Anda di halaman 1dari 3

Pengertian, Fungsi, dan Kandungan Plasma Darah| Pengertian Plasma darah Adalah

cairan yang berwarna kuning jernih. Fungsi dan komponen/komposisi serta kandungan dari
plasma darah merupakan pembahasan yang akan dikaji dalam plasma darah. Plasma darah
memiliki proses mekanisme dalam bekerja di dalam tubuh manusia. Plasma darah mengandung
90% air dan larutan bermacam-macam zat sejumlah 7%-10%. Zat-zat yang terkandung di dalam
plasma darah, yakni sari makanan, hormon enzim, mineral, antibodi dan zat-zat sisa (misalnya
CO2 dan sisa pembongkaran protein). Sari-sari makanan tersebut diserap usus halus.

Mineral-mineral di dalam plasma darah terdapat dalam bentuk garam mineral. Fungsi garam
mineral ialah untuk mengatur tekanan osmotik dan PH darah. Protein yang terdapat dalam darah
(protein darah) terdiri atas albumin, globulin, dan fibrinogen. Albumin berperan dalam pengaturan
tekanan darah. Globulin biasanya dikenal sebagai imunoglobulin berfungsi membentuk benang-
benang fibrin. Benang-benang fibrin berperan penting dalam proses pembekuan darah saat
tubuh kita terluka. jika larutan protein dalam plasma darah diendapkan dengna sentrifuge (alat
pemutar), akan tertinggal cairan berwarna kuning jernih yang disebutserum.

Serum mengandung antibodi yang dapat melawan zat/benda asing atau kuman yang masuk ke
dalam tubuh. Zat asing yang masuk ke dalam tubuh dikatakan sebagai antigen. Antibodi yang
dapat menggumpalkan antigen disebut presipitin ; yang dapat menguraikan antigen disebut lisin ;
dan yang dapat menawarkan racun disebut antioksin.

Kesimpulan :
1. Kandungan Plasma Darah

 Mengandung Zat Makanan dan Mineral seperti asam amino, gliserin, glukosa, kolesterol,
garam mineral, asam lemak
 Zat yang dihasilkan dari sel-sel yakni enzim, antibodi, dan hormon.
 Protein dalam Darah yakni anttheofilik, tromboplastin, fibrinogen, gammaglobulin,
protrombin, albumin.
 Karbon dioksida, oksigen, dan nitrogen
 Asam Urat, Urea

2. Fungsi Plasma Darah

 Alat untuk mengangkut air dan sekaligus menyerbakan kedalam tubuh


 Alat yang mengangkut hasil oksidasi untuk dibuang melalui alat ekskresi
 Alat yang mengangkut Oksigen dan disebarkan keseluruh tubuh
 Menjaga temperatur suhu tubuh
 Alat yang mengangkut getah hormon dari kelenjar buntu
 Mengatur dan menjaga keseimbangan asam basa dalam tubuh
 Alat yang mengangkut sari makanan
 Mencegah infeksi terhadap sel darah putih,

Sekian artikel tentang Apa Itu Plasma Darah ?.. Plasma darah Adalah.. semoga
bermanfaat (Sumber : Ilmu Pengetahuan Alama, Hal : 89-90, Penulis : Daroji-Haryati,
Penerbit : Global : Solo)
KLASIFIKASI DAN MEKANISME SIRKULASI
Sirkulasi dalam tubuh manusia dibagi menjadi 2: Sirkulasi Sistemik dan Sirkulasi Pulmonal. Sirkulasi
Sistemik ialah sirkulasi yang menyuplai darah ke seluruh tubuh kecuali paru-paru, sedangkan
Sirkulasi Pulmonal ialah sirkulasi yang menyuplai darah ke paru untuk mengadakan pertukaran gas
oksigen dengan karbondioksida.

Proses Sirkulasi Sistemik diawali dengan aliran darah dari seluruh jaringan tubuh menuju Vena Cava
Superior dan Vena Cava Inferior, melalui Vena tersebut darah akan masuk ke dalam Atrium Kanan
Jantung lalu melewati katub tricuspid dan masuk ke dalam Ventrikel Kanan Jantung. Proses
selanjutnya diikuti dengan Sirkulasi Pulmonal, darah yang telah tertampung di dalam ventrikel
kanan tadi akan dipompa menuju paru melewati Arteri Pulmonalis. Di dalam jaringan paru inilah
akan terjadi proses difusi gas, yaitu pertukaran antara gas oksigen dengan karbondioksida, di mana
karbondioksida akan dilepaskan untuk dihembuskan keluar tubuh melalui exhalasi (menghembuskan
napas) dan oksigen yang diperoleh dari inhalasi (menarik napas) akan diikat oleh erythrocyte/sel
darah merah untuk disebarkan ke sel-sel tubuh. Proses selanjutnya diikuti dengan Sirkulasi Sistemik
lagi, di mana darah dari dalam paru (kaya akan oksigen) akan keluar dari paru dan masuk ke dalam
Atrium Kiri Jantung melalui Vena Pulmonalis, kemudian darah tersebut akan melewati katub mitral
dan masuk ke dalam Ventrikel Kiri Jantung. Darah yang tertampung dalam ventrikel kiri tadi akan
dipompa ke aorta (arteri terbesar pada tubuh manusia) untuk disebarkan ke seluruh jaringan tubuh.
Darah yang telah mengalir dalam arteri akan mengalami difusi gas pada target organ dan proses
tersebut terjadi di dalam struktur pembuluh darah kapiler yang terdapat pada target organ. Setelah
mengalami difusi gas dalam kapiler, darah akan memasuki venule (vena kecil) yang selanjutnya
akan terus mengalir ke vena-vena tubuh hingga tertampung kembali ke Vena Cava dan proses yang
telah saya jelaskan di awal tadi akan terulang kembali. Begitu seterusnya karena proses ini tidak
akan pernah berhenti selama manusia hidup.

Anda mungkin juga menyukai