Anda di halaman 1dari 55

Perencanaan (Pemodelan)

Transportasi
Kode MK : CEC 716
Semester Ganjil (Semester 7)
Sesi 2009 - 2010

Sri Atmaja P. Rosyidi, Ph.D., P.Eng


Umi Khoiroh, M.Eng.
Laboratory of Transportation Engineering & Infrastructure,
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Email: atmaja.sri@gmail.com
Apa dan Bagaimana …
Kuliah Perencanaan Transportasi
Deskripsi Mata Kuliah :
Analisis dan perencanaan transportasi
kontemporer (saat ini) mensyaratkan tidak
hanya keahlian professional saja melainkan
juga teknik dan teori permodelan yang
handal dan terimplementasi dalam keahlian
pengolahan perangkat lunak (software).
Kuliah ini menjelaskan dasar-dasar
pemodelan dalam analisis dan perencanaan
transportasi dan mereview pemodelan yang
berkembang saat ini berkaitan dengan suplai
dan kebutuhan.
Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi
Tujuan Perkuliahan :
 Mempersiapkan mahasiswa dengan dasar dan teknik
pemodelan yang terkini yang digunakan dalam analisis
dan perencanaan transportasi.
 Mengembangkan kemampuan dan kebutuhan untuk
menerapkan secara baik (confidently) model kuantitatif
dalam permasalahan di bidang perencanaan transportasi.
 Mempersiapkan mahasiswa untuk penelitian akademik di
bidang analisis dan perencanaan transportasi.
 Menyediakan suatu forum untuk bertukar pikiran dan idea
mengenai isu-isu yang berkaitan dengan analisis dan
perencanaan transportasi.
 Merekomendasikan isu-isu dan arahan penelitian bidang
analisis dan perencanaan transportasi di masa yang akan
datang.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Topics of Lecture
 Introduction of Transportation Planning
 Land Use System and Zone Analysis
 Transport Modeling:
 Trip Generation
 Trip Distribution
 Modal Split
 Trip Assignment
 Additional Material: Route Factor Analysis
Contract of Class
 Subject credit unit: 2 units
 Lecture: 12 lectures with one class/week (100 minutes per
lecture)
 Learning process is divided into three parts, i.e.:
 Class and Tutor: Minimum 10 classes
 Case study: 1 class
 Student’s group presentation: 1 class
 Teaching type: Direct Lecture and Interactive On-Line
Lecture via COMES
 Tutorial type: Direct Tutor and Interactive On Line Tutor
via COMES
Grading :
 Term paper (20%)
 Project Presentations (15%)
 Homework and discussions (total 10%)
 In-class quizzes (lowest quiz score dropped)
(total 10%)
 Exam (40%)
 Class Participation (5 %)

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Class Schedule
Lecture Topics Instructor
Lecture 1 Introduction of Transportation Umi Khoiroh/Dr. Sri
Planning and Land Use System Atmaja Putra
Lecture 2 Zoning and Road Networks Umi Khoiroh/Dr. Sri
Atmaja Putra
Lecture 3 Trip Generation Umi Khoiroh/Dr. Sri
Atmaja Putra
Lecture 4 Case Study Umi Khoiroh
Lecture 5 Introduction of Trip Distribution Umi Khoiroh
Lecture 6 Trip Distribution – Part 1 Umi Khoiroh/Dr. Sri
Atmaja Putra
Mid-Term Exam Lecture Topics 1 to 6
Class Schedule
Lecture Topics Instructor
Lecture 7 Trip Distribution – Part 2 Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
Putra
Lecture 8 Trip Distribution – Part 3 Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
Putra
Lecture 9 Modal Split and Trip Assignment – Part Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
2 Putra
Lecture 10 Modal Split and Trip Assignment – Part Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
2 Putra
Lecture 11 Route Factor Analysis Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
Putra
Lecture 12 Student’s Group Presentation Umi Khoiroh/Dr. Sri Atmaja
Putra
Final Exam Lecture Topics 7 to 11
Kebijakan-Kebijakan :
 Attendance
At least 70 % attendance
 Submitting Assignments
 Contact Me
send me email at atmaja.sri@gmail.com

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Kuisioner Pre-Evaluation
(10: Sangat Baik, 6: Baik, 3: Buruk, 0: Tidak Tahu Sama Sekali)

1. Pengetahuan Matematika
Silahkan berikan tingkat pengetahuan Saudara pada subjek/materi di bawah ini (0 -
10).
 Calculus:
 Probability and statistics:
 Matrix Algebra:
 Linear Arithmetic:
2. Pernahkan Anda menggunakan software statistik misalnya Stata, SAS, SPSS dll.?
Jika Ya, berikan secara spesifik kemampuan Anda dalam software tersebut sesuai
dengan level (0 - 10)?
3. Bagaimana pemahaman Anda tentang software Microsoft Excel, Berikan spesifik
fungsi-fungsi yang sudah Saudara kuasai dalam software tersebut dan berikan level
kemampuan Anda (1 – 10) ?
Catatan : Informasi ini hanya untuk keperluan perkuliahan saja dan tidak berpengaruh
pada nilai akhir ataupun penilaian di luar kelas ini.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Apa itu …
Perencanaan Transportasi ?
Kenapa “transportasi” harus
direncanakan ?
1. Adanya peningkatan aktivitas interaksi
manusia.
2. Terbatasnya jaringan jalan dan moda
transportasi.
3. Kebutuhan aksebilitas, efektivitas, efisiensi
dan kenyamanan perjalanan, serta
keselamatan perjalanan.
4. Aspek sumber daya energi dan
lingkungan.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Peningkatan Aktivitas Manusia
Kondisi ini dimulai
dari perubahan dan
perkembangan tata
guna lahan.
Kebutuhan transportasi
menjadi berhubungan
langsung dengan
penyebaran dan
intensitas tata guna
lahan

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Terbatasnya Jaringan Jalan
Pertambahan jaringan
jalan dalam aspek
kuantitas maupun
kualitas tidak akan
dapat mengikuti
pertumbuhan aktivitas
manusia.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Kebutuhan perjalanan yang
efektif, efisien, aman & nyaman
Perjalanan
orang/barang harus
memiliki standar
kualitas dan kuantitas
untuk mencapai
kondisi yang
ketersediaan, aman,
lancar, nyaman dan
ekonomis.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Aspek Sumber Daya Energi dan
Lingkungan
Menipisnya
persediaan sumber
BBM, meningkatnya
harga minyak dunia
dan memburuknya
kualitas lingkungan
telah menjadi problem
global.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Konsumsi BBM antar Moda
Kebutuhan BBM Berbagai
Industri
Energy Share Outlook for
Transportation (Indonesia)
Avtur
8.87% 2005 Biodiesel 2015 2025
0.96%
Biodiesel
0.00% Bioetanol
Bioetanol Biodiesel
3.48%
0.00% Avtur 4.00% Avtur
CNG 11.12% 11.59%
CNG
Minyak 0.37%
0.00% Bioetanol
Solar 10.26%
Minyak
18.44%
Solar CNG
18.08% 1.35% Premium
Premium Premium
57.34%
72.68% 65.99%
Minyak
Solar
15.46%
Final Energy Outlook 2025

2025
Bioetanol
5.35% Biodiesel
Briket Batubara 2.89%
Avtur
0.05% 6.05%
CNG
0.71%
Gas Bumi
1.81% Premium
Kayu Bakar 29.91%
0.03% LPG
12.04%

Minyak Tanah
Minyak Solar 0.55%
11.23%
Listrik
28.63% Minyak Nabati
Murni
Minyak Diesel 0.15%
Minyak Bakar 0.02%
0.58%
Tujuan Perencanaan Transportasi
Mencegah masalah transportasi di masa
depan (kemacetan, tundaan, kecelakaan)
Problem Solving untuk masalah transportasi
Melayani kebutuhan transportasi
Mempersiapkan kebijakan transportasi masa
depan
Menoptimalkan sumber daya untuk
pencapaian tujuan transportasi.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Definisi Perencanaan
Transportasi
Perencanaan transportasi merupakan bekal
ilmu pengetahuan untuk menentukan strategi
dan memilih instrumen terefektif untuk
mencapai tujuan di masa yang akan datang
tentang kinerja sistem transportasi yang
menjadi obyek perencanaan dengan
memanfaatkan sumber daya yang ada.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Perencanaan transportasi sebagai
suatu Proses
Perencanaan transportasi sebagai suatu
proses merupakan kegiatan untuk
memilih dan memutuskan aletrnatif
pilian pengadaan fasilitas tranportasi
untuk mencapai tujuan optimal yang
ditetapkan sebelumnya dengan sumber
daya optimal.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Aspek Perencanaan Transportasi
 Perencanaan pada umumnya adalah multi disiplin
dan tidak hanya ditangani oleh ahli teknik
melainkan harus melibatkan keahlian bidang lain
seperti ekonomi, sosial, psikologi dan lainnya.

 Perencanaan transportasi merupakan instrumen


penting yang berada dalam lingkup tingkat
perumusan kebijakan dan rencana strategis atau
bahkan dapat berada dalam tingkat operasi atau
perancangan elemen-elemen tertentu

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Posisi Perencanaan Transportasi
dalam Kebijakan Transportasi

Penentuan Kebijakan
Pengembangan Transportasi

Ekonomi Transportasi Perencanaan Sistem Hukum Transportasi Bidang Transportasi


Transportasi Lainnya

Perancangan Sarana Perancangan Prasarana Perancangan Operasi


dan Pengendalian

- Mekanikal - Mekanika Tanah - Penelitian Operasi


- Elektrikal - Mekanika Fluida - Statistik
- Thermodinamika - Analisis Struktur - Administrasi Bisnis

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Aspek Perencanaan Transportasi

Eng.System
Economics
Social Planning & Civil Math & Physical
Science Architecture Enginineering Statistics Science

Transportation Planning Traffic Engineering

Involvement

Geometrics Design Soil Mechanis &


Pavement Design

Breadth of Transportatin Engineering

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Signifikasi Perencanaan Transportasi
 Adanya kesenjangan antara “harapan” dengan
“kondisi sekarang” dalam kinerja suatu sistem
transportasi yang menjadi masalah transportasi.
 Perlunya alternatif kebijakan solusi untuk
pencapaian “harapan”.
 Peran model (model fisik, model matematis dan model
grafis) sebagai alat bantu pendekat untuk menjawab
kesenjangan dalam sistem transportasi.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Klasifikasi Perencanaan
Transportasi
 PERENCANAAN JANGKA PENDEK : Perencanaan
Operasional (denah persimpangan, penyeberangan
jalan, lokasi parkir, dll.).
 PERENCANAAN JANGKA MENENGAH :
Perencanaan Taktis (manajemen lalu lintas,
organisasi angkutan umum, dll.)
 PERENCANAAN JANGKA PANJANG : Perencanaan
Strategis (struktur dan kapasitas jaringan jalan,
keterkaitan transportasi dan tata guna lahan, dll.)

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Lingkup Perencanaan
 STUDI PERENCANAAN PRASARANA
TRANSPORTASI : masterplan pengembangan jaringan
dan terminal, disain trase jalan, dll.
 STUDI KEBIJAKAN TRANSPORTASI : sistem sirkulasi
lalu lintas, strategi pelayanan angkutan umum, dll.
 STUDI PERENCANAAN TRANSPORTASI YANG
KOMPREHENSIF : studi kebutuhan prasarana, studi
pengembangan sistem transportasi regional dan nasional.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Tahapan Perencanaan Transportasi
 Formulasi Tujuan, Sasaran dan Lingkup
Perencanaan.
 Prediksi Kondisi di Masa yang Akan
Datang.
 Analisis Prediksi Kondisi di Masa yang
Akan Datang.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Model Perencanaan Transportasi
 Definisi Model
 Peranan Model dalam Perencanaan
Transportasi
 Konsep Pemodelan dalam Transportasi
 Model Tata Guna Lahan

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Definisi Model
 Model adalah representasi ringkas dari
kondisi riil dan berwujud suatu bentuk
rancangan yang dapat menjelaskan atau
mewakili kondisi riil tersebut untuk suatu
tujuan tertentu (Black, 1981)
 Model adalah suatu kerangka utama atau
formulasi informasi atau data tentang
kondisi nyata yang dikumpulkan untuk
mempelajari atau menganalisis sistem nyata
teresebut (Gordon, 1978)

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Peranan Model dalam
Perencanaan Transportasi
 Model sebagai alat bantu (media) untuk
memahami cara kerja sistem (Tamin, 1997)
 Untuk memudahkan dan memungkinkan
dilakukannya perkiraan terhadap hasil-hasil
atau akibat-akibat dari langkah-
langkah/alternatif yang diambil dalam proses
perencanaan dan pemecahan masalah pada masa
yang akan datang.
 Untuk memudahkan menggambarkan dan
menganalisis realita

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Konsep Pemodelan
 Model Fisik : model miniatur bersekala
atau prototipe suatu kondisi tertentu.
 Model Foto : model berbentuk gambar.
 Model Diagram : model deskripsi
diagram.
 Model Matematika : model hubungan
fungsional kuantitatif.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Konsep Pemodelan
 Model Deskriptif atau Normatif : model
yang menerangkan perilaku sistem.
 Model Tingkat Abstraksi : model
hirarki suatu proses.
 Model Kualitatif : model tidak terukur
dalam angka (numeris).
 dan model-model lainnya…

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Interaksi Tata Guna Lahan
 Penggabungan distribusi geografis tata guna
lahan dan kapasitas-jaringan transportasi
untuk mendapatkan pola dan sistem
pergerakan.
 Tingkat pelayanan transportasi (kelancaran
sistem pergerakan) mempunyai feed back
terhadap pemilihan lokasi dan pengembangan
tata guna lahan.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Land Use
Land Use
 Spatial pattern of different economic uses of land
 Residential
 Industrial
 Commercial
 Institutional
 A component of the urban system
 Defines, at least in part, the personality of a city
Land Use
 Key concepts
 Urban form: spatial
arrangement of built
environment elements
and urban activities
 Density
 Homogeneity
 Concentricity
 Connectivity
Land Use
 Key concepts (cont.)
 Urban interaction: collective set of linkages that bind
different urban entities together
 Spatial structure: spatial ordering of land use and
activities
 Comprehensive plan: official statement of policies and
intentions pertaining to physical development in the
future years
Land Use -
Transportation
 Changes in location,
type and density of
land use affects travel
choices and patterns
 Past transportation
decisions evident in
today’s development
patterns
Land Use - Transportation
Gambaran Keterikatan
1. Distribusi tata guna lahan menentukan lokasi
kegiatan.
2. Distribusi kegiatan dalam ruang memerlukan
interaksi spasial dalam sistem transportasi.
3. Distribusi prasarana dari sistem transportasi
menciptakan tingkat keterhubungan spasial dari
suatu lokasi (tingkat aksebilitas).
4. Distribusi aksebilitas dalam ruang menentukan
pemilihan lokasi yang menghasilkan perubahan
sistem tata guna lahan.

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Land Use - Transportation

Land Use Trips

Land Value Transportation


Needs

Transportation
Accessibility
Facility
Land Use - Transportation
Households Firms
Transportation
system

Development
Commercial
Housing

Services &
Real Estate
Amenities
Developers
Institutions
Accessibility
 Easeof movement between places
 Can be assessed separately for different
modes, purposes, etc.
Accessibility Measures
10
2000
Ai Oj
j , TTij 10
A
7 6
1500 1
2000 2 3 2500

9 8
12
B
4000
INTERAKSI SPASIAL TATA GUNA
LAHAN – SISTEM TRANSPORTASI
 Pendekatan hubungan tata guna lahan dan sistem transportasi
didekati secara kuantitatif dengan pemodelan sistem.
 Tujuan model adalah memperkirakan besarnya pergerakan
menggunakan moda tertentu pada segmen jaringan
transportasi.
 Model transportasi didasarkan konsep pelaku perjalanan dalam
melakukan rangkaian keputusan dalam melakukan
perjalanan, memilih tujuan, memilih jenis moda dan memilih
rute.
 Model yang digunakan sebagai model kebutuhan transportasi
bertahap (sequential transport demand model)

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Kronologis Model Prediksi
Kebutuhan Transportasi
Kondisi Sekarang
AKTIVITAS SISTEM TRANSPORTASI

 Tata guna lahan  Kondisi Tingkat


(pola sebaran Jumlah Pelayanan Jasa
Lalu Lalu
aktivitas dan tingkat Kebutuhan Transportasi
Lintas Lintas
kepadatan) Transportasi

Kondisi Masa Kondisi Masa Kondisi Masa


Depan ? Depan ? Depan ?

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Tingkat Kebutuhasn Transportasi
vs Kepadatan Jaringan Jalan

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Tingkat Kebutuhasn Transportasi
vs Kepadatan Jaringan Jalan

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi


Any Question?
TIME IS END, GUYS!, CONTINUE TO
NEXT SESSION

Perkuliahan 1 - Perencanaan Transportasi

Anda mungkin juga menyukai