Anda di halaman 1dari 4

RS PKU

Muhammadiyah RUJUKAN KONDISI KHUSUS


Bima

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Ditetapkan
STANDAR Tanggal terbit :
Direktur Utama
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. H. Muh Ali,Sp.Pd
PENGERTIAN Rujukan kondisi khusus merupakan suatu rangkaian kegiatan
sebagai respon terhadap ketidakmampuan suatu pusat layanan
kesehatan atau fasilitas kesehatan dalam melaksanakan tindakan
medis terhadap pasien dan atau sebagai respon atas permintaan
pasien dan atau keluarganya.
TUJUAN 1. Pelaksanaan sistem rujukan dapat terlaksana dengan baik
2. Menjadi bahan penilaian efisiensi pembiayaan bagi masyarakat
peserta jaminan kesehatan atau asuransi kesehatan social
3. Terpenuhinya kebutuhan sosial dan pelayanan kesehatan
pasien
KEBIJAKAN - Rujukan ke RS ditujukan ke individu spesifik
- Merujuk berdasarkan kondisi pasien dan kebutuhan pelayanan
berkelanjutan
PROSEDUR Kondisi khusus dibagi 3 :
1. Pasien APS rujuk dengan terpasang alat kesehatan
2. Pasien APS rujuk tanpa terpasang alat kesehatan
3. Pasien dirujuk dengan penyakit menular
1. Prosedur merujuk pasien APS rujuk dengan terpasang alat
kesehatan
a. Keluarga pasien dan atau pasien atas inisiatif sendiri
meminta untuk dirujuk ke Rumah Sakit yang lain terkait
berbagai alasan.
b. Memberikan tindakan pra rujukan sesuai kasus berdasarkan
Standar Prosedur Operasional (SPO).
c. Menghubungi rumah sakit tujuan rujukan.
d. Petugas pendamping pasien sesuai dengan kriteria pasien
yang dirujuk.
e. Proses transfer pasien ke rumah sakit tujuan rujukan sesuai
dengan panduan transfer eksternal.
f. Petugas pendamping pasien melakukan serah terima dengan
petugas di rumah sakit tujuan rujukan.
g. Petugas pendamping pasien dan ambulan menunggu pasien
di IGD tujuan sampai ada kepastian pasien tersebut
mendapat pelayanan dan kesimpulan dirawat inap atau
rawat jalan.
2. Prosedur Pasien APS rujuk tanpa terpasang alat kesehatan
a. Keluarga pasien dan atau pasien atas inisiatif sendiri
meminta untuk dirujuk ke Rumah Sakit yang lain terkait
berbagai alasan.
b. Keluarga pasien atau pasien memilih untuk berangkat
sendiri menggunakan kendaraan pribadi.
c. Dokter dan perawat memberikan edukasi tentang kondisi
pasien.
d. Perawat melepas alat kesehatan yang terpasang pada pasien.
e. Pasien berangkat dengan kendaraan pribadi setelah
menyelesaikan administrasi di Rumah Sakit.
3. Prosedur Pasien dengan penyakit menular
a. Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang untuk menentukan diagnosa utama dan diagnosa
banding.
b. Memberikan tindakan pra rujukan sesuai kasus berdasarkan
Standar Prosedur Operasional (SPO).
c. Memutuskan dilakukannya rujukan dan menghubungi
rumah sakit tujuan rujukan dan memberitahukan bahwa
pasien yang dirujuk adalah pasien dengan penyakit menular.
d. Petugas pendamping pasien sesuai dengan kriteria pasien
yang dirujuk.
e. Petugas pendamping menggunakan APD sesuai ketentuan
Rumah Sakit
f. Proses transfer pasien ke rumah sakit tujuan rujukan sesuai
dengan panduan transfer eksternal.
g. Petugas pendamping pasien melakukan serah terima dengan
petugas di rumah sakit tujuan rujukan dengan
memberitahukan kondisi penyakit menular pasien.
h. Petugas pendamping pasien dan ambulan menunggu pasien
di IGD tujuan sampai ada kepastian pasien tersebut
mendapat pelayanan dan kesimpulan dirawat inap atau
rawat jalan.

Prosedur Administratif :
1. Dilakukan setelah pasien diberikan tindakan pra-rujukan.
2. Mengisi rekam medis pasien sesuai dengan hasil asesmen
yang dilakukan.
3. Memberikan informed consent (persetujuan/penolakan
rujukan).
4. Membuat surat rujukan pasien rangkap 2.
5. Lembar pertama dikirim ke tempat rujukan bersama pasien
yang bersangkutan. Lembar kedua disimpan sebagai arsip.
6. Menyiapkan sarana transportasi dan sedapat mungkin
menjalin komunikasi dengan tempat tujuan rujukan.
7. Pengiriman pasien ini sebaiknya dilaksanakan setelah
diselesaikan administrasi yang bersangkutan.
UNIT TERKAIT Staf Medis RS PKU Muhammadiyah Bima
Keperawatan
Instalasi Rawat Jalan
Instalasi Rawat Inap
Instalasi Gawat Darurat
Instalasi Radiologi
Instalasi Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai