Anda di halaman 1dari 7

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT BUAH JERUK

MANDARIN TERHADAP PENURUNAN KADAR MALONDIALDEHID


(MDA) SERUM PADA TIKUS PUTIH JANTAN STRAIN WISTAR (Rattus
norvegicus) YANG DIPAPAR DENGAN ASAP ROKOK

Christian Eric Kusuma. 2015


e-mail : Ericpresym28@gmail.com________________
Tugas akhir, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran,
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.
Pembimbing :Junaidi Soetowo, dr., SpBK

ABSTRAK

Tingginya kadar malondialdehid (MDA) di dalam tubuh dapat disebabkan


oleh menigkatnya aktivitas radikal bebas. Diketahui bahwa asap rokok
mengandung 4800 macam senyawa kimia yang berbahaya, salah satunya yaitu
radikal bebas. Kulit jeruk mandarin mengandung beberapa senyawa yang penting
seperti senyawa flavonoids, phenolic acids dan adrenergic amines.Flavonoid
merupakan senyawa yang memiliki aktivitas antioksidan.Antioksidan adalah
senyawa pemberi elektron pada senyawa yang memiliki elektron yang tidak
berpasangan (radikal bebas). Antioksidan dapat meredam atau mengurangi
dampak negatif radikal bebas dengan cara mengikatnya lalu mengubahnya
menjadi tidak berbahaya bagi tubuh.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian
ekstrak kulit buah jeruk mandarin terhadap penurunan kadar malondialdehid
(MDA) serum pada tikus putih jantan strain wistar (rattus norvegicus) yang
dipapar dengan asap rokok. Sedangkan populasi atau subjek penelitian ini adalah
Tikus putih strain Wistar (Rattus Norvegiccus). Tikus berkelamin jantan, berat
160-200, usia 2-3 bulan, kondisi fisik sehatdengan besar sampel yang diambil
sebanyak 30 ekor.
Hasil penelitian ada pengaruh pemberian ekstrak kulit buah jeruk mandarin
(Citrus reticulata) terhadap penurunan kadarmalondialdehid (MDA) serum pada
tikus putih jantan strain wistar (Rattus norvegicus) yang dipapar asap rokok, hal
ini diperkuat dengan hasil signifikansi p-value = 0,030 yaitu < α (0.05)

Kata Kunci : Ekstrak Kulit Buah Jeruk Mandarin, Kadar


Malondialdehid (MDA) Serum, Tikus Putih Jantan Strain
Wistar (Rattus Norvegicus), PaparanAsap Rokok

PENDAHULUAN negara pengkonsumsi rokok terbanyak


di dunia setelah Cina, Amerika Serikat,
Indonesia setiap tahunnya meng- Jepang dan Rusia (Haris, 2012).
konsumsi 215 milyar batang rokok, Aktivitas merokok dapat menghasilkan
sehingga menduduki peringkat ke lima asaprokok yang berasal dari proses

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
1
pembakaranyang tidak sempurna. Di- runan kadarmalondialdehid (MDA) se-
ketahui bahwa asaprokok mengandung rum pada tikus putih jantan strain
4800 macam senyawakimia yang wistar (Rattus norvegicus) yang
berbahaya (Valavanidis, 2009),salah dipapar asap rokok
satunya yaitu radikal bebas
(Droge,2002). Di dalam tubuh, radikal
bebas dapat menyebabkan METODE PENELITIAN
prosesperoksidasi lipid (Yustika,
2103). Peroksidasi lipid adalah RancanganPenelitian
perusakan oksidatif terhadap asam Penelitian ini adalah penelitian
lemak takjenuh berantai panjang eksperimental murni, dengan meng-
(Polyunsaturated Fatty Acid) yang gunakan rancangan randomized post
menghasilkan senyawamalondialdehid test only control group design
(MDA).Dengan demikian, malon-
dialdehid (MDA)dapat digunakan se- Populasi dan Sampel
bagai indeks pengukuranaktivitas radi- Populasi atau subjek penelitian ini
kal bebas dalam tubuh. Tingginya adalah Tikus putih strain Wistar
kadarmalondialdehid (MDA) di dalam (Rattus Norvegiccus). Tikus berkela-
tubuh dapat disebabkanoleh menigkat- min jantan, berat 160-200, usia 2-3
nya aktivitas radikal bebas (Yustika, bulan, kondisi fisik sehat dengan besar
2013). sampel yang diambil sebanyak 30 ekor.
Kulit jeruk mandarin mengan-
dung beberapa senyawa yang penting Analisis Data
seperti senyawa flavonoids, phenolic 1. Analisis deskriptif
acids dan adrenergic amines (Vesna et Analisis deskriptif merupakan ana-
al, 2010).Flavonoid merupakan lisis dasar statistik inferensial (uji
senyawa yang memiliki aktivitas hipotesis) untuk mengetahui karak-
antioksidan.Antioksidan adalah senya- teristik data yang dimiliki, yaitu
wa pemberi elektron pada senyawa berupa data tentang kadarMalon-
yang memiliki elektron yang tidak dialdehyde (MDA). Analisis des-
berpasangan (radikal bebas). Antiok- kriptif ini meliputi penghitungan
sidan dapat meredam atau mengurangi rata-rata (mean/x̅) dan simpangan
dampak negatif radikal bebas dengan baku (SD/) untuk kadar
cara mengikatnya lalu mengubahnya Malondialdehyde (MDA)
menjadi tidak berbahaya bagi tubuh
(wulandari, 2013).Berdasarkan data 2. Analisis inferensial
data tersebut di dapatkan bahwa buah a. Analisis normalitas data pene-
jeruk mandarin (Citrus reticulata) litian.
memiliki efek antioksidan yang b. Analisis homogenitas data pe-
dapatmeredam atau mengurangi nelitian.
dampak negatif radikal bebas sehingga c. Analisis komparatif data pene-
menurunkan malondialdehid (MDA). litian.
Oleh karena hal di atas, Penulis d. Bila terdapat perbedaan yang
ingin meneliti tentang pengaruh pem- signifikan maka dilanjutkan
berian ekstrak kulit buah jeruk man- dengan Uji chi square, untuk
darin (Citrus reticulata) terhadap penu-

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
2
melihat pengaruh antar kelom-
pok penelitian
HASIL PENELITIAN Tabel 3Hasil Uji Homogenitas Data
Variabel
df p Keterangan
Penelitian
Tabel 1 Deskripsi Kadar malon- Kadar 5 0,034 Data tidak
dialdehid (MDA) Serum Perkelom- malondialdehid homogen
pok (MDA) serum
Variabel Kelompok Perlakuan (U/L)
Kadar MDA KKJ KCMC KAR P1 P2 P3
(U/L) 10,29 ± 11,73 ± 13,18 ± 12,27 ± 12,09 ± 10,47 ± Sumber: Data diolah 2015
1,23 0,69 2,79 0,83 0,69 0,72
Sumber: Data diolah 2015 Berdasarkan tabel V.3 diatas,
hasil uji Levene untuk kadar malon-
Berdsarkan tabel di atas dapat dialdehid (MDA) serum mempunyai
diketahui bahwa rata-rata nilai kadar nilai p = 0,034. Hal ini berarti varians
malondialdehid (MDA) serum tertinggi data kadar malondialdehid (MDA)
ada pada kelompok KAR (kelompok serum tidak homogen (p < 0,05).
yang dipapar asap rokok dan Na-CMC Sehingga pengujian ada tidaknya
0,5%) yaitu sebesar 13,18 dan nilai perbedaan antar kelompok digunakan
kadar malondialdehid (MDA) serum uji Kruskal Wallis.
terendah ada pada kelompok KKJ yang
diberikan ekstrak kulit buah jeruk
mandarin dalam Na-CMC 0,5% Tabel 4 Hasil Uji Kruskal Wallis
dengan dosis 500 mg/kg BB/hari yaitu Antar Kelompok
sebesar 10,29. Pada tabel V.1 Variabel
menunjukkan adanya peningkatan p Keterangan
Penelitian
kadar malondialdehid (MDA) setelah Kadar 0,030 Ada
terpapar Asap rokok. malondialdehid perbedaan
(MDA) serum
(U/L)
Tabel 2Hasil Uji Normalitas Sumber: Data diolah 2015
Variabel ̅ ±
𝐗
p Keterangan
Penelitian SD Dari hasil output di atas
Kadar 11,67 0,312 Distribusi menunjukkan signifikansi p-value =
malondialdehid ± data normal 0,030 yaitu < α (0.05) maka ada
(MDA) serum 1,60 pengaruh pemberian ekstrak kulit buah
(U/L) jeruk mandarin (Citrus reticulata)
Sumber: Data diolah 2015 terhadap penurunan kadarmalon-
dialdehid (MDA) serum pada tikus
Berdasarkan tabel V.2 diatas, putih jantan strain wistar (Rattus
data pengukuran kadar malondialdehid norvegicus) yang dipapar asap rokok.
(MDA) serum mempunyai nilai p =
0,312. Hal ini berarti data pengukuran
kadar malondialdehid (MDA) serum
mempunyai distribusi normal (p >
0,05).

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
3
pan. Kemudian ekstrak yang didapat
Tabel 5 Uji Post-Hoc TurkeyKadar dilarutkan dalam Na-CMC 0,5%. Kulit
Malondialdehid (MDA) Serum buah jeruk mandarindiperoleh dari
Kelompok Kadar pasar darmo Surabaya, Indonesia.
Perlakuan Malondialdehid Ekstrak kulit buah jeruk mandarin
(MDA) Serum (U/L) dalam Na-CMC 0,5% ini diberikan
KJ 10,29 ± 1,23bcdef sekali dalam sehari, pada pagi hari jam
KCMC 11,73 ± 0,69acdef 08.00 WIB, setiap hari selama 4
KAR 13,18 ± 2,79abdef minggu pada hewan coba secara
P1 12,27 ± 0,83abcef peroral lewat sonde lambung dengan
P2 12,09 ± 0,69abcdf dosis 350 mg/kg BB/hari, 500 mg/kg
P2 10,47 ± 0,72abcde BB/hari, dan 650 mg/kg BB/hari.
Keterangan:
Superscript a,b,c,d,e,f dengan huruf Pengaruh Pemberian Ekstrak Kulit
yang sama pada kolom variabel Jeruk mandarin (Citrus reticulata)
penelitian (kadar MDA serum) berarti Terhadap Kadar Malondialdehid
tidak terdapat perbedaan yang (MDA)
bermakna (p > 0,05). Asap rokok yang dihirup seorang
perokok, mengandung komponen gas
Pada output tabel V.5 dan partikel. Komponen gas sangat
menunjukkan bahwa tidak terdapat berpotensi untuk menimbulkan radikal
perbedaan yang bermakna rata-rata bebas, yang diantaranya terdiri dari
kadar MDA serum antar kelompok karbon monoksida, karbondioksida,
perlakuan dengan kelompok kontrol oksida dari nitrogen dan senyawa
yang diberikan Na-CMC 0,5% dan hidrokarbon. Sedangkan komponen
kelompok yang diberikan Paparan partikel beberapa diantaranya terdiri
Asap rokok, terbukti dengan tingkat dari tar, nikotin, benzopiren, fenol, dan
signifikansi di atas 0,05 cadmium (Zavos et all., 1998).
Penelitian Aktivitas merokok da-
pat menghasilkan asap rokok yang be-
PEMBAHASAN rasal dari proses pembakaran yang ti-
dak sempurna. Diketahui bahwa asap
Ekstrak kulit jeruk mandarin (Citrus rokok mengandung 4800 macam se-
reticulata) nyawa kimia yang berbahaya (Valava-
Ekstrak kulit buah jeruk man- nidis, 2009), salah satunya yaitu radikal
darin adalah kulit buah jeruk mandarin bebas (Droge, 2002). Di dalam tubuh,
yang di potong kecil-kecil kemudian radikal bebas dapat menyebabkan pro-
dikeringakn disuhu ruangan dengan ses peroksidasi lipid (Yustika,
cara diangin-anginkan dan diekstraksi 2103).Peroksidasi lipid adalah
dengan pelarut etanol dengan metode perusakan oksidatif terhadap asam
maserasi selama 5 hari dengan suhu lemak tak jenuh berantai panjang
ruangan. Semua maserat yang dipero- (Polyunsa-turated Fatty Acid) yang
leh dikumpulkan, kemudian diuapkan menghasilkan senyawa malondialdehid
pelarutnya menggunakan rotary evapo- (MDA).
rator pada suhu 40°C.Ekstrak kental Dengan demikian, malondial-
yang diperoleh ditimbang dan disim- dehid (MDA) dapat digunakan sebagai

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
4
indeks pengukuran aktivitas radikal memiliki aktivitas
bebas dalam tubuh. Tingginya antioksidan.Antioksidan adalah
kadarmalondialdehid (MDA) di dalam senyawa pemberi elektron pada
tubuh dapat disebabkan oleh senyawa yang memiliki elektron yang
menigkatnya aktivitas radikal bebas tidak berpasangan (radikal bebas).
(Yustika, 2013). Antioksidan dapat meredam atau
Hasil pengujian yang dilakukan mengurangi dampak negatif radikal
dengan uji Kruskal Wallis menun- bebas dengan cara mengikatnya lalu
jukkan bahwa ada pengaruh pemberian mengubahnya menja-di tidak
ekstrak kulit buah jeruk mandarin berbahaya bagi tubuh (wulandari,
(Citrus reticulata) terhadap penurunan 2013). Berdasarkan data data tersebut
kadar malondialdehid (MDA) serum di dapatkan bahwa buah jeruk
pada tikus putih jantan strain wistar mandarin (Citrus reticulata) memiliki
(Rattus norvegicus) yang dipapar asap efek antioksidan yang dapat meredam
rokok., terbukti dengan nilai signifi- atau mengurangi dampak negatif
kansi p-value = 0,030 yaitu < α (0.05). radikal bebas sehingga menurunkan
Hasil penelitian menunjukkan malondialdehid (MDA).
bahwa setelah pemberian ekstrak kulit Senyawa flavonoids merupakan
jeruk mandarin (Citrus reticulata) senyawa bioaktif yang utama terkan-
menunjukkan adanya penurunan kadar dung dalam kulit jeruk mandarin dan
malondialdehid (MDA) serum pada merupakan senyawa yang bersifat
tikus putih jantan strain wistar (Rattus antimutagenic, antiinflamatory, antiok-
norvegicus) yang dipapar asap rokok, sidan, antitumor, dan antiatheros-
nilai kadar malondialdehid (MDA) clerosis.Pada penelitin sebelumnya,
serum terendah ada pada kelompok senyawa flavonoids mempengaruhi pe-
KKJ yang diberikan ekstrak kulit buah ran penting dalam aktivitas antikan-ker
jeruk mandarin dalam Na-CMC 0,5% (Sun Y et al,2010). Penelitian menun-
dengan dosis 500 mg/kg BB/hari yaitu jukan ekstrak kulit jeruk man-darin
sebesar 10,29. dapat menghambat ekspresi onkogen
Hasil ini menunjukkan bahwa N-Ras melalui inhibisi CYP1A2
pemberian ekstrak kulit jeruk mandarin dengan dosis optimal 500 mg/kg/BB
(Citrus reticulata) mampu untuk (Adhi P et al, 2009).
menurunkan kadarmalondialdehid Hasil penguji yang dilakukan
(MDA) serum pada tikus putih jantan dengan uji Post Hoc Test dengan uji
strain wistar (Rattus norvegicus) yang Mann Whitney menunjukkan bahwa ti-
dipapar asap rokok. dak terdapat perbedaan yang bermakna
Adanya penurunan kadarmalon- rata-rata kadar MDA serum antar
dialdehid (MDA) serum pada tikus kelompok perlakuan dengan kelompok
putih jantan Strain Wistar (Rattus kontrol yang diberikan Na-CMC 0,5%
norvegicus) yang dipapar asap rokok dan kelompok yang diberikan Paparan
lebih disebabkan karena Kulit jeruk Asap rokok, terbukti dengan tingkat
mandarin mengandung beberapa signifikansi di atas 0,05.
senyawa yang penting seperti senyawa Keadaan ini disebabkan oleh
flavonoids, phenolic acids dan karena ekstrak kulit jeruk mandarin pa-
adrenergic amines (Vesna et al, 2010). da penelitian ini tidak memiliki daya
Flavonoid merupakan senyawa yang antioksidan yang kuat untuk menurun-

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
5
kan kadar MDA serum. Hal ini dapat Saran
disebabkan oleh karena beberapa faktor 1. Pengembangan penelitian serupa
yaitu konsentrasi pelarut saat maserasi, dapat dilakukan dengan masa
PH, suhu, cahaya dan oksigen. perlakuan pemberian ekstrak kulit
Faktor lain yang juga jeruk mandarin (Citrus reticulata)
berpengaruh pada hasil percobaan ini yang lebih lama, sehingga dapat
adalah adanya standar deviasi yang diperoleh gambaran tentang eks-
besar, dimana hal ini dapat terjadi trak kulit jeruk mandarin (Citrus
karena adanya bias pada saat pemerik- reticulata) terhadap penurunan ka-
saan kadar MDA serum dengan metode dar malondialdehid (MDA) serum
TBARS. Bias ini timbul karena adanya pada tikus putih jantan (Rattus
lisis dari eritrosit tikus coba pada saat norvegicus) strain wistar yang
pengambilan darah sehingga diperoleh dipapar asap rokok.
warna serum yang kemerahan yang 2. Penelitian dengan memper-
akan mempengaruhi hasil pembacaan timbangan “dose effect relation-
spektrofotometri (Nielsen,1997) ship” pada ekstrak kulit jeruk
mandarin (Citrus reticulata), untuk
mendapatkan gambaran pengaruh
PENUTUP ekstrak kulit jeruk mandarin
(Citrus reticulata) pada berbagai
Kesimpulan variasi dosis, sekaligus mengkaji
Rata-rata nilai kadar malondial- toksisitasnya.
dehid (MDA) serum tertinggi ada pada 3. Penelitian selanjutnya dengan
kelompok KAR (kelompok yang menggunakan kulit jeruk mandarin
dipapar asap rokok dan Na-CMC 0,5%) (Citrus reticulata) dalam bentuk
yaitu sebesar 13,18 dan nilai kadar ekstrak dapat dilakukan, sehingga
malondialdehid (MDA) serum terendah aplikasi klinik akan semakin
ada pada kelompok KKJ yang dibe- dimungkinkan, khususnya menuju
rikan ekstrak kulit buah jeruk mandarin tahapan uji klinik
dalam Na-CMC 0,5% dengan dosis
500 mg/kg BB/hari yaitu sebesar 10,29.
Hasil ini menunjukkan adanya pening- DAFTAR PUSTAKA
katan kadar malondialdehid (MDA)
setelah terpapar Asap rokok. Adhi, P., Andita, D dan Diah, A. 2009.
Hasil penelitian menunjukkan Mekanisme Penekanan Ekspresi
bahwa ada pengaruh pemberian ekstrak N-RAS Ekstrak Kulit Jeruk
kulit buah jeruk mandarin (Citrus Keprok (Citrus reticulata)
reticulata) terhadap penurunan kadar Sebagai Agen
malondialdehid (MDA) serum pada Kemopreventif.Cancer
tikus putih jantan strain wistar (Rattus Chemoprevention Researc
norvegicus) yang dipapar asap rokok, Center, Fakultas Farmasi
terbukti dengan nilai signifikansi p- Universitas Gadjah Mada,
value = 0,030 yaitu < α (0.05). Yogyakarta.105-106.

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
6
Droge, W., 2002.Free radicals in the Vesna, T., Gordona S.,
physiological control of cell 2010.Antioxidant Activity of
function. Physiol. 82: 47-95. Mandarin ( Citrus reticulate)
Peel. Biblid: 1450-7188,p. 195-
Haris, A., Mukthar, I., Rita, R., 2012. 203. Slovenia
Asap Rokok sebagai Bahan
Pencemar dalam ruangan. Wulandari, M., Nora, I., Gusrizal.,
Departemen Pulmonologi dan 2013. AKTIVITAS
Ilmu Kedokteran Respirasi, ANTIOKSIDAN EKSTRAK n-
Fakultas Kedokteran Universitas HEKSANA, ETIL ASETAT DAN
Indonesia. Jakarta. 17-20 METANOL KULIT BUAH
JERUK SAMBAL (Citrus
Nielsen F, Mikkelsen BB, Nielsen JB, microcarpa Bunge). Program
Andersen HR, Grandjean P. Studi Kimia, Fakultas MIPA,
Plasmamalondialdehyde as Universitas Tanjungpura. 90-91.
biomarker oxidative stress
reference interval and effects of Yustika, A.R., and sasangka, P.,
life style factors. Clin Chem 2013.KADAR
1997; 43:1209-14 MALONDIALDEHID (MDA)
DAN GAMBARAN HISTOLOGI
Sun,Y., Jianhua, W. and Shubo, G., PADA GINJAL TIKUS PUTIH
2010. Simultaneous (Rattus norvegicus) PASCA
Determination of Flavonoids in INDUKSI Cylosporine-A.Jurusan
Different Parts of Citrus Kimia, Fakultas Matematika dan
reticulate “Chachi” Fruit by Ilmu Pengetahuan Alam,
High Performance Liquid Universitas Brawijaya
Chromatogrpahy-Photodiode
Array Detection.Open access Zavos, P.N.Z., J.R. Correa, P. Aslanis,
molecules ISSN 1420- S. Antypas and P.M.
3048.Journal Molecules. Zavos.,1998. Occurrence of
Osmotic Shock in Human
Valavanidis, A., 2009. Tobaka Smoke : Spermatozoa: Its Effects on The
Involvement of Reactive Oxygen Qualitative Measurements of
Species and Stabel Free Radicals Frozen-Thawed Spermatozoa.
in Mechanisms of Oxidative Middle East Fertility Society
Damage Carcinogenesis and Journal 3 (1).
Synergistic Effects with Other
Respirable Particle Internasional
Journal ofEnvironmental
Research and PublicHealth.
24(10): 160–165.

Christian Eric Kusuma. 2015. Program Studi Pendidikan Dokter. Fakultas Kedokteran.
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Jl. Dukuh Kupang XXV/54 Surabaya.
7

Anda mungkin juga menyukai