Anda di halaman 1dari 2

Rangkuman

1. Spesifikasi produk

Produk dispesifikasi dapat diartikan sebagai proses mengubah kebutuhan masyarakat


menjadi besaran yang dapat diukur (kuantifikasi). Kebutuhan masyarakat biasanya
dinyatakan dalam ’bahasa pelanggan’. Hal ini seringkali tidak memberi informasi yang
spesifik yang diperlukan ketika merancang produk. Ketika konsumen mengatakan ’Saya
ingin bagian ini mudah dipasang’ atau ’Saya menginginkan produk yang ringan’, maka
perancang produk harus menentukan parameter ’mudah dipasang’ maupun ’ringan’ yang
tepat sehingga bisa dijadikan acuan ketika melakukan perancangan produk.

Spesifikasi produk terdiri daridua komponen, yaitu:

a. Metric adalah parameter yang digunakan untuk mengukur kinerjaproduk2.


b. Value adalah nilai dari metric

Setelah ditentukan spesifikasi final dari produk, tahap selanjutnya adalah membuat konsep.

2. Pembuatan konsep
Konsep dari produk adalah sebuah gambaran atau perkiraan mengenai teknologi,
prinsip kerja, dan bentuk produk. Sasaran penyusunan konsep adalah menggali lebih jauh
area konsep-konsep produk yang mungkin sesuai dengan kebutuhan konsumen. Konsep ini
dibuat berdasarkan dari spesifikasi-spesifikasi produk yang sudah ditetapkan sebelumnya.

3. Pemilihan konsep
Dari konsep-konsep yang telah dibuat sebelumnya, konsep produk dipilih dengan
berbagai pertimbangan. Salah satu cara untuk memilih konsep adalah dengan metode matriks
kriteria Kriteria disini harus mencakup kebutuhan yang paling penting untuk masyarakat dan
juga kebutuhan dari pihak perusahaan, contohnya harga pembuatan produk tersebut,dan lain-
lain. Pada Gambar 1. menunjukkan penilaian dengan angka pada kriteria-kriteria yang telah
ditentukan. Dari hasil itu, selanjutnya dibandingkan sampai didapatkan keputusan konsep apa
yang diambil untuk nantinya dikembangkan
Gambar 1. Matriks kriteria

Penerapan pada produk safety glasses

Spesifikasi:

 Antifogging
 Lensa tidak mudah tergores
 Ear Pieces atau ujung tangkai kacamata menggunakan karet
 Harga mahasiswa < Rp 100.000
 Nyaman digunakan untuk pengguna kacamata

Konsep:

 Lensa dilapisi dengan lapisan hidrofobik yang diperoleh dari turunan senyawa
chitosan yang disintesis dengan senyawa sodium lauryl ether sulfate (SLES) akan
menghasilkan lensa yang anti fogging.
 Ditambahkan lensa tambahan untuk pengguna kacamata.
 Lensa dilapisi dengan titanuum dioxide sehingga dapat tahan pada goresan.

Anda mungkin juga menyukai