Sari
Abstract
Panas bumi merupakan suatu energi Koreksi efek statik pada data MT dapat
yang terkandung dalam batuan panas dan dilakukan melalui pemodelan, khususnya
cairan yang mengisi pori - pori patahan efek statik yang disebabkan oleh faktor
dalam kerak bumi. Untuk memanfaatkan topografi (Chouteau & Bouchard, 1988).
potensi panas bumi sebagai energi yang Koreksi statik dilakukan dengan pengamatan
geofisika dengan tujuan penyelidikan pada titik yang sama untuk mengoreksi data
daerah prospek dan potensi sumber daya MT yang mengalami efek statik.
yang terkandung pada daerah panas bumi. Dengan koreksi statik diharapkan data
Eksplorasi tersebut dilakukan dalam MT akan lebih akurat baik secara horizontal
Perbedaan kedalaman subduksi antara Pulau Pulau Jawa umumnya terletak pada bagian
Sumatera dengan Pulau Jawa -Nusatenggara yang lebih dalam dan menempati batuan
menyebabkan jenis magma -yang dihasilkan vulkanik.
Pada kedalaman yang lebih besar seperti di Sedangkan sistem panas bumi di
pulau Jawa, magma yang dihasilkan lebih Sumatera memiliki magma yang bersifat
bersifat basa dan lebih cair dengan lebih asam dan lebih kental yang berkaitan
kandungan gas magmatik yang lebih tinggi dengan kegiatan gunung api andesitik-
sehingga menghasilkan erupsi gunung api riolitis. Dan reservoir panas bumi terdapat
yang lebih kuat yang menghasilkan – pada batuan sedimen dan ditemukan pada
endapan vulkanik yang lebih tebal dan kedalaman yang lebih dangkal.
terhampar luas. Oleh karena itu, reservoir di
Kurva ρxy
(b)
Gambar 4. Model 2 Line 1 (a) tanpa Koreksi TDEM ; (b) dengan Koreksi
TDEM
(a)
(b)
(c)
DAFTAR PUSTAKA
http/ /Sekilas-Tentang-Panas-Bumi.html,
diakses tanggal 20 November 2012.
http://geologi/geologi-sumatera.html,
diakses tanggal 20 November 2012.
http://taman.blogsome.com/2006/10/30/bagi
an-dari-bumi/trackback/), diakses
tanggal 15 Sepetember 2012.
http://geoful.wordpress.com/panas-
bumi/html, diakses tanggal 21
November 2012.