Anda di halaman 1dari 8

Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

PEMAKAIAN BAHAN BAKAR SOLAR UNTUK OPERASI BOILER ,


GENERATOR SET DAN FORKLIFT SELAMA TAHUN 2010-2012

Atam
Pusat Teknologi Limbah Radioaktif-BATAN

ABSTRAK
PEMAKAIAN BAHAN BAKAR SOLAR UNTUK OPERASI GENERATOR SET,
BOILER DAN FORKLIFT SELAMA TAHUN 2010-2012. Evaluasi data penggunaan bahan
bakar solar selama tahun 2010 hingga 2012 untuk mengetahui pola konsumsi bahan bakar solar
sebagai pertimbangan untuk pengadaan solar di Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR).
Bahan bakar solar diperlukan PTLR untuk memenuhi kebutuhan operasi ketel uap, generator set
dan kendaraan forklift. Berdasarkan data kurun waktu 2010 sampai dengan 2012 pemakaian solar
untuk boiler adalah 1.850 liter atau rata-rata 617 liter/pertahun, untuk generator set 2.530 liter atau
rata-rata 843 liter/pertahun dan untuk kendaraan (forklift) 3.913 liter atau rata-rata 1.304
liter/pertahun. Pemakaian bahan bakar solar untuk operasi boiler selama tahun 2010 sampai
dengan 2012 terjadi peningkatan pertahunnya, sedangkan pada pengoperasian generator set
pertahunnya turun naik pemakaian bahan bakar solar dan untuk permintaan bahan bakar solar
untuk pengangkutan limbah radioaktif meningkat. Pada tahun 2013 sistem evaporasi
merencanakan operasi lebih intensif sehingga diperkirakan kebutuhan solar akan lebih meningkat
lagi.
Kata kunci : bahan bakar solar, generator set, boiler, forklift.

ABSTRACT
USE OF DIESEL FUEL FOR OPERATION OF GENERATOR SET, BOILER AND
FORKLIFT DURING 2010-2012. Evaluation of diesel fuel consumption data during 2010 to
2012 has been carried out to find out the pattern of fuel consumption that could be used as
consideration for fuel procurement in Radioactive Waste Technology Center (RWTC). The RWTC
need diesel fuel for operation of boiler, generator set and forklifts. Based on data 2010 to 2012 the
use of diesel fuel for the boiler is 1850 liters or an average of 617 liters/year, 2530 liters or an
average of 843 liters/year for generator set, and 3913 liters or 1304 average liters/year for for the
vehicle (forklift). The use of diesel fuel for boiler operation during 2010 to 2012 increased
annually, while the use of fuel for operation of the generator is up and down during 2010 to 2012,
and diesel fuel request for radioactive waste transport increased. In 2013, there is plan to operate
evaporation system intensively so the fuel demand will be more increase.
Keywords : diesel fuel , generator set , boiler , forklift .

PENDAHULUAN
Penyediaan bahan bakar solar untuk pengoperasian ketel uap (boiler)
berjalan dengan proses pembakaran pada operasi ketel uap yang menghasilkan
uap panas lanjut, selain itu solar juga sebagai bahan bakar generator set yang
operasi jika listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) terjadi pemadaman [1].
Penyediaan solar sebagai bahan bakar kendaraan forklift dalam menunjang
kegiatan pada proses pengelolaan limbah di Pusat Teknologi Limbah Radioaktif
(PTLR). Selama kurun waktu tahun 2010 sampai dengan 2012 dihitung data
pemakaian bahan bakar solar pertahunnya dari ketiga pemakai yaitu; sebagai
bahan bakar ketel uap (boiler), generator set dan kendaraan forklift[2]. Data

867
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

pemakaian solar selama tiga tahun di evaluasi dan dijadikan sebagai bahan
pertimbangan pengajuan pengadaan bahan bakar solar [2].
Sistem ini terdiri dari satu unit panel I-620-01 sebagai monitor dari supply listrik
ke dua buah pompa solar yang berada di gedung 51, dua buah tangki
penyimpanan utama solar yang di-supply PERTAMINA yaitu tangki R 620-01 A
dan R 620-01 B dengan kapasitas masing-masing 25000 liter [3]. Tiga buah tangki
harian yaitu R 6203 kapasitas 2500 liter untuk umpan bahan bakar operasi
generator set, R 6202 A dan R 6202 B masing-masing berkapasitas 2500 liter
sebagai umpan bahan bakar operasi ketel uap [3]. Untuk memindahkan bahan
bakar solar dari tangki penyimpanan utama ke tiga tangki harian, maka
dioperasikan salah satu pompa solar yaitu dua unit pompa roda gigi P 6201 A dan
P 6201 B [3]. Diagram umpan bahan bakar solar dari PERTAMINA ke tangki
penyimpanan utama kemudian di distribusikan oleh pompa solar ke tangki harian
R 6203, R 6202 A dan R 6202 B dan kendaran forklift yang tunjukkan pada
Gambar 1[4].

Gambar 1.Diagram umpan bahan bakar solar dari tangki penyimpanan


ke ketel uap (boiler), generatorn set dan forklift.

TATA KERJA
Bahan
Solar
Peralatan
− Dua buah tangki penyimpanan utama solar R 620-01 A dan R 620-01 B
dengan kapasitas masing-masing 25000 liter.
− Tiga buah tangki harian yaitu R 6203, R 6202 A dan R 6202 B masing-
masing berkapasitas 2500 liter.

868
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

− Dua unit pompa roda gigi P 6201 A dan B.


Metode
Dengan menghidupkan pompa solar (pompa roda gigi P 6201 A atau P
6201 A B) untuk memindahkan bahan bakar solar dari tangki penyimpanan solar
utama (R 620-01 A atau R 620-01 B) ke tangki forklift atau ke tangki harian yaitu
R 6203 untuk umpan solar generator set dan R 6202 A dan R 6202 B untuk
umpan solar boiler. Setelah selesai matikan pompa solar (pompa roda gigi P 6201
A atau P 6201 A B) dan mencatat pemakaian hasil operasi ketel uap (boiler),
generator set, permintaan solar untuk kebutuhan forklift dan mencatat laporan
segala kejadian yang ada hubungannya dengan operasi sistem bahan bakar solar[5].

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil pengoperasian sistem bahan bakar solar pada operasi ketel uap (boiler),
generator set dan operasional kendaran forklift selama kurun waktu tahun 2010
ditunjukkan pada Tabel 1.
Tabel 1. Pemakaian Bahan Bakar Solar untuk Operasi Boiler, Generator-set dan
Forklift selama tahun 2010.

Pemakaian Bahan Bakar Solar


Bulan
Boiler Generator Set Forklift PERTAMINA Stock solar
(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)

22.670

Jan-10 0 40 120 0 22.430


Feb-10 0 120 120 0 22.260
Mar-10 0 0 170 0 22.100
Apr-10 0 40 120 0 21.980
Mei-10 0 0 120 0 21.630
Jun-10 150 80 120 0 21.630
Jul-10 0 0 0 0 21.290
Agust-10 0 100 120 0 21.250
Sep-10 0 40 0 0 21.010
Okt-10 0 120 120 0 20.890
Nop-10 0 0 120 0 20.690
Des-10 0 80 120 0 20.690
Jumlah 150 620 1.250

869
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

Proses operasi ketel uap (boiler) pada tahun 2010 hanya melakukan
pemanasan awal selama satu jam dengan pemakaian bahan bakar solar sebanyak
150 liter. Adanya pemadaman listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang
berkali-kali sehingga beroperasinya generator set, dalam setahun delapan bulan
yaitu ; Januari, Februari, April, Juni, Agustus, September, Oktober dan Desember
di tambah dengan jadwal pemanasan menghabiskan solar yang di gunakan
sebanyak 620 liter. Untuk menunjang kegiatan pada proses pengelolaan limbah di
Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR) kendaraan forklift meminta bahan
bakar solar selama tahun 2010 sebanyak sepuluh bulan yaitu ; Januari, Februari,
Maret, April, Mei, Juni, Agustus, Oktober, Nopember dan Desember dengan
jumlah yang dibutuhkan 1.250 liter (Tabel 1).
Hasil pengoperasian sistem bahan bakar solar pada operasi ketel uap (boiler),
generator set,operasional kendaran forklift dan pelatihan DamKar selama kurun
waktu tahun 2011 ditunjukkan pada Tabel 2.

Tabel 2. Pemakaian Bahan Bakar Solar untuk Operasi Boiler, Generator-set dan
Forklift selama tahun 2011.

Pemakaian Bahan Bakar Solar

Bulan Forklift dan


Boiler Generator Set PERTAMINA Stock solar
DamKar
(liter) (liter) (liter) (liter)
(liter)

20.250
Jan-11 200 0 240 0 20.210
Feb-11 0 0 40 0 19.930
Mar-11 200 80 0 0 19.830
Apr-11 0 100 0 0 19.780
Mei-11 0 50 0 0 19.700
Jun-11 0 80 0 0 19.660
Jul-11 0 40 0 0 19.370
Agust-11 0 40 250 0 19.330
Sep-11 0 40 0 0 19.080
Okt-11 0 40 210 0 19.080
Nop-11 0 0 0 0 17.850
Des-11 0 720 510 0
Jumlah 400 1.190 1.250 17.850

870
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

Pada Tabel 2 proses operasi ketel uap (boiler) pada tahun 2011 telah
dilakukan pemanasan awal bulan pada bulan Januari dan Maret, dengan lamanya
operasi rata-rata satu jam lima belas menit pemakaian bahan bakar solar sebanyak
150 liter. Adanya uji fungsi pompa solar pada bulan Desember dengan
pengoperasian pompa solar untuk pengisian tangki harian generator set dan
mengisi tangki drum untuk kendaran forklift/truck, jadwal pemanasan generator
set dan masih adanya pemadaman listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) di
bulan Maret, April , Mei , Juni, Juli, Agustus, September dan Oktober
menghabiskan solar yang di gunakan sebanyak 1.190 liter. Kegiatan proses
pengelolaan limbah radioaktif di lakukan pada bulan Januari, Agustus dan
Oktober tahun 2011` kendaraan forklift meminta bahan bakar solar sebanyak
1.250 liter dan pelatihan DamKar pada bualn Pebuari sebanyak 40 liter.
Hasil pengoperasian sistem bahan bakar solar pada operasi ketel uap (boiler),
generator set dan operasional kendaran forklift selama kurun waktu tahun 2012
ditunjukkan pada Tabel 3.
Tabel 3. Pemakaian Bahan Bakar Solar untuk Operasi Boiler, Generator-set dan
Forklift selama tahun 2012.

Pemakaian Bahan Bakar Solar


Bulan Boiler Generator Set Forklift PERTAMINA Stock solar
(liter) (liter) (liter) (liter) (liter)

17.810
Jan-12 0 40 0 0 17.190
Feb-12 390 80 150 0 16.950
Mar-12 160 80 0 0 16.650
Apr-12 0 0 300 0 16.100
Mei-12 550 0 0 0 15.640
Jun-12 0 160 300 0 15.440
Jul-12 0 200 0 0 15.037
Agust-12 0 40 363 0 14.997
Sep-12 0 40 0 0 14.957
Okt-12 0 40 0 0 14.457
Nop-12 200 0 300 0 14.417
Des-12 0 40 0 0 14.417
Jumlah 1.300 720 1.413 Stock akhir BBS 14.417

871
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

Proses operasi ketel uap (boiler) pada tahun 2012 telah dilakukan
pemanasan awal bulan pada bulan Maret dan Nopember sedangkan pada bulan
Februari dan Mei Sub. Bidang Pengolahan Limbah Cair meminta boiler di
operasikan untuk pemanasan Evaporasi dengan pemakaian bahan bakar solar
sebanyak 1.300 liter. Jadwal pemanasan generator set dan masih adanya
pemadaman listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) di bulan Januari,
Februari, Maret, Juni, Juli, Agustus, September, Oktober dan Desember telah
menggunakan solar sebanyak 720 liter. Pada tahun 2012 kendaraan forklift
meminta bahan bakar solar sebanyak 1.413 liter yaitu bulan Februari, April, Juni,
Agustus dan Nopember.
(Liter)
1600

1400

1200

1000
Boiler
800
Generator set
600 Forklift
400

200

0
Thn 2010 Thn 2011 Thn 2012

Gambar 2. Grafik pemakaian bahan bakar solar untuk operasi ketel uap (boiler),
generator set dan forklift selama tahun 2010 – 2012
Pada Gambar 2 ditunjukkan pemakaian bahan bakar solar pada operasi
ketel uap (boiler) dari tahun ke tahun terjadi peningkatan yaitu; tahun 2010
pemakaian bahan bakar solar sebanyak 150 liter, tahun 2011 sebanyak 400 liter,
tahun 2012 sebanyak 1.300 liter. Pada pemakaian bahan bakar solar operasi
generator set pertahunnya terjadi turun naik pemakain bahan bakar solar yaitu;
tahun 2010 pemakaian bahan bakar solar sebanyak 620 liter, tahun 2011 naik
menjadi 1.190 liter dan tahun 2012 turun menjadi 720 liter. Sedangkan
permintaan bahan bakar solar dari Sub. Bidang Pengangkutan Limbah radioaktif
pertahunnya terjadi peningkatan pemakain bahan bakar solar yaitu; permintaan
bahan bakar solar tahun 2010 sebanyak 1.250 liter, tahun 2011 sama dengan
tahun sebelumnya yaitu 1.250 liter dan tahun 2012 naik lagi menjadi 1.413 liter.

872
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

KESIMPULAN
Jadi pemakaian bahan bakar solar untuk operasi ketel uap (boiler) dari
tahun 2010 – 2012 terjadi kenaikan, sedangkan pada pengoperasian sistem
generator set pertahunnya terjadi turun naik pemakain bahan bakar solar dan
untuk permintaan bahan bakar solar dari Sub. Bidang Pengangkutan Limbah
radioaktif pertahunnya terjadi peningkatan, akibat kenaikan permintaan uap
panas lanjut (steam) dari Sub Bidang Pengolahan Limbah Cair (Sub.PLC).
Dengan pola pemakaian bahan bakar solar dari tahun 2010 sampai dengan 2012
maka diperkirakan diperlukan pengadaan solar pada tahun 2013 dan untuk
mengantisipasi rencana sistem evaporasi operasi lebih intensif lagi.

DAFTAR PUSTAKA

[1]. HERI WITONO DAN SUGITO,”Petunjuk Pelaksanaan Fuel System”,


PTPLR 1990.
[2]. ATAM ,”Laporan bulanan Sistem bahan bakar”, BOSP 2010 - 2012.
[3]. RONNY,”Design calculation of fuel system”, RWI Tahun 1985.
[4]. ATAM ,” Konsumsi BBM dalam Pengoprasian Generator set, Boiler dan
Forklift/truck Limbah”, BOSP 2006 – 2009.
[5]. ATAM “InstruksiI Kerja Pengoperasian Fuel System”2009.

873
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2012 ISSN 0852-2979

874

Anda mungkin juga menyukai