ajar
hubungannya * Makalah *Daftar *Penugasan
dengan Alkitab Pustaka no.
sebagai media 3, 6, 12,
penyataan, proses 18, 22, 37,
penulisan dokumen 45.
dan kanonisasi
Alkitab serta
otoritasnya/dam-
paknya dalam
kehidupan orang
*3 Mahasiswa dapat Kristen
memahami dan menjelaskan * Mahasiswa
latar belakang munculnya mampu
istilah/doktrin “Tritunggal”, menjelaskan
beberapa konsep yang salah dengan kata-kata
tentang “Tritunggal”, sendiri latar
pengertian Allah Tritunggal, belakang
peran Bapa Sang Pencipta, munculnya
Anak Sang Penyelamat, Roh istilah/doktrin
Kudus Sang Pembaharu dan “Tritunggal”, peran *Pertanyaan
implikasinya dalam Bapa Sang *Tugas Mandiri LCD no 1 s/d 8 pada
kepercayaan serta prilaku Pencipta, Anak * Diskusi OHP Bab 2.3 buku
orang Kristen Sang Penyelamat, * Ceramah *Buku Ajar ajar
Roh Kudus Sang * Makalah *Internet *Penugasan
Pembaharu serta *Daftar
implikasinya dalam Pustaka no.
kepercayaan serta 2, 6, 18,
prilaku orang 25, 31, 37
Kristen.
3 Manusia 2 x pert. Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa * Ceramah LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan kisah mampu: * akalah OHP *Internet no 1 s/d 10
penciptaan dlm Kej.1s/d 3 * menjelaskan *Tugas Mandiri *Daftar pada Bab 3
sebagai kesaksian, hakikat dengan kata-kata * Diskusi Pustaka no. buku ajar
manusia sebagai ciptaan yang sendiri kisah 6, 16, 17, *Penugasan
segambar dng Allah, tugas penciptaan dalam 18, 20, 26,
manusia sebagai penguasa Kej.1s/3 sebagai 37, 48
dan pemelihara alam semesta kesaksian iman,
dan sebagai makhluk sosial, * mendefinisikan
tanggung jawab etis manusia hakikat manusia
terhadap hukum Allah, sebagai makhluk
kejatuhan manusia ke dalam etis dan
dosa dan pembaharuan bagi menjelaskan
dirinya, serta beberapa implikasinya
konsepsi non Alkitab tentang * menjelaskan
manusia. dengan kata-kata
sendiri makna kata
“segambar” dan
“serupa” dengan
Allah dan
implikasinya dalam
kehidupan di abad
modernisasi dan
globalisasi ini,
* mengidentifika-
si tugas manusia
sebagai penguasa
atas alam semesta
dan hubungannya
yang serasi dengan
tugas manusia
sebagai pemelihara
alam semesta,
* menjelaskan
dengan kata-kata
sendiri tugas
manusia sebagai
makhluk sosial
khususnya
sehubungan dengan
sesama manusia,
pasangan hidupnya
dan perintah untuk
beranak cucu,
masalah gender dan
keadilan,
* menjelaskan
tanggung jawab etis
manusia terhadap
hukum yang
diberikan Allah dan
impliksinya dalam
kehidupan
mahasiswa,
*mengidentifikasi
hubungan antara
kejatuhan ke dalam
dosa/ pembaharuan
dan kebobrokan
moral
dewasa ini.
* menjelaskan
dengan kritis
beberapa
pandangan non
Alkitab tentang
manusia.
4 Moralitas 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan istilah mampu: * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 7 pada
“moral”, “etika” dan “Etika * menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 4. buku
Kristen”, norma yang dengan kata-kata * Makalah Pustaka no. ajar
menjadi acuan bagi Etika sendiri arti istilah 6, 8, 13, *Penugasan
Kristen, konsep tentang “moral”, “etika”, 18, 23, 27,
prilaku Kristen yang etis perbedaan serta 28, 32, 34,
dalam situasi konflik, hubungan 41, 46, 48,
tahap-tahap kesadaran etis keduanya, 49
seseorang, sikap kritis dan * menjelaskan dan
konstruktif dalam era dunia membuat definisi
modern, etika seksuil dalam bagi “Etika
Kekeristenan, dan hubungan Kristen”
yang serasi di antara iman * menjelaskan
serta prilaku yang etis. dengan kata-kata
sendiri norma yang
menjadi acuan bagi
Etika Kristen dan
implikasinya
* menjelaskan
prilaku Kristen
yang etis dalam
situasi konflik
dengan memberi
contoh-contoh
praktis dalam
kehidupan
mahasiswa sebagai
generasi muda,
*mengidentifikasi
tahap kesadaran
etis seorang Kristen
dan implikasinya,
* menjelaskan
sikap kritis dan
konstruktif dalam
era dunia modern,
misalnya dalam
menjamurnya
penggunaan
narkoba.
* menjelaskan etika
seksuil dalam
Kekeristen
berhadapan dengan
aneka ragam
tantangan
*mengidentifikasi
hubungan yang
serasi antara iman
dan prilaku yang
etis serta
implikasinya
5 Ilmu Pengetahuan dan 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
Teknologi dan menjelaskan pengertian mampu: * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 6 pada
kata-kata “ilmu pengetahuan” * menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 5 buku
dan “teknologi”, hubungan dengan kata-kata * Makalah Pustaka ajar
iman dan ilmu pengetahuan sendiri arti ‘ilmu no.6, 18, *Penugasan
dalam sepanjang sejarah, pengetahuan”, 19, 38, 43,
batas-batas penjelajahan ilmu “teknologi’, 44,
pengetahuan dan problema perbedaan dan
legitimasinya dalam era post hubungan di antara
modernisme, hubungan yang keduanya,
bermakna antara iman dan *mengidentifikasi
ilmu pengetahuan dari sudut hubungan di antara
pandang etika Kristen, iman dan ilmu
dampak positif dan negatif pengetahuan dlm
dari pengembangan dan sepanjang sejarah
penggunaan teknologi manusia, batas-
canggih serta sikap yang batas penjelajahan
konstruktif tetapi kritis ilmu pengetahuan
terhadapnya. serta problema
legitimasinya
dalam era post
modernisme,
hubungan yang
bermakna antara
iman dan ilmu
pengetahuan dari
sudut pandang etika
Kristen,
* menjelaskan
dengan kata-kata
sendiri dampak
positif dan negatif
dari pengembangan
dan penggunaan
teknologi canggih,
* memperlihatkan
sikap yang
konstruktif tetapi
kritis terhadap
pengembangan dan
penggunaan
teknologi canggih

6 Kerukunan antar Umat 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
Beragama dan menjelaskan realitas dan mampu: * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 7 pada
masalah masyarakat * menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 6 buku
Indonesia yang majemuk, dengan kata-kata * Makalah Pustaka no. ajar
kerukunan menurut perspektif sendiri realitas dan 6, 8, 18, *Penugasan
teologis, sikap Kristen yang masalah 29, 30, 33,
etis terhadap penganut agama masyarakat 35.
lain. Indonesia yang
majemuk,
* menjelaskan
dengan singkat dan
sistematis
kerukukanan
menurut perspektif
teologis,
* menjelaskan
sikap Kristen yang
etis terhadap
penganut agama
lain,
* merancang
program kerja sama
mahasiswa yang
berbeda agama di
tingkat fakultas
atau universitas
atau antar
universitas
7 Masyarakat 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa * Ceramah LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan makna kata mampu: * akalah OHP *Internet no 1 s/d 7 pada
gereja, pertumbuhan gereja * menjelaskan *Tugas Mandiri *Daftar Bab 7 buku
mula-mula, pelayanan dengan singkat * Diskusi Pustaka ajar
mahasiswa di kampus sebagai makna kata no.6, 7, 9, *Penugasan
salah satu kegiatan para “gereja”, “gereja 11, 14, 18,
church, tritugas gereja, injil universal” dan 29, 30, 33,
dan pelayanan sosial di “gereja lokal”, 35, 40, 50.
tengah-tengah masyarakat, perbedaan dan
peran gereja dan orang hubungannya,
Kristen dalam pembangunan * menjelaskan
nasional dengan kata-kata
sendiri
pertumbuhan gereja
mula-mula dan
menggunakannya
untuk menganalisis
keadaan gereja
dewasa ini,
*mengidentifikasi
hubungan antara
“pelayanan
kampus” sebagai
salah satu kegiatan
para church
dengan gereja
lokal,
* menjelaskan
dengan sistimatis
tritugas gereja
(marturia, koinonia
dan diakonia),
*mengidentifikasi
hubungan injil
dengan pelayanan
sosial di tengah-
tengah masyarakat
* menjelaskan
dengan kata-kata
sendiri peran gereja
dan orang Kristen
dalam
Pembangunan
Nasional.
8 Budaya 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan hubungan mampu: * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 5 pada
agama dengan budaya, * menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 8 buku
budaya akademik dengan dengan singkat dan * Makalah Pustaka no. ajar
pola pikir serta prilaku yang sistimatis 3, 5, 27, *Penugasan
kritis dalam keberpihakan pengertian budaya 39.
kepada dan hubungan
kebenaran/keadilan/pengentas agama dengan
an kemiskinan, etos kerja budaya,
yang tidak narimo tapi kerja * menjelaskan
keras, tindakan praktis dengan
mahasiswa sebagai menggunakan kata-
implementasi. kata sendiri
pengertian
“budaya” yang
berkaitan dengan
“budaya
akademis”,
*mengidentifikasi
pola pikir dan
prilaku yang kritis
dlm keberpihakan
mahasiswa pada
kebenaran/
keadilan/pengen-
tasan kemiskinan,
* menjelasan
dengan kata-kata
sendiri budaya
kerja yang tidak
narimo tapi kerja
keras, memberi
contoh-contoh
tindakan praktis
mahasiswa sebagai
implementasi
9 Politik 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa mampu *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan makna kata * menjelaskan arti * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 5 pada
“politik” serta hubungannya kata “politik”, * Ceramah *Daftar Bab 9 buku
dengan negara, konsep politik tujuan dan * Makalah Pustaka no. ajar
menurut Alkitab, tanggung hubungannya 6, 7, 9, 10, *Penugasan
jawab sosial politik umat dengan negara, 11, 14, 15,
Kristen, sebuah dialog dalam * menjelaskan 18, 42, 47,
rangka etika politik, situasi dengan ringkas dan 50.
dan masalah dan tantangan sistimatis konsep
sosial politik masyarakat politik menurut
Indonesia dalam era Perjanjian Lama
reformasi ini. dan Perjanjian
Baru,
*menjelaskan
tanggung jawab
sosial politik orang
Kristen dan
mengidentifikasi
nilai-nilai yang
harus dipedomani
dalam tanggung
jawab tersebut,
*mengidentifikasi
masalah dan
kebutuhan akan
sebuah dialog
dalam rangka etika
politik,
* menganalisis
situasi, masalah
dan tantangan
soasial politik
masyarakat
Indonesia dalam
era reformasi ini
10 Hukum 1 x pert Mahasiswa dapat memahami Mahasiswa *Tugas Mandiri LCD *Buku Ajar *Pertanyaan
dan menjelaskan kebahagiaan mampu: * Diskusi OHP *Internet no 1 s/d 5 pada
manusia lewat ketaatan akan * menjelaskan * Ceramah *Daftar Bab 10. buku
hukum, pandangan Kristen dengan * Makalah Pustaka no. ajar
tentang hukum, situasi menggunakan kata- 1, 4, 6, 9, *Penugasan
penegakan hukum di kata sendiri 10, 14, 15,
Indonesia, peran orang hubungan antara 18, 24, 42,
Kristen di dalam melakukan kebahagiaan 47
kontrol terhadap kekuasaan/ dengan ketaatan
kebenaran/keadilan, akan hukum,
partisipasi nyata mahasiswa * menjelaskan
Kristen dalam rangka dengan ringkas dan
pwujudan HAM dan sistimatis
demokrasi di Indonesia pandangan Kristen
mengenai hukum,
* menganalisis
dengan kritis situasi
penegakan hukum
di Indonesia saat
ini,
* membuat
rangkuman ttg
peran orang Kristen
di dalam
melakukan kontrol
terhadap
kekuasaan,
kebenaran dan
keadilan,
* menjelaskan
dengan
menggunakan kata-
kata sendiri
partisipasi
mahasiswa Kristen
dalam rangka
pewujudan HAM
dan demokrasi

Daftar Pustaka

1. Apeldom. 1983. Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta, Pradnya Paramita.


2. Banawiratma, J.B. 1986. Kristologi dalam AllahTtritunggal
3. Barr, J. 1993. Alkitab di Dunia Modern, Jakarta, BPK Gunung Mulia
4. Barrent, J. 1990. Pengantar Ilmu Politik, Jakarta, Erlangga.
5. Bertens, K. 1980. Sari Sejarah Filsafat Barat, Jogyakarta, Kanisius
6. Bolland, B.J. 1980. Dogmatika Masa Kini, Jakarta, BPK Gunung Mulia
7. Borkent, H. 1981. Indonesia Workers and their Right to Organize, Leiden, Indoc.
8. Brownlee, M. 1967. Pengambilan Keputusan Etis dan Faktor-Faktor Di dalamnya, Jakarta, BPK gunung Mulia
9. Brownlee, M. 1993. Tugas Manusia dalam Dunia Milik Tuhan, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
10. Budiarjo, M. 1984. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
11. Costas, O. 1974. The Church and Its Mission: A Shattering Critique from the Third World, Wheaton, Tyndale House.
12. Daud, S. 1994. Mengenal Alkitab Anda, Jakarta, Lembaga Alkitab Indonesia
13. Darmaputera, E. 1989. Etika Sederhana Untuk Semua, Jakarta, BPK Gunung Mulia
14. Darmaputera, E. 1993. Hubungan Gereja dan Negara dan Hak Azasi Manusia, Jakarta, BPK Gunung Mulia
15. Darmeputera, E. 1987. Pancasila Identitas Modernitas, Jakarta,BPK Gunung Mulia.
16. Hadiwijono, H. 1980. Sari dan Sejarah Filsafat Barat I & II, Jakarta, Kanisius
17. Hadiwijono. H. 1982. Kebatinan dan Injil, Jakarta, BPK Gunung Mulia
18. Hadiwijono, H. 1985. Iman Kristen, Jakarta, BPK Gunung Mulia
19. Herlianto. 1980. Alkitab dan Ilmu Pengetahuan, Jakarta, BBP Gunung Mulia.
20. Honig, A.G. 1966. Ilmu Agama, Jakarta, Badan Penebit Kristen.
21. Jongeneel, J.A.B. 1978. Pembimbing ke dalam Ilmu-Ilmu Agama dan Teologia Kristen 1: Pembimbing Umum-Pembimbing ke dalam Ilmu Agama, Jakarta,
BPK Gunung Mulia
22. Klaus, N. 1993. Kitab yang Agung-Sejarah Penyusunan Alitab, Jakarta, BPK Gunung Mulia
23. Kohlberg, L. 1995. Tahap-tahap Perkembangan Etis, Jogyakarta, Kanisius.
24. Kuncoro, P. 1976. Hak-Hak Azasi Manusia dan Pancasila, Jakarta, Pradnya Paramita.
25. Lumbantobing, A. 1986. Allah Tritunggal, Jakarta, BPK Gunung Mulia
26. McDonlad, H.D. 1982. Christian View of Man, Menchester, Crossway Books.
27. Michael, K, 2000. Teologi Pembebasan, Jakarta, BPK Gunung Mulia
28. Naisbit, J & Patricia, A. 1990. Megatrends 2000: Ten New Direction For 1990’s, New York, William Morrow.
29. Newbigin, L. 1993. Injil dalam Masyarakat Majemuk, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
30. Pattisiana, J.M. 1993. Gerakan Oikumene: Tegar Mekar di Bumi Pancasila, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
31. Porter, R.J. 1994. Katekisasi Masa Kini, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
32. Purwowidagdo, J. 1994. Pendidikan, Pembangunan dan Masa Depan Bangsa, Jakarta, BPK Gunung Mulia
33. Sairin, W. 1995. Dialog antar Umat Beragama; Membangun Pilar-Pilar Kemanusiaan yang Kokoh, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
34. Shelton, Ch.M. 1988. Moralitas Kaum Muda-Bagaimana Menanamkan Tanggung Jawab Kristiani, Jogyakarta, Kanisius.
35. Siwu, R.A.D. 1996. Misi dalam Pandangan Ekumenikal dan Evanggelikal du Asia 1910-1961-1991, Jakarta, BPK Gunung Mulia
36. Singgih, E.G. 1980. Dari Israel ke Asia, 1982, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
37. Soedarmo, R. Ikhtisar Dogmatika, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
38. Sopardan. 1991. Ilmu, Tekhnologi dan Etika, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
39. Stott, J. 1984. Isu-Isu Global. Menantang Kepemimpinan Kristiani. Penilaian atas Masalah Sosial dan Kotemporer, Jakarta, BPK Gunung Mulia
40. Sulistyo, D. 1984. Pelayanan Kasih dan Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Surakarta, Yayasan Bimbingan Kesejahteraan Sosial
41. Suseno, F.M 1975, Etika Umum, Jogyakarta, Kanisius
42. Suseno, F.M. 1995. Etika Politik, Jakarta, Gramedia.
43. Verhak, C. 1995. Filsafat dan Ilmu Pengetahuan. Telah atas Cara Kerja Ilmu-Ilmu, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama
44. Sugiharto, B. 1996, Post Modernisme. Tantangan bagi Filsafat, Jogykara, Kanisius
45. Verkuyl, J. 1970. Samakah Semua Agama?, Jakarta, Badan Penerbit Kristen
46. Verkuyl, J. 1976. Etika Kristen-Bagian Umum, Jakarta, Badan Penerbit Kristen.
47. Verkuyl, J. 1982. Ras, Bangsa dan Negara, Jakarta, BPK Gunung Mulia.
48. Westerman, C. 1991. Genesis I, London, SPCK
49. White, J. 1987. Kejujuran, Moral dan Hati Nurani, Jakarta, BPK Gunung Mulia
50. Wongso, P. 1980. Tugas Gereja dan Misi Masa Kini, Malang, Seminari Alkitab Asia Tenggara.

Anda mungkin juga menyukai