Anda di halaman 1dari 3

Nama : I Putu Ary Nika Saputra

NIM : 1601470034
Tingkat : D-IV / 2a

TUGAS KEPERAWATAN JIWA


KLASIFIKASI SEHAT JIWA

1. Menurut DEPKES
Pandangan sehat menurut Depkes RI UU No. 23, 1992 tentang Kesehatan menyatakan
bahwa kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang
memungkinkan hidup produktif secara social dan ekonomi. Klasifikasi Sehat Jiwa
kesehatan menurut Depkes RI yaitu :
a. Pikiran sehat tercermin dari cara berpikir atau jalan pikiran.
b. Emosional sehat tercermin dari kemampuan seseorang untuk mengekspresikan
emosinya, misalnya takut, gembira, sedih, dan sebagainya.
c. Spiritual sehat tercermin dari cara seseorang dalam mengekspresikan rasa syukur,
pujian, kepercayaan dan sebagainya terhadap sesuatu diluar alam fana ini, yakni
Tuhan Yang Maha Kuasa.
d. Kesehatan social terwujud apabila seseorang mampu berhubungan dengan orang lain
atau kelompok lain secara baik, tanpa membedakan ras, suku, agama atau
kepercayaan, social, ekonomi, politik, dan sebagainya, serta saling toleran dan
menghargai.
e. Kesehatan dari aspek ekonomi terlihat bila seseorang (dewasa) produktif,dalam arti
mempunyai kegiatan yang menghasilkan sesuatu yang dapat menyokong terhadap
hidupnya sendiri atau keluarganya secara finansial. (Asmadi .2008. Konsep Dasar
Keperawatan . Jakarta : EGC)
2. Menurut WHO
Dalam sidang WHO pada Tahun 1959 di Geneva telah berhasil
merumuskan kriteria jiwa yang sehat. Seseorang dikatakan mempunyai jiwa sehat
menurut WHO apabila yang bersangkutan itu:
1. Dapat menyesuaikan diri secara konstruktif pada kenyataan, meskipun kenyataan itu
buruk baginya.
2. Memperoleh kepuasan dari hasil jerih payah usahanya.
3. Merasa lebih puas memberi dari pada menerima.
4. Secara relatif bebas dari rasa tegang (stress), cemas dan depresi.
5. Berhubungan dengan orang lain secara tolong menolong dan saling memuaskan.

Dalam kaitannya dengan definisi jiwa sehat menurut WHO, maka pada tahun 1984
Organisasi Kesehatan se Dunia (World Health Organization) telah menambahkan
dimensi agama sebagai salah satu dari 4 pilar kesehatan; yaitu sehat secara
jasmani/fisik (biologik), sehat secara kejiwaan (psikiatrik/psikologik), sehat secara
sosial, dan sehat secara spiritual (kerohanian/agama). (Dadang Hawari, Religi dalam
Praktek Psikiatri dan Psikologi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta,
2002).

3. Menurut Yahoda
Yahoda menerangkan 6 ciri sehat jiwa adalah
1. Bersikap positif terhadap diri sendiri
2. mampu tumbuh dan berkembang serta mencapai aktualisasi diri
3. mampu mengatasi stres atau perubahan pada dirinya
4. bertanggung jawab terhadap keputusan dan tindakan yang diambil
5. mempunyai persepsi yang realistik dan menghargai perasaan serta sikap orang lain
6. Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan
(http://www.ilmukeperawatan.info/2016/06/konsep-dasar-kesehatan-jiwa-
dan.html?m=1)
Sumber :

Asmadi .2008. Konsep Dasar Keperawatan . Jakarta : EGC


Dadang Hawari, Religi dalam Praktek Psikiatri dan Psikologi, Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia, Jakarta, 2002
Http://www.ilmukeperawatan.info/2016/06/konsep-dasar-kesehatan-jiwa-
dan.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai