Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
TINJAUAN UMUM
terdiri dari 7 pasar, yaitu Pasar Cikurubuk, Pasar Pancasila, Pasar Padayungan,
Pasar Indihiang, Pasar Gegernoong, Pasar Cibeuti dan Pasar Burung Besi.
Padayungan dan Pasar Indihiang tergolong pasar tipe B. Pasar Cibeuti dan
Gegernoong tergolong pasar tipe C dan Pasar Burung Besi tergolong pasar tipe D
(pasar khusus).
tempat bertemunya penjual dengan pembeli, selain itu juga pasar tradisional
sebagai tempat dan pusat pemasaran produk pertanian dan kerajinan lokal maupun
luar.
II - 1
II - 2
sehingga hal ini mengakibatkan efek negatif terhadap keramaian Pasar Tradisonal,
oleh karena itu Pasar Tradisonal harus mampu bersaing dengan pasar-pasar
pengelolaan pasar di Kota Tasikmalaya selama ini dikelola oleh Dinas Koperasi
dirasakan kurang maximal tidak sesuai lagi dengan kemajuan teknologi dan
kompetitif.
mendirikan (BUMD) Badan Usaha Milik Daerah yaitu Perusahaan Daerah Pasar
melalui Peraturan Daerah No. 6A Tahun 2009. Sebagai salah satu BUMD yang
memiliki aset besar dan memainkan peranan strategis karena terkait langsung
dengan urat nadi perekonomian rakyat dan membawa dampak sangat besar
Tasikmalaya. PD. Pasar Resik Kota Tasikmalaya dibentuk dengan maksud dan
pembangunan daerah.
Padayungan, Pasar Indihiang, Pasar Burung Besi, Pasar Gegernoong dan Pasar
PD Pasar Resik Kota Tasikmalaya memiliki visi dan misi yang ditetapkan
berikut:
pasar, menciptakan stabilitas harga dan kelancaran distribusi barang dan jasa.
Fungsi PD. Pasar Resik Kota Tasikmalaya antara lain sebagai berikut:
pasar.
Kantor PD. Pasar Resik Kota Tasikmalaya terdiri dari 2 gedung. Masing-
masing gedung di bagi menjadi beberapa ruangan. Di dalam gedung utama terdiri
dari ruang depan di gunakan untuk informasi layanan dan penerimaan tamu, ruang
sebelah kanan digunankan sebagai tempat penyimpanan server dan ruang sebelah
2. Direksi
3. Pelayanan
1. Pasar Cikurubuk
2. Pasar Pancasila
3. Pasar Indihiang
5. Pasar Padayungan
6. Pasar Gegernoong
7. Pasar Cibeuti
pelayanan pasar pada Perusahaan Daerah Pasar Resik menyebutkan bahwa tarif
pelayanan pasar adalah tarif yang dibebankan kepada pengguna jasa secara
Perusahaan Daerah di area pasar. Adapun jenis tarif pelayanan pasar yang
Setelah hampir 3 tahun berjalan, tarif pelayanan pasar yang dipungut saat
yang berasal dari reklame, promo atau event serta pelayanan kebersihan dan
fasilitas parkir, tarif pelayanan fasilitas bongkar muat dan tarif pelayanan fasilitas
MCK. Pendapatan temporer meliputi tarif pelayanan sitb dan daftar ulang
(heregistrasi), tunggakan, daftar ulang PKL (SKU PKL) dan tarif sewa PKL.
Subjek tarif pelayanan tersebut diatas adalah para pengguna jasa yang
berada di sekitar area pasar. Area pasar adalah kawasan yang dimiliki dan atau
II - 9
dikelola oleh perusahaan daerah berupa pasar beserta fasilitasnya. Secara umum,
subjek tarif pelayan tersebut dapat dikategorikan menjadi pedagang yang memiliki
toko, kios, jongko dan nama sejenisnya serta pedagang yang tidak memiliki toko,
aktif sebanyak kurang lebih 2.211 pedagang. Jumlah kios di Pasar Pancasila
berjumlah 303 kios dengan pedagang aktif sebanyak kurang lebih 296 pedagang.
Jumlah kios di Pasar Indihiang berjumlah 398 kios dengan pedagang aktif
sebanyak kurang lebih 50 pedagang. Jumlah kios di Pasar Besi berjumlah 150
kios dengan pedagang aktif sebanyak kurang lebih 114 pedagang. Jumlah kios di
Pasar Padayungan berjumlah 260 kios dengan pedagang aktif sebanyak kurang
lebih 168 pedagang. Jumlah kios di Pasar Gegernoong berjumlah 92 kios dengan
pedagang aktif sebanyak kurang lebih 84 pedagang. Jumlah kios di Pasar Cibeuti
situasi dan kondisi harian di tiap unit pasar. Jumlah rata-rata PKL di Pasar
Cikurubuk sebanyak 911 orang, Pasar Pancasila sebanyak 300 orang, Pasar
Indihiang sebanyak 50 orang, Pasar Burung dan Besi sebanyak 5 orang, Pasar
2.9 Sumber Pendapatan Dan Biaya Pengeluaran PD. Pasar Resik Kota
Tasikmalaya
2009.