Anda di halaman 1dari 1

Serumen Prop

Serumen adalah secret kelenjar sebasea, kelenjar seruminosa, epitel kulit yang terlepas, dan partikel
debu yang terdapat pada bagian kartilaginosa liang telinga. Bila serumen ini berlebihan maka dapat
membentuk gumpalan yang menumpuk di liang telinga, dikenal dengan serumen prop.Faktor resiko dari
serumen prop adalah dermatitis kronik liang telinga luar, liang telinga yang sempit, produksi serumen
yang banyak dan kebiasaan mengorek-ngorek telinga.

Umumnya pada pemeriksaan, dari anamnesis didapatkan keluhan rasa penuh pada telinga, penurunan
pendengaran disertai dengan rasa nyeri pada telinga dan keluahn semakin memberat bila telinga
kemasukan air (sewaktu mandi atau berenang). Beberapa pasien juga mengeluhkan adanya keluran
vertigo atau tinnitus.

Dari pemeriksaan fisik dengan otoskopi dapat ditemukan adanya obstruksi pada liang telinga luar oleh
material berwarna kuning kecokelatan atau kehitaman. Konsistensi dari serumen dapat bervariasi. Dari
tes penala dapat didapatkan hasil yang normal hingga tuli konduktif. Tidak diperlukan pemeriksaan
penunjang pada suspek diagnosis Serumen Prop.

Penatalaksanaan:

1. Non-medikamentosa: Evaluasi serum


a. Serumen lunak: bersihkan dengan kapas yang dililitkan pada pelilit kapas
b. Serumen keras: dikeluarkan dengan pengait atau kuret. Apabila dengan cara ini
serumen tidak dapat dikeluarkan, maka serumen harus dilunakan lebih dahulu dengan
tetes Karbogliserin 10% atau H2O2 3% selama 3 hari.
c. Serumen sudah terlalu jauh terdorong ke dalam liang telinga sehingga dikuatirkan
menimbulkan trauma pada membrane timpani sewaktu mengeluarkannya: keluarkan
dengan mengalirkan (irigasi) air hangat yang suhunya disesuaikan dengan suhu tubuh.
2. Medikamentosa: Tetes telinga Karbogliserin 10% atau H2O2 3% selama 3 hari untuk melunakkan
serumen.
3. Edukasi: Menganjurkan pada pasien untuk tidak membersihkan teliga secara berlebihan, baik
dengan cotton bud atau alat lainnya dan menganjurkan agar pasien menghindari memasukkan
air atau apapun ke dalam liang telinganya.

Anda mungkin juga menyukai