Anda di halaman 1dari 2

Faktor Penentu

Bangkitan Lalu Lintas (1)

1. Maksud Perjalanan. Merupakan ciri khas sosial suatu


perjalanan.Tujuan sama bisa saja maksudnya berbeda.
2. Penghasilan Keluarga. Penghasilan keluarga berkaitan erat
sekali dengan pemilikan kendaraan
3. Pemilikan Kendaraan. Erat kaitan dengan perjalanan
perorangan (per unit rumah), dan juga dengan kerapatan
penduduk, penghasilan keluarga, dan jarak dari PKK
4. Guna Lahan di Tempat Asal. Guna lahan di tempat asal tidak
sama.
5. Jarak dari PKK. Faktor ini berkaitan erat dengan kerapatan
penduduk dan pemilikan kendaraan.
6. Jauh Perjalanan. Cenderung meminimumkan jarak serta
menekan biaya bagi lalu lintas orang maupun kendaraan.
7. Moda Perjalanan. Moda perjalanan dapat dikatakan sisi lain dari
maksud perjalanan yang sering pula digunakan untuk
mengelompokkan macam perjalanan
8. Penggunaan Kendaraan. Penggunaan kendaraan dinyatakan
dengan jumlah (banyaknya) orang per kendaraan.
9. Guna Lahan di Tempat Tujuan. Pada hakikatnya sama saja
dengan lahan di tempat asal
10.Saat. Prosedur umum adalah menentukan volume lalu lintas
dalam waktu 24 jam selama hari kerja, dan menentukan
persentase volume lalu lintas tertentu pada jam padat
Dokumen hasil analisis dampak lalu lintas setidaknya memuat:
a. analisis bangkitan dan tarikan lalu lintas dan angkutan jalan akibat pembangunan;
b. simulasi kinerja lalu lintas tanpa dan dengan adanya pengembangan;
c. rekomendasi dan rencana implementasi penanganan dampak;
d. tanggung jawab pemerintah dan pengembang ataupembangun dalam penanganan dampak;
e. rencana pemantauan dan evaluasi; dan
f. gambaran umum lokasi yang akan dibangun atau dikembangkan.

Anda mungkin juga menyukai