a. Menurut Samsudi (2010) Manfaat yang diharapkan dari keberadaan ruang terbuka
hijau yaitu :
1. Sarana untuk mencerminkan identitas (citra) daerah
2. Sarana penelitian, pendidikan, dan penyuluhan
3. Sarana rekreasi aktif dan rekreasi pasif, serta interaksi social
4. Meningkatkan nilai ekonomis lahan perkotaan
5. Menumbuhkan rasa bangga dan meningkatkan prestise daerah
6. Sarana aktivitas sosial bagi anak-anak, remaja, dewasa dan manula
7. Sarana ruang evakuasi untuk keadaan darurat
8. Memperbaiki iklim mikro, dan
9. Meningkatkan cadangan oksigen di perkotaan.
b. Menurut Samsudi (2010) Penataan ruang terbuka hijau pada suatu wilayah, bertujuan
untuk:
1. Menjaga keserasian dan keseimbangan ekosistem lingkungan
2. Mewujudkan keseimbangan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan/
binaan di wilayah perkotaan
3. Meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan yang sehat, indah, bersih, dan
nyaman.
Budi Santoso, dkk. 2012. Pola Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau Pada Kawasan
Perkampungan Plemburan Tegal,Ngaglik Sleman. Vol. VIII No.1, Mei 2012. Diambil dari
: https://journal.uny.ac.id/index.php/inersia/article/viewFile/3694/3167. (17 April 2018)
Ernawati, Rita. 2015. Optimalisasi Fungsi Ekologis Ruang Terbuka Hijau Publik di Kota Surabaya.
Vol 1Nomor 2 Desember 2015. Diambil dari :
http://download.portalgaruda.org/article.php. (17 April 2018)
Samsudi. 2010. Ruang Terbuka Hijau Kebutuhan Tata Ruang Perkotaan Kota Surakarta.
Volume 1 No. 1 Februari 2010. Diambil dari : https://jurnal.uns.ac.id/rural-and-
development/article/download/1836/1744. (17 April 2018)