1. Jelaskan menurut anda apa itu bisnis syariah?

Roda kehidupan memang selalu menarik untuk dijadikan sebuah pelajaran. Ada

sebagian orang mengira bahwa setiap usaha yanh kita lakukan akan bergantung dengan

apa yang telah kita usahakan. tidak ada salahnya jika kita mempercayai hal tersebut

selama kita tiak salah mengambil sikap yang akan memperngaruhi di masa yang akan

mendatang.

Dalam akhir-akhirini di Indonesia sedang ramai diperbincangkan mengenai usaha

dan bisnis syariah hal ini bukan tiba-tiba muncul disebabkan adanya kesadaran dan

adanya peluang, seperti : bank syariah, wisata syariah, property syariah dan masih banyak

lagi bisnis dan industri lainnya.

Menurut definisinya sendiri, bisnis syariah terdiri dari 2 kata utama yaitu bisnis

dan syariah. Bisnis merupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan jual beli yang

berorientasi pada keuntungan dan kerugian. Sedangkan syariah adalah aturan dan

tatacara yang berlandaskan dari Al-quran dan sunah nabi baik perintah, ucapan maupun

perilaku yang telah beliau jalankan.

Jika diartikan secara umum maka bisnis syariah merupakan jual beli yang

berlandaskan pada alquran dan sunah nabi yang berorientasi pada keuntungan dan

kerugian. Setidaknya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menjalankan

aktivitas ini agar dalam menjalankan bisnis tersebut mendapatkan keberkahan harta yang

dapat digunakan.

Hal-hal tersebut meliputi : aktivitas bisnisnya harus terhindar dari permainan

uang atau segala sesuatu yang berkaitan dengan perjudian (maysir), aktivitas yang

mengandung unsur ketidak jelasan akad dalam jual beli (gharar), bisnis ini juga harus

menghindari dari sebuah transkasi yang merugikan salah satu pihak walaupun dalam
perjanjian awal dilakukan saling ridho karena hal itu tidak cukup, bisa saja salah satu pihak

melakukan transaksi tersebut terpaksa ridho karena membutuhkan uang tersebut atau

bisa jadi orang tersebut tidak faham tentang hal tersebut (riba)

Jadi dapat disimpulkan bahwa bisnis syariah merupakan aktivitas jual beri yang

berlandaskan Alquran dan sunah nabi dengan menuliskan akad atau perjanjian yang jelas,

dipahami serta tidak mengandung riba yang merugikan salah satu pihak.