Ditanyakan :
a. Telah ditentukan konsentrasi intraselular dan ektraselular seperti pada tabel dibawah
Maka, hitunglah Nernst Potensial dari ion kalium, natrium dan kalsium
Jawab :
𝐾 + 𝑜𝑢𝑡 20
𝑉𝑘+ = 62 𝑚𝑉 log = 62 𝑚𝑉 (log ) = −77𝑚𝑉
𝐾 + 𝑖𝑛 347
𝑁𝑎 + 𝑜𝑢𝑡 437
𝑉𝑘+ = 62 𝑚𝑉 log 𝑁𝑎 + 𝑖𝑛
= 62 𝑚𝑉 (log 50
) = 56𝑚𝑉
𝐶𝑙 − 𝑜𝑢𝑡 556
𝑉𝑘+ = −62 𝑚𝑉 log 𝐶𝑙 − 𝑖𝑛
= −62 𝑚𝑉 (log 40
) = 68𝑚𝑉
b. Dengan melihat model rangkaian dengan nilai potensial Nernst dan resistansi yang
telah ditentukan, maka berapakan membran potensial 𝑉𝑀 saat steady-state
Jawab :
1 1
𝐺𝑁𝑎 = 𝑅 = 30 𝐾Ω = 3,3𝑥10−5 𝑠
𝑁𝑎
1 1
𝐺𝐶𝑙 = = = 3,03𝑥10−4 𝑠
𝑅𝐶𝑙 3,3 𝐾Ω
Digunakan Hukum Kirchoff current
Maka didapatkan
𝑉𝑘 − 𝑉𝑚 𝑉𝑁𝑎 − 𝑉𝑚 𝑉𝐶𝑙 − 𝑉𝑚
+ + =0
𝑅𝑘 𝑅𝑁𝑎 𝑅𝐶𝑙
𝑉𝑘 𝑉𝑁𝑎 𝑉𝐶𝑙 1 1 1
+ + = 𝑉𝑚 + +
𝑅𝑘 𝑅𝑁𝑎 𝑅𝐶𝑙 𝑅𝑘 𝑅𝑁𝑎 𝑅𝐶𝑙
= −66 𝑚𝑉
𝑅𝑇 𝐼𝑜𝑛 𝑜𝑢𝑡
𝐸𝑖𝑜𝑛 = 𝑙𝑛
𝑧𝐹 𝐼𝑜𝑛 𝑖𝑛
𝑅𝑇 𝐺𝑘 𝐾 + 𝑜 + 𝐺𝑁𝑎 𝑁𝑎 + 𝑜 + 𝐺𝐶𝑙 𝐶𝑙 − 𝑜
𝑉𝑀 = 𝑙𝑛
𝑧𝐹 𝐺𝑘 𝐾 + 𝑖 + 𝐺𝑁𝑎 𝑁𝑎+ 𝑖 + 𝐺𝐶𝑙 𝐶𝑙 − 𝑖
𝑉𝑀 = −60,3 𝑚
Ketika dibandingkan antara nilai dari equilibrium resting potensial Vm dengan rumus
GHK dengan membran potensial Vm saat steady sate nilainya hampir sama sehingga
kedua cara dapat dianggap sesuai untuk mencari nilai resting potensialnya.
d. Diketahuai kapasitansi membran 1 𝜇𝐹, maka carilah waktu konstan untuk membran
potensial Vm
Jawab :
1 1
𝑅𝑀 = = = 1,42 𝑘Ω
𝐺𝑘 + 𝐺𝑁𝑎 + 𝐺𝐶𝑙 3,7𝑥10−4 + 3,3𝑥10−5 + (3,03𝑥10−4 )
𝒯𝑀 = 𝑅𝑀 𝐶𝑀
𝒯𝑀 = 1,42 𝑥 1 = 1,42 𝑚𝑠
2. Intracellular Electronic Recording. Menghitung aktivitas listrik dalam single cell dan
menghitung tegangan pada membran sel. Buatlah gambaran sebuah rangkaian dengan
teknik current clamp
3. Dengan rangkaian amplifier dibawah, tentukan nilai dari Cf, Rf dan Ri
Diketahui :
Jawab :
𝑅𝑓
𝐺𝑎𝑖𝑛 =
𝑅𝑖
1
𝑊𝑓 = 2𝜋𝑓 =
𝑅𝑓 𝑥𝐶𝑓
1
𝐶𝑓 = = 6,3 10−10 𝐹 = 0,64 𝑛𝐹
5000 𝑥 2𝜋50
1. Komposisi dari membran sel ialah lipid dan protein. Tebal dari membran sel 10nm. Membran
sel ini sangat penting dikarenakan membran ini merupakan tempat terjadinya potensial aksi
dan karena sifatnya permiable maka memungkinkan pertukaran ion sodium, potassium da
chlorin yang nantinya dapat menjadi sumber untuk pengukuran dalam biomedis.
2. 3 ion yang berperan ialah Na(sodium), K (potassium), Cl (chlorin)
3. Pada sebuah sel yang dalam keadaan istirahat terdapat beda potensial di antara kedua sisi
membrannya. Keadaan sel yang seperti ini disebut keadaan polarisasi.
Peningkatan potensial membran disebut depolarisasi
Penurunan potensial membran disebut repolarisasi
4. Suatu keadaan ketika membran sel saraf tidak peka lagi terhadap rangsangan (stimulus)
sehingga stimulus yang diberikan kepadanya tidak dapat mencetuskan impuls disebut
dengan keadaan refrakter (kebal rangsang).
Periode refrakter absolut ialah jangka waktu tertentu saat sel saraf benar-benar
tidak dapat menanggapi rangsang yang diberikan untuk kedua kalinya, apapun jenis
rangsangnya dan berapa pun kekuatan rangsang yang diberikan. Periode ini biasanya
berlangsung pada awal repolarisasi.
Periode refrakter relatif ialah jangka waktu pada akhir repolarisasi, yang mana sel
saraf kemungkinan sudah dapat kembali menanggapi rangsang, asalkan rangsang
yang diberikan lebih kuat daripada rangsang sebelumnya atau jenis rangsangnya
berbeda.
5. Volume conduktor sangat erat kaitannya dengan sinyal biomedis yang terjadi dalam medium
konduksi, dan menghubungkan antar jaringan yang menghubungkan aktivitas listrik dalam
tubuh. Hal ini penting karena hal ini dapat membantu menafsirkan gelombang biomedis
6. Komponen dari sistem refleksi saraf tulang belakang ialah
Organ indera mengasilkan respon listrik terhadap rangsangan
Saraf sensorik merupakan saraf yang mengirimkan sinyal dari orga indera ke sistem
saraf pusat
Sistem saraf pusat berfungsi mengumpulkan informasi sensorik dan menghasilkan
sinya aksi
Saraf motorik berperan mengirimkan sinyal dari sistem saraf pusat
Organ efektor dimana melakukan rangsangan berdasarkan sinyal aksi (akuator)
7. Potensial aksi dibagian jantung dimulai dibagian Sinoatria Node (SA Node) dan puncak utama
pada EKG merupakan aksi potensial yang dihasilkan oleh otot ventrikel dimana otot ini
menghasilkan denyut terkuat yang terekam pada EKG.
8. Yang mengendalikan respon naluri pada otak ialah bagian hypotalamus dan kelenjar pituitari.
Dan bagian yang berperan dalam fungsi motorik dan bagain yang menyimpan memori ialah
cerebrum.
9. Sistem pengukuran biomedis macamnya ialah
EKG ialah Memonitoring potensial listrik alami dari jantung
EEG ialah memonitoring potensial listrik alami dari otak
EMG ialah memonitoring potensial listrik alami dari otot
ENG ialah memonitoring aktivitas potensial listrik alami neuron di sistem saraf
ERG ialah untuk mendeteksi buta warna