- Faktor sirkulasi :
Hipotensi
Stenosos aurta
insufisiensi
- Faktor darah :
Anemia
Hipoksemia
1.2.1.2 Curah jantung yang meningkat :
- Aktifitas berlebihan
- Emosi
- hypertiroidisme
- Kerusakan miocard
- Hypertropimiocard
- Hypertensi diastolic
- hereditas
- Mayor :
hiperlipidemia
hipertensi
Merokok
Diabetes
Obesitas
Inaktifitas fisik
1.3.1.1 Nyeri :
a. CPK-MB/CPK
Isoenzim yang ditemukan pada otot jantung meningkat antara 4-6 jam,
memuncak dalam 12-24 jam, kembali normal dalam 36-48 jam.
b. LDH/HBDH
Meningkat dalam 12-24 jam dam memakan waktu lama untuk kembali
normal
c. AST/SGOT
1.3.3. EKG
Perubahan EKG yang terjadi pada fase awal adanya gelombang T tinggi dan
simetris. Setelah ini terdapat elevasi segmen ST.Perubahan yang terjadi
kemudian ialah adanya gelombang Q/QS yang menandakan adanya nekrosis.
1.4.1 EKG
1.4.3. Elektrolit.
Leukosit ( 10.000 – 20.000 ) biasanya tampak pada hari ke-2 setelah IMA
berhubungan dengan proses inflamasi
1.4.6 Kimia
1.4.7 GDA
Dapat menunjukkan hypoksia atau proses penyakit paru akut atau kronis.
1.4.10 Ekokardiogram
1.6.1.4 Tromboemboli
1.6.1.5 Disritmia
3. Monitor EKG
5. Oksigen 2 – 4 lt/menit
Aterosklerosis Trombosis
konstruksi arteri koronaria
Gagal Jantung
2.1 Pengkajian
Riwayat Pengkajian
a. Keluhan utama
Biasanya didapatkan nyeri hebat pada daerah dada sebelah kiri,
leher lengan atas kiri, seperti di tusuk-tusuk, di tekan dan tertindik
b. Riwayat penyakit sekarang
Serangan omi seringkali berlangsung sangat mendadak, pada saat
klien sedang melakukan aktivitas. Terjadi sumbatan karena
adanya ateroklerotik pada dinding arteri koroner, sehingga
menyumbat aliran darah ke jaringan otot jantung.
c. Riwayat penyakit dahulu
Adanya riwayat hipertensi,penyakit jantung, penggunaan obat-
obat anti koagulan, aspirin, vasodilator, obat-obat adiktif,
kegemukan.
d. Riwayat penyakit keluarga
Biasanya ada riwayat keluarga yang menderita penyakit jantung.
2.1.2.2 Breathing
- Ronchi, krekles
- Takikardi
- TD meningkat / menurun
- Edema
- Gelisah
- Akral dingin
2.1.2.4. Aktifitas
Gejala :
- Kelemahan
- Kelelahan
Tanda :
- Takikardi
2.1.2.5 Sirkulasi
Tanda :
- Bunyi jantung
- Murmur
- Edema
- Warna
2.1.2.8 Hygiene
2.1.2.8 Neurosensori
2.1.2.10 Pernafasan:
Gejala :
- dispnea nocturnal
Tanda :
Gejala :
- Stress
perawatan di RS
Tanda :
- Menarik diri
2.2.1 Definisi
2.2.4. Definisi:
3. Perubahan afterload
Kulit berkeringat
Dispnea
Penurunan nadi perifer
Penurunan resistensi pembuluh darah pulmonal
Penurunan tahanan tekanan darah sistemik
Peningkatan resistensi pembuluh darah pulmonal
Peningkatan tahanan tekanan darah sistemik
Oliguria
Pengisian kembali dari perifer
Perubahan warna kulit
Hasil pembacaan tekanan darah berbeda-beda
4. Perubahan kontraktilitas
Ronki basah
Batuk
Fraksi ejeksi < 40%
Penurunan index beban kerja ventrikel kiri
Penurunan index volume gerak
Penurunan index jantung
Ortopnea
Dispnea nocturnal paroksismal
S3 atau S4 (bunyi jantu
Kegelisahan
Keresahan
Kriteria Hasil:
menunjukkan kardiak output adekuat yang ditunjukkan dg TD, nadi,
ritme normal, nadi perifer kuat, melakukan aktivitas tanpa dipsnea dan
nyeri bebas dari efek samping obat yang digunakan
2.3.4 Intervensi dan Rasional
Cardiac care: akut
- Evaluasi adanya nyeri dada
- Auskultasi suara jantung
- Evaluasi adanya krackels
- Monitor status neurology
- Monitor intake/output, urine output
- Ciptakan lingkungan yang kondusif untuk istirahat
Cirkulatory care;
- evaluasi nadi dan edema perifer
- monitor kulit dan ekstrimitas
- monitor tanda-tanda vital
- pindah posisi klien setiap 2 jam jika diperlukan
- ajarkan ROM selama bedrest
- monitor pemenuhan cairan
II. DAFTAR PUSTAKA
Carolyn M. Hudak. Critical Care Nursing : A Holistic Approach. Edisi VII. Volume
II. Alih Bahasa : Monica E. D Adiyanti. Jakarta : EGC ; 2011
Susan Martin Tucker. Patient Care Standarts. Volume 2. Jakarta : EGC ;2011
Smeltzer, S.C. & Bare, B.G. Brunner and Suddarth’s textbook of medical –surgical
nursing. 8 th
Edition. Alih bahasa : Waluyo, A. Jakarta: EGC; 2000 (Buku asli diterbitkan tahun
2011)
Corwin, E.J. Handbook of pathophysiology. Alih bahasa : Pendit, B.U. Jakarta: EGC;
2011 (Buku asli diterbitkan tahun 2011)
Price, S.A. & Wilson, L.M. Pathophysiology: Clinical concept of disease processes.
4 th
Edition. Alih bahasa : Anugerah, P. Jakarta: EGC; 1994 (Buku asli diterbitkan tahun
2014)