Bab V Kuisioner PDF
Bab V Kuisioner PDF
Bab 6
KUISIONER
Suatu teknik pengumpulan informasi yang
memungkinkan penganalisis sistem
mempelajari sikap-sikap, keyakinan dan
karakteristik beberapa orang utama
didalam organisasi yang bisa terpengaruh
oleh sistem yang diajukan atau oleh
sistem yang sudah ada
1
KUISIONER
Sikap : apa yang dikatakan oleh orang yang ada
dalam organisasi mengenai apa yang mereka
inginkan
Keyakinan adalah apa yang dianggap benar
Prilaku : apa yang akan dilakukan oleh anggota
organisasi
Karakteristik : sifat-sifat orang atau sesuatu
KUISIONER
Jawaban terhadap pertanyaan atas sikap
dan kepercayaan sangat sensitif terhadap
susunan kata-kata yang dipilih
penganalisis sistem
2
KUISIONER
Suatu cara singkat untuk mengumpulkan
sejumlah data acak mengenai bagaimana
pengguna menilai sistem yang ada,
mengenai masalah apa yang mereka
alami dalam pekerjaan mereka.
KUISIONER
Meskipun bila menggunakan kuisioner
dapat mengumpulkan masalah dengan
cepat, namun untuk mendapatkan hasil
kuisioner yang berguna harus
direncanakan secara ekstensif
3
Kondisi digunakan kuisioner
Responden banyak
Materi yang sama ditanyakan pada
responden
Memudahkan untuk penelitian terhadap
respond dari responden
Objek tidak praktis bila digunakan dengan
metode lain misalnya wawancara
Metode
Open Ended Questions
Pertanyaan yang diajukan diberikan tempat untuk dijawab responden secara
bebas tetapi singkat
Contoh :
Bagaimana cara saudara meningkatkan teknik belajar diperguruan tinggi
agar berhasil ?
_______________________________
Fill in the Blank Questions
Pertanyaan yang ditujukan pada fakta yang spesifik , terbatas/tertentu
berdasarkan fakta tetapi responden bebas menjawab
Contoh :
Siapa atasan langsung saudara ? _________________
Siapa dosen idola saudara ? _____________________
4
Multiple choice
Responden dapat memilih pilihan yang spesifik, Pilihan sebaiknya
terbatas
Contoh
Berapa jam rata-rata saudara belajar
A. tidak pernah
B. kurang dari 1 jam
C. 1 sampai dengan 2 jam
D. lebih dari 2 jam
Rating scales
Responden memilih pada skala jawaban yg tersedia
Contoh :
Apakah saudara terkesan dengan cara dosen analis ?
Ranking scales
Responden diminta menomori item bergantung dari tingkat
kepentingannya
Contoh
Aspek manakah yg paling penting yang berkaitan dengan kepuasan
kerja ?
-----gaji
-----kerjasama team
5
kuisioner
Kelebihan kuisioner
Ekonomis untuk responden yang besar
Mudah diimplementasikan, diadministrasikan & dinilai
Mudah dianalisa
Kekurangan kuisioner
Kuisioner yang efektif biasanya sulit dibuat
Perlu uji coba sebelum kuisionenr disebar secara luas
Hanya untuk informasi yang spesifik, terbatas &
terjawab langsung oleh responden
6
Skala dalam kuisioner
Penskalaan adalah proses menetapkan
nomor-nomor atau simbol-simbol terhadap
suatu atribut atau karakteristik yang
bertujuan untuk mengukur atribut atau
karakteristik tersebut
Catatan :
Fungsinya adalah mengklasifikasikan hasil
respon untuk direfleksikan
7
Pengukuran
Ada 4 bentuk skala pengukuran :
Nominal
Ordinal
Interval
Rasio
Skala Nominal
Digunakan untuk mengklasifikasikan
sesuatu
Merupakan bentuk pengukuran paling
lemah, biasanya semua penganalisis bisa
menggunakannya untuk memperoleh
jumlah total untuk setiap klasifikasi
8
Contoh Nominal :
Apa jenis PL yang sering anda pakai ?
1 = Pengolah Kata
2 = Spreadsheet
3 = Basisdata
4 = Program Email
Skala Ordinal
Memungkinkan dilakukannya klasifikasi
Menggunakan susunan posisi
Pengguna akhir diminta untuk melingkari
pilihannya
Skala ordinal sangat berguna karena satu
kelas bernilai lebih besar atau lebih kecil
dari kelas lainnya
9
Contoh Ordinal
Staf pendukung dari kelompok pendukung
teknis bersifat :
1.Benar-benar sangat membantu
2.Sangat membantu
3.Cukup membantu
4.Tidak membantu
5.Tidak membantu sama sekali
Skala Interval
Memiliki karakteristik dimana interval
diantara masing-masing nomor adalah
sama.
Contoh adalah skala fahrenheit dan
celsius yang digunakan untuk mengukur
suhu
10
Skala Rasio
Interval-interval diantara nomor
diasumsikan sama
Memiliki nilai absolut nol
Contoh :
Berapa lama kira-kira dalam satu jam anda
menghabiskan waktu untuk mengakses
internet setiap hari?
0 2 4 6 8
11
Validitas dan Kelayakan
Ada 2 pengukuran kinerja dalam menyusun
skala yaitu :
Validitas
Derajat ukuran pertanyaan yang ingin diukur penganalisis.
Artinya semua pertanyaan harus mengukur hal tersebut
Kelayakan
Kelayakan mengukur konsistensi baik internal maupun
eksternal
Konsisten adalah jika sebuah kuisioner disusun lagi pada
kondisi yang sama, maka hasilnya akan sama
Konstruksi Skala
Kesalahan dalam melakukan konstruksi
skala dapat menyebabkan :
Kelonggaran
Suatu masalah yang disebabkan oleh responden
yang menilai sesuatu dengan mudah begitu saja.
Contoh : 175
12
Tendensi Sentral
Suatu problem yang muncul ketika responden
menilai segala sesuatunya sebagai rata-rata
Peganalisis bisa meningkatkan skala :
1. Mengecilkan perbedaan-perbedaan antara kedua ujung
2. Menyesuaikan kekuatan deskriptor
3. Menciptakan suatu skala dengan poin-poin lebih
banyak
Contoh : Hal 176
Efek Halo
Suatu problem yang muncul ketika pengaruh
terbentuk dalam satu pertanyaan yang dibawa ke
pertanyaan berikutnya.
Contoh : Hal 177
13
Merancang Kuisioner
Ada beberapa prinsip dasar untuk
merancang formulir untuk input data
sehingga memberi gambaran yang baik
untuk responden :
Format Kuisioner
Urutan Pertanyaan
Format Kuisioner
Memberi ruang kosong secukupnya
Memberi ruang yang cukup untuk respons
Meminta respon menandai jawabannya
dengan lebih jelas
Menggunakan tujuan-tujuan untuk
membantu menentukan format
Konsistensi dengan gaya
14
Urutan Pertanyaan
Pertanyaan-pertanyaan mengenai pentingnya
bagi responden untuk terus, pertanyaan harus
berkaitan dengan subjek yang dianggap
responden penting
Item-item dari isi yang sama
Menggunakan tendensi asosiasi responden
Kemukakan item yang tidak terlalu kontroversial
terlebih dahulu
Menyusun Pertanyaan-pertanyaan
Memanggil semua responden bersama-sama
dalam waktu yang sama
Kelebihan : Tidak terlalu lama dan akan lebih mampu
mengontrol situasi pengumpulan data dengan
jaminan setiap orang menerima instruksi yang sama
dan 100 % form akan kembali
Kekurangan : Tidak semua orang didalam sampel
memiliki waktu luang pada waktu yang dijadwalkan
dan kemungkinan timbul sedikit kejengkelan karena
mereka harus memfokuskan diri pada kuisioner
sementara pekerjaan lain sudah menunggu.
15
16