khusus yang sangat berbeda dengan agen penyebab penyakit lainnya. Sebagai
lain).
penyebaran.
4. Pada prinsipnya semua organ tubuh pejamu dapat terserang oleh mikroba
berikut :
a. Infeksivitas
tubuh pejamu.
b. Patogenitas
c. Virulensi
pejamu.
d. Toksigenitas
e. Antigenitas
Menurut CDC (2012) Faktor resiko ILO adalah faktor pasien meliputi
ruang operasi, benda asing di lokasi operasi, drain bedah, teknik bedah
yang lebih lebar, mengurangi sirkulasi pada jaringan lemak atau kesulitan
asma atau perokok berat sehingga memiliki resiko infeksi luka operasi
yang lebih besar. Malnutrisi, usia, ras, status sosialekonomi & penyakit
persiapan kulit yang luas pada tempat insisi yang akan dibuat, teknik
operasi adalah
1. Lingkungan
menularkan penyakit infeksi baik bagi pasien lain atau bahkan petugas
penderita yang dirawat sangat besar dan kapasitas ruangan yang masih
maka resiko terhadap infeksi itu sangat tinggi. Oleh karena itu dalam
mempengaruhi manusia.
Aseptik berarti bebas dari infeksi atau keadaan luka yang bebas
2. Pasien
a) Status nutrisi
mengukur tinggi badan dan berat badan, lipat kulit trisep, lingkar
keseimbangan nitrogen.
gizi dapat dilihat melalui kecukupan asupan nutrisi dan nilai kadar
HB (Haemoglobin) dalam darah nilai HB normal dewasa >] 1,9
gr/dl. Dikatakan status gizi baik bila HB >l 1,9 gr/dl dan status gizi
b) Penyakit penyerta
juga memiliki penyakit lain seperti TBC, DM, malnutrisi dan lain-
terhadap infeksi.