Anda di halaman 1dari 1

BAB V

PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Mioma uteri
Mioma Uteri adalah suatu tumor jinak otot rahim, disertai jaringan ikatnya
sehingga dapat dalam bentuk padat, karena jaringan ikatnya dominan dan
lunak, karena oto rahimnya dominan (Manuaba, 2011).
Penganan mioma dengan tindakakn operasi: Enukleasi mioma,
Miomektomi, histerektomi
2. Histerektomi
Histerektomi dikenal juga dengan pengangkatan rahim. Berasal dari kata
histera berarti memotong atau mengangkat. Tindakan ini hanya dilakukan
berdasarkan alasan-alasan medis atau indikasi tertentu (Anonim, 2007).
Indikasi :
a. Adanya tumor jinak rahim
b. Bila terdapat gejala-gejala prakanker atau hiperplasi selaput rahim
(endometrium) serta prakanker dileher rahim.
c. Kanker pada badan dan leher rahim staidum awal
d. Ruptur uteri
e. Perdarahan hebat pasca persalinan
f. Kematian janin dalam rahim dan missed abortion dengan kelainan
darah.
Pasien Ny I dengan tindakan histerektomi indikasi mioma uteri, klien Ny I
histerektomi total, pasien sudah menerima keadaanya sekarang dan kelurga juga
sudah menerima. Pasien pulang dengan perawatan 3 hari post operasi. Klien
pulang tanggal 6 november 2017.

B. Saran
1. Bagi mahasiswa
Diharapkan makalah ini menjadi salah satu bahan untuk menambah
wawasan tentang histerektomi denga indikasi mioma uteri

46

Anda mungkin juga menyukai