Tetes mata
Untuk mengatasi gangguan pada mata, anda perlu memilih obat tetes mata yang tepat.
Pada dasarnya ada dua jenis obat tetes mata yang dapat di beli dengan bebas, yaitu yang
digunakan untuk mengatasi merah dan produk obat tetes mata jenis artificial tears atau air
mata buatan.
Jenis pertama digunakan untuk meringankan iritasi mata misalnya akibat gangguan asap
atau ketika selesai berenang. Hanya saja, obat tetes mata untuk mengatasi mata merah
tidak boleh digunakan terlalu sering falam jangka waktu terlalu lama karena kadang dapat
menyebabkan iritasi pada mata.
Jenis kedua cocok untuk mata yang terkena iritasi atau mata kering. Obat tetes mata ini
ada yang berupa kemasan satu kali pakai, ada pula yang berupa kemasan botol yang
dipakai beberapa kali. Kemasan botol umumnya mengandung bahan pengawet yang
dimaksudkan untuk menjegah pertumbuhan bakteri setelah botol di buka. Obat tetes mata
dalam botol sekali pakai umumnya tidak mengandung unsur pengawet.
Lensa kontak: Jika Anda pengguna lensa kontak, jangan memakainya saat
menggunakan obat tetes mata kecuali dokter, apoteker atau ahli optik
mengizinkannya. Hal ini karena beberapa jenis obat tetes mata mengandung zat-
zat yang dapat diserap oleh lensa kontak, yang dapat menimbukan reaksi buruk
pada mata. Umumnya, jika obat tetes mata Anda mengandung pengawet
benzalkonium klorida, Anda tidak boleh mengenakan lensa kontak sampai proses
pengobatan selesai.
Penyimpanan, sebagian (tidak semua) obat tetes mata harus disimpan di lemari
pendingin. Baca kembali petunjuk pada kemasan.
Kadaluarsa: Jangan pernah menggunakan obat tetes mata yang kadaluarsa karena
obat itu tidak lagi efektif dan an bahkan berubah menjadi racun. Umumnya, obat
tetes mata tidak boleh digunakan lagi setelah satu bulan sejak dibuka, dan
sebagian obat tetes mata lainnya tidak boleh digunakan setelah satu minggu
dibuka. Baca kembali petunjuk pada obat tetes mata dan tuliskan tanggal kapan
Anda membukanya sehingga Anda tahu kapan harus membuangnya.
Selalulah meneteskan sesuai dengan saran dokter atau sesuai dengan petunjuk
pada kemasan, jangan meneteskan lebih dari yang direkomendasikan.
Jauhkan obat tetes mata dari jangkauan anak-anak.
Kontak lensa
Cara memasang:
1. Sebelum memakai, cuci lensa kontak terlebih dahulu dengan solutions yang diteteskan 3-4 tetes pada
telapak tangan lalu gosok secara lembut selama kurang lebih 10 detik. Lakukan pada kedua sisinya.
2. Letakan lensa kontak pada ujung jari telunjuk, lalu gunakan jari tengah (tangan yang memegang lensa
kontak) untuk menarik kelopak mata bawah.
3. Gunakan jari telunjuk atau jari tengah dari tangan yang lain untuk mengangkat kelopak mata atas. Lalu
perlahan-lahan tempelkan lensa kontak pada mata.
4. Lepas tangan Anda lalu berkediplah agar lensa kontak menempati posisi tengah mata dengan
sempurna.
Cara melepas:
2. Selalu pastikan bahwa lensa kontak berada di tengah-tengah mata Anda sebelum mencoba untuk
melepasnya.
3. Tarik kelopak mata atas dan bawah dengan jari Anda lalu cubit dengan lembut lensa kontak antara ibu
jari dan jari telunjuk, kemudian tarik keluar.
4. Bersihkan lensa kontak seperti metode sebelum memasang lalu simpan dan rendam
dengan solutionsdalam softlens case.
1. Selalu cuci tangan Anda secara menyeluruh dengan sabun lembut, bilas dan keringkan sebelum
menyentuh lensa kontak. Kebersihan merupakan aspek terpenting dalam merawat lensa kontak.
Serum Liposom
1. Gunakan serum ini pada malam hari, untuk menghindari aktifitas berlebihan dan
mengoptimalkan hasil kerjanya.
2. Gunakan 1-2 tetes serum.
3. Usapkan secara merata pada kulit dan leher. Hindari kontak mata
4. Lalu diamkan kurang lebih 1 menit hingga meresap kedalam kulit.
5. Lalu timpa dengan cream malam ingedients.
Ocuser
Ocusert Pilo-20 dan pilo-40 Insert diindikasikan untuk perawatan Peningkatan tekanan di mata,
Melebarkan pupil mata, Mulut kering berikut radioterapi kanker kepala atau leher, Mulut kering
dan mata pada sindrom sjogren dan kondisi lainnya. Ocusert Pilo-20 dan pilo 40 Insert
mengandung komposisi aktif berikut: Pilocarpine. Tersedia dalam bentuk insert.
Sebelum menggunakan obat ini, informasikan dokter Anda tentang daftar obat Anda saat ini,
produk toko (contoh, vitamin, suplemen herbal, dll.), alergi, penyakit yang sudah ada, dan
kondisi kesehatan saat ini (contoh, kehamilan, operasi yang akan datang, dll.). Beberapa kondisi
kesehatan dapat membuat Anda kebal pada efek samping obat. Konsumsi seperti yang diarahkan
oleh dokter Anda atau ikuti petunjuk yang tercetak dalam brosur produk. Dosis berdasarkan
kondisi Anda. Katakan pada dokter Anda jika kondisi Anda berlanjut atau memburuk. Poin-poin
konseling penting dijabarkan dibawah ini.
Ambil saran dokter Anda jika Anda memiliki penyakit parkinson, ulkus lambung, masalah
dalam buang air, tekanan darah tinggi, glaukoma sudut sempit
Berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki ablasi retina, kerusakan kornea atau
konjungtiva atau gangguan ginjal
Berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki radang mata, asma, liver, ginjal atau
penyakit jantung
Hamil, berencana untuk menjadi hamil, atau sedang menyusui
Jangan mengemudi atau mengoperasikan mesin
Minum air yang cukup
Secara teratur memonitor untuk bidang visual dan tekanan intraocular
Sumber:
http://www.mipa-farmasi.com/2016/05/cara-mengunakan-obat-tetes-mata-yang.html
http://www.bausch.co.id/id-id/vision-and-age/teenager-eyes/teenagers-vision-
correction/wearing-and-caring-for-contact-lenses/
https://www.optikmelawai.com/lensa-kontak-perawatan/cara-memasang-dan-melepas-lensa-
kontak.html
https://www.tabletwise.com/us-id/ocusert-pilo-40-insert