BATUBARA BAWAH TANAH PT. NUSA ALAM LESTARI DESA SALAK, SAPAN
DALAM, KOTA SAWAHLUNTO
SUMATERA BARAT
RIANDA SAPUTRA
NIM. 2012/1202061
RIANDA SAPUTRA
Pembimbing I Pembimbing II
ABSTRACT
PT. Nusa Alam Lestari is underground coal mine in Desa Salak, Sapan Dalam, Kota
Sawahlunto, West Sumatera. PT. Nusa Alam Lestari use Room and Pillar Methode to do
mining process and need one’s mine dewatering system are effective and efficient. Mine
dewatering is a flow method to manage the water which is in F, G and H tunnel for a patch in
the sump and drop from tunnel with pump.
Flows system in PT. Nusa Alam Lestari are ineffective and unefficient to handle much
underwater that come to the tunnel and makes damage to pump in F, G and H tunnel. In
resolving the damages, a mechanism of mine dewatering which is combine 3 flows system in
F, G and H tunnel to be 1 flow system with used to strike, dip and elevation from F, G, and H
tunnel were design.
The maximum debit of underwater flow through mine sump, according to gravitation
from surface to sump and front in F, G, and H tunnel. They are 5,3157 m3/hour,
6,1948 m3/hour and 17,1137 m3/hour. And then, the underwater flows in the sump of F, G
and H tunnel flowing to the prime sump in tunnel H through closed sump with total
dimension 32,4 m3 so that it could patch the underwater accumulation debit that come in. The
cost needed to make the prime sump is Rp 23.806.000. Pump system that use HDPE pipe type
and galvanis pipe through closed sump as much as 5 unit Airlux pumps with total maximum
head is 7,447 m and maximum debit is 1,407 liter/detik and 1 unit GNG pump with maximum
head is 47,452 m and maximum debit is 4,575 liter/detik.
Keywords: Method, Room, Pillar, Mine Dewatering, Debit, Underwater, Sump, Pump,
Cost.
atau berair.
penelitian ini adalah memperoleh nilai ini menggunakan data primer dan data
dimensi sump yang optimal, jumlah primer adalah data yang diperoleh
dihidupkan (m2)
b. Kebutuhan Pompa
1) Kapasitas Pemompaan
2. Pengolahan Data
Kapasitas pompa
Setelah data didapatkan,
yang diperlukan dapat
selanjutnya dilakukan pengolahan
dihitung setelah jumlah air
data. Pengolahan data yang
tanah diketahui. Untuk
dilakukan antara lain:
menghitung debit pompa
a. Debit air tanah yang masuk ke
yang diperlukan dapat
lokasi tambang bawah tanah
digunakan persamaan
lubang F, G dan H dapat
berikut ini (Sularso,
dihitung dengan rumus:
2006:19).
Dimana : Keterangan:
HT = Hs + Hf + Hsv + Hv Keterangan:
V = Kecepatan (m/detik)
+ Δ Hp g = Gravitasi (m/detik2)
d) Hsv merupakan kehilangan
Keterangan:
H1= Elevasi pipa buang
(mdpl)
H2= Elevasi pipa hisap
Keterangan:
D = Diameter dalam pipa (m)
(mdpl) R = Jari-jari lengkung sumbu
xL
Keterangan:
Hf = Faktor kekasaran (m)
Q = Debit aliran (m3/detik) Setelah melakukan analisa dapat
C = Koefisien
L = Panjang pipa aliran (m)
D = Diameter pipa (m) ditarik suatu kesimpulan dan
1100 liter/menit.
6. Rekapitulasi Hasil Analisa Data
Berikut rekapitulasi hasil analisa data primer dan data sekunder pada Tabel 9 dan
mdpl mdpl m m m m
Lubang F (Front-Sump
150,1 153,1 0,0254 0,0381 140 0 45,12
Lb. F)
Lubang F (Sump lb. F-
153,1 153,7 0,0254 0,0381 140 0 56,7
Sump Lb. H)
Lubang G (Front-Sump
135,3 140,8 0,0254 0,0381 140 0 52,7
Lb. G)
Lubang G (Sump lb. G-
140,8 1416 0,0254 0,0381 140 0 28,3
Sump Lb. H)
Lubang H (Front-Sump
127,6 133,67 0,0254 0,0381 140 0 63,1
Lb. H)
Lubang H (Sump lb. H-
133,67 187,9 0,0762 0,0635 140 0 223,9
Permukaan)
Tabel 10. Rekapitulasi Hasil Analisa Data Primer dan Data Sekunder PT. Nusa Alam
Lestari
Debit Debit Jumlah
Hp Head Qp
pompa pompa Pompa Jumlah
Gravutasi Hs Hf Hsv Hv
yang yang Pompa
total
dibutuhkan dibutuhkan
Pompa Pompa
m3/detik m3/jam (m/s2) m m m m m HT m3/detik
aktual aktual
-
0.0004 1.3697 3 0.1853 0.0090 3.9004 7.0948 0.0010 0.0374
0.0036 1
9.8
-
0.0014 5.1917 0.6 2.7396 0.0167 7.4778 10.8340 0.0014 0.1024
0.0007 1
-
0.0001 0.5233 5.5 0.0365 0.0085 3.3031 8.8481 0.0009 0.0155
0.0067 1
9.8
-
0.0015 5.4171 0.8 1.4792 0.0140 6.2673 8.5605 0.0013 0.1168
0.0010 1
-
0.0006 2.2385 6.07 0.6430 0.0040 2.6110 9.3280 0.0008 0.0748
0.0073 1
9.8
-
0.0047 16.7918 54.23 7.9670 0.0207 10.2363 72.4540 0.0046 0.1020
0.0655 1
dapat ditarik suatu kesimpulan dan teliti, jelas, sistematik dan dapat
Gambar 6. Rekomendasi
mengumpulkan Sistem Mine Dewatering
dan menganalisis bawahPT.ini.
Nusa Alam Lestari
D. Kesimpulan lubang H (dimen
Lestari 39 10,8 09
: m 323 m3/d
1) Lub
pad m etik;
ang
a pad hea
F: 1
fron a d
unit
tlub sum tota
pom
ang p l
pa
F luba 8,84
Airl
dan ng 73
ux
1 F. m
den 2) Lub
unit pad
gan ang
pom a
kap G: 1
pa fron
asita unit
den tlub
s pom
gan ang
debi pa
kap H
t Airl
asita dan
0,00 ux
s 1
1 den
0,00 unit
3
m /d gan
14 pom
etik; kap
m3/d pa
hea asita
etik; den
d s
hea gan
tota debi
d kap
l t
asita ux dan ma
s den 1 luba
13 kap pom H.
Den
m3/d asita pa
gan
etik; s den
total
hea debi gan
biay
d t kap
a
total 0,00 asita
yan
8,55 08 s
g
91 m3/d 0,00
dibu
m etik; 46
tuhk
pad hea m3/d
an
a d etik;
Rp
sum tota hea
23,8
p l d
06,5
luba 9,32 total
45.
ng 76 72,4 d. Mekani
G. m 519 sme
3) Lub
pad m penyali
ang
a pad ran
H: 1
fron a mine
unit
tlub sum dewate
pom
ang p ring
pa
H uta pada
Airl
tamban lu ng m
g ba H pa
batubar ng m an
a F en rat
bawah da gg a-
tanah n un rat
PT. lu ak a
Nusa ba an 0,
Alam ng 4 00
Lestari G po 11
dengan m m m3
metode en pa /d
gravita uj Ai eti
si, u rl k
sebagai su ux da
berikut m de n
: p ng he
1) M
ut an ad
en
a ka tot
ga
m pa al
lir
a sit 8,
ka
pa as 93
n
da pe 2
air
lu m m.
da 2) M
ba o
ri em
om lub mp 0,0
pa an a 04
ak g Ai 6
um H rlu m3
ula pa x /de
si da da tik
de su n1 da
bit m po n
air p mp he
ya uta a ad
ng ma G tot
ma kel N al
su uar G 72,
k ter de 45
dar ow ng 19
i on an m.
2. Saran
lub ga ka Ber
an n pa dasarkan
g me sit hasil
F, ng as penelitian
G gu pe dan
da na mo pengamat
n ka mp an di
fro n1 aa lapangan,
nt po n maka
penulis dan H pelaksa setiap
an saran i 1 penga .
c. Perlu
sebagai sistem mbilan
adanya
berikut: penyali data
a. Sistem pemant
ran) debit
mine auan
lebih airtana
dewate dan
efektif h per-
ring perawa
dan hari
pada tan
efisien untuk
tamban terhada
sehing keperlu
g p
ga an
bawah pompa
dapat perhitu
tanah untuk
diterap ngan
dengan menga
kan dimens
metode ntisipa
pada i sump
gravita si
tamban utama
si kerusa
g dikaren
(meng kan
bawah akan
gabung pada
tanah penam
kan pompa
PT. bahan
sistem akibat
Nusa kemaju
penyali materia
Alam an
ran l halus
Lestari. tamban
lubang b. Perlun yang
g
F, G ya masuk
pada terus jika l dan