PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI

BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

RUMAH SAKIT UMUM PALABUHANRATU
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 02 Palabuhanratu kab. Sukabumi Telp./Fax. (0266) 432081, 432082

KEPUTUSAN DIREKTUR
BLUD RSUD PALABUHANRATU KABUPATEN SUKABUMI
NOMOR :

TENTANG :

KOMITE PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN

BLUD RSUD PALABUHANRATU KABUPATEN SUKABUMI,

Menimbang : a Bahwa untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu memerlukan

. persamaaan pandangan dan tujuan yang ingin dicapai.

b Bahwa untuk mewujudkan sebagaimana dictum 1 ( satu ) diatas perlu adanya

. Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit ( PMKP RS )
c Bahwa untuk melaksanakan tugas perlu di bentuk Komite Peningkatan Mutu
. dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit ( PMKP RS )
d Bahwa Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
. ( PMKP RS ) sebagaimana yang di maksud dalam dictum 3 ( tiga ) diatas perlu
ditetap kan dengan Keputusan Direktur

Mengingat : a Undang – Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan

.
c Undang – Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
.
d Undang – Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
.
e Undang – Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
.
f Peraturan MENAKER No. 5/Men/1996 tentang Sistem Manajemen
. Keselamatan dan Kesehatan Kerja

g SK Menkes RI No. 436/1993 tentang Berlakunya Standar Rumah Sakit dan

. Standar Pelayanan Medis di Indonesia

h Kepmenkes No. 496/Menkes/SK/IV/2005 tenteng Pedoman Audit Medis

.
Memperhatikan : Buku Panduan Nasional Indikator Mutu, Buku Panduan Nasional Keselamatan
Pasien Rumah Sakit ( PATITENT SAFETY ) oleh Departemen Kesehatan
Indonesia dan Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien ( IKP ) oleh
PMKP – RS.
 MEMUTUSKAN

Pertama : Menetapkan Komite Peningkatan Mutu dan Keselematan Pasien RSUD

Pelabuhan Ratu sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat kepetusan ini.

Kedua : Mengamanatkan kepada Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien

RS yang tercantum dalam lampiran Untuk berkoordinasi dengan pihak – pihak
terkait dan menjalankan kegiatan.

Ketiga : Mengamanatkan kepada Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien

RS untuk melaksanakan kegiatan dan menuangkanya dalam suatu program
kerja sebagai panduan kegiatan.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai dengan adanya

pencabutan kembali.

Kelima : Apabila dikemudian hari ditemukan kekeliruan, akan ditinjau

kembali sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Palabuhanratu
Pada tanggal :

Direktur RSUD Palabuhanratu

Kabupaten Sukabumi

dr. H Asep Rustandi

NIP : 19610626 198903 1 005
 PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM PALABUHANRATU
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 02 Palabuhanratu kab. Sukabumi Telp./Fax. (0266) 432081, 432082

No Nama Jabatan Ketua Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah

Sakit
1 Pengertian Jabatan Seseorang yang diberikan wewenang dan tanggung jawab
untuk memimpin dan mengkordinasikan pelaksanaan
PMKPRS
2 Persyaratan Jabatan Hard Copetency

 Dokter Spesalis/Dokter Umum

 Memiliki sertifikat pelatihan PMKPRS
 Mampu mengoperasikan computer Microsoft
office/sesuai dengan kebutuhan
 Pejabat manajerial yang berhubungan dengan
peningkatan mutu

Soft Copetency

 Sehat jasmani dan rohani dan tidak sedang dalam

proses masalah keduanya
 Memiliki sensitifitas terhadap masalah terhadap
keselamatan pasien Rumah Sakit
 Memiliki wawasan luas di bidang PMKPRS
 Memiliki ketelitian dan kepekaan social yang
memadai
 Memiliki komitmen dan loyalitas tinggi

3 Bertanggung jawab Direktur

Kepada
4 Bertanggung jawab atas 1. Sekertaris PMKPRS
2. Komisi
3. Komisi pencatatan dan pelaporan
4. Champion – champion PMKPRS
5 Kolerasi Jabatan 1. Dengan direktur rumah sakit dalam hal konsultasi,
menerima tugas, tanggung jawab dan pelaporan
2. Dengan pejabat terkait dirumah sakit terkait dengan
koordinasi tugas.
3. Anggota komisi PMKPRS dalam hal bimbingan,
pembinaan dan pemberian perintah tugas
6. Tugas Pokok Memimpin Komite PMKPRS dalam penyelenggaraan upaya
– upaya untuk menjamin Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien selama berada dan mendapatkan
pelayanan kesehatan di rumah sakit.
7. Uraian Tugas 1. Memimpin kegiatan pengembangan program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien rumah
sakit
2. Memimpin dan menyusun kebijakan dan prosedur
yang terkait dengan program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien Rumah Sakit
3. Memimpin dan menjalankan peran dan melakukan
motivator, educator, konsultasi monitoring dan
evalusi implementasi program peningkatan mutu
dan keselamatan pasien Rumah Sakit
4. Bersama – sama dengan bagian diklat rumah sakit
melakukan pelatihan internal peningkatan mutu dan
keselamatan pasien rumah sakit
 5. Mengkordinasikan pelaksanaan pencatatan dan
pelaporan serta analisa masalah terkait dengan
kejadian tidak diharapkan ( KTD ), kejadian nyaris
cidera ( KNC ),kejadian tidak cidera ( KTC ),
kejadian potensial cidera ( KPC ), dan kejadian
sentinel ( KS )
6. Mengkordinasikan pemerosesan laporan insiden
keselamatan pasien ( eksternal ) ke PMKPRS
7. Melaporkan hasil ke direktur RSUD Pelabuhan
Ratu

8. Tanggung Jawab 1. Terlaksananya program PMKPRS di seluruh unit

kerja di rumah sakit
2. Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana
peningkatan mutu dan keselamatan pasien di
seluruh unit kera di rumah sakit
3. Terpenuhinya prosedur – prosedur pelaksanaan
kegiatan dan pelayanan yang menjamin peningkatan
mutu dan keselamtan pasien rumah sakit
4. Terkendalinya kondisi – kondisi yang berpotensi
membahayakan peningkatan mutu dan keselamatan
pasien rumah sakit
5. Terpantaunya dan terevaluasinya kasus – kasus
KNC, KPC, KTD, KTC, dan KS di seluruh unit
kerja rumah sakit.
6. Terjaganya komitmen karyawan terhadap
keselamatan pasien rumah sakit.
9. Wewenang 1. Mengola komite PMKPRS
2. Melakukan Pengawasan dan Penilaian PMKPRS
diseluruh unit kerja
3. Memberi masukan, saran dan pertimbangan kepada
atasan yang berkaitan dengan tugas kegiatan
10. Hasil Kerja 1. POA
2. Rencana dan jadwal kegiatan
3. SOP Tranformasi informasi
4. SOP DPJP
5. SOP Clinical Pachway
6. SOP Pendidikan pasien
7. SOP Diklat KPRS
8. Evaluasi dan laporan kegiatan PMKPRS
No Nama Jabatan
1 Pengertian Jabatan
2 Persyaratan Jabatan
Sekertaris Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan
Pasien Rumah Sakit
Seseorang yang diberikan wewenang dan tanggung jawab
untuk memimpin dan mengkordinasikan pelaksanaan
PMKPRS
1. Hard Copetency

 Dokter Spesalis/Dokter Umum

 Memiliki sertifikat pelatihan PMKPRS
 Mampu mengoperasikan computer
Microsoft office/sesuai dengan kebutuhan

2. Soft Copetency

 Sehat jasmani dan rohani dan tidak sedang dalam

proses masalah keduanya
 Memiliki sensitifitas terhadap masalah terhadap
peningkatan mutu dan keselamatan pasien Rumah
Sakit
 Memiliki wawasan luas di bidang PMKPRS
 Memiliki ketelitian dan kepekaan social yang
memadai
 Memiliki komitmen dan loyalitas tinggi
3. Bertanggung Jawab Kepada Ketua Komite PMKPRS
4. Bertanggung Jawab Atas 1. Komisi Diklat PMKPRS
2. Komisi pencatatan dan pelaporan
3. Champion – champion PMKPRS
5. Korelasi Jabatan 1. Dengan ketua komite rumah sakit dalam hal
konsultasi, menerima tugas, tanggung jawab dan
pelaporan
2. Dengan pejabat terkait dirumah sakit terkait dengan
koordinasi tugas.
3. Anggota komisi PMKPRS dalam hal
bimbingan,pembinaan, danpemberian perintah tugas
6. Tugas pokok Melaksanakan tugas – tugas yang berkaitan dengan
komite PMKPRS dalam penyelenggaraan upaya –
upaya untuk menjamin peningkatan mutu dan
keselamatan pasien selama berada dan dapat pelayanan
dirumah sakit
7. Uraian Tugas 1. Membantu kinerja PMKPRS dalam hal kegiatan
pengembangan program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien dirumah sakit.
2. membantu penyusunan kebijakan dan prosedur yang
terkait dengan program Peningkatan mutu dan
keselamatan pasien rumah sakit
3. bersama – sama dengan bagian diklat rumah sakit
melakukan pelatihan internal keselamatan pasien
rumah sakit
4. ,Mendokumentasi dengan pelaksanaan pencatatan
dan pelaporan serta analisa masalah terkait dengan
kejadian tidak diharapkan ( KTD ), kejadian nyaris
cidera ( KNC ),kejadian tidak cidera ( KTC ),
kejadian potensial cidera ( KPC ), dan kejadian
sentinel ( KS )
5. mendokumentasikan dan pemerosesan insiden
kematian pasien ( eksternal ) ke komite KPRS .
6. melaporkan hasil kegiatan kepada direktur RSUD
Pelabuhan Ratu

8. Tanggung Jawab 1. Terlaksananya program PMKPRS di seluruh unit

kerja di rumah sakit
2. Terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana
keselamatan pasien di seluruh unit kera di rumah
sakit
3. Terpenuhinya prosedur – prosedur pelaksanaan
 kegiatan dan pelayanan yang menjamin keselamtan
pasien rumah sakit
4. Terkendalinya kondisi – kondisi yang berpotensi
membahayakan keselamatan pasien rumah sakit
5. Terpantaunya dan terevaluasinya kasus – kasus
KNC, KPC, KTD, KTC, dan KC
6. Terjaganya komitmen kariyawan terhadap
keselamatan pasien rumsh sakit
9 Wewenang 1. Mengola komite KPRS
2. Melakukan Pengawasan dan Penilaian KPRS
diseluruh unit kerja
3. Memberi masukan, saran dan pertimbangan kepada
atasan yang berkaitan dengan tugas kegiatan
10. Hasil Kerja 1. Dokumentasi Diklat KPRS
2. Dokumentasi dan laporan KNC, KPC, KTD,KTC,
dan Kejadian Sentinel
3. Dokumentasi evaluasi dan tindak lanjut
KNC,KPC,KTD,KTC, dan Kejadian Sentinel
4. Dokumen kegiatan komite KPRS
 PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM PALABUHANRATU
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 02 Palabuhanratu kab. Sukabumi Telp./Fax. (0266) 432081, 432082

No Nama jabatan Komisi diklat keselamatan pasien rumah sakit

1 Pengertian jabatan Kelompok kerja yang di beri tugas dan wewenang untuk
membantu ketua KPRS
2 Persyaratan jabatan Hard Copetency

 Dokter Spesalis/Dokter Umum

 Memiliki sertifikat pelatihan KPRS
 Mampu mengoperasikan computer
Microsoft office/sesuai dengan kebutuhan

Soft Copetency
 Sehat jasmani dan rohani dan tidak sedang dalam
proses masalah keduanya
 Memiliki sensitifitas terhadap masalah terhadap
keselamatan pasien Rumah Sakit
 Memiliki wawasan luas di bidang KPRS
 Memiliki ketelitian dan kepekaan social yang
memadai
 Memiliki komitmen dan loyalitas tinggi
3 Bertanggung jawab kepada Ketua komite KPRS
4 Bertanggung jawab atas -
5 Korelasi jabatan 1. Dengan ketua komite rumah sakit dalam hal
konsultasi, menerima tugas, tanggung jawab dan
pelaporan
2. Dengan pejabat terkait dirumah sakit terkait dengan
koordinasi tugas
6 Tugas pokok Melaksanakan tugas – tugas yang berkaitan dengan komite
KPRS dalam penyelenggaraan upaya – upaya untuk
menjamin keselamatan pasien selama berada dan dapat
pelayanan dirumah sakit
7 Uraian tugas 1. Menyusun program diklat KPRS
2. Mengusulkan jenis diklat dan karyawan yang akan
mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan KPRS
yang dilaksanakan didalam dan diluar rumah sakit
3. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
8 Tanggung jawab 1. Kebenaran rencana kebutuhan dan kegiatan
2. Kesesuian program kerja dengan pelaksanaan
kegiataan
3. Kelancaraan diklat KPRS
4. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan diklat KPRS
5. Memberikan masukan saran danpertimbangan
kepada atasan yang berkaitan dengan tugas kegiatan
9 Wewenang 1. Merencanakan metode diklat KPRS
2. Mengatur jadwal diklat KPRS
3. mengusulkan kariyawan yang akan dikirim
mengikuti diklat KPRS
4. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan diklat KPRS
5. Memberikan masukan saran dan pertimbangan
kepada atasan yang berkaitan dengan tugas
kegiatanya
 1. Rencana kegiatan dan program kerja
10 Hasil kerja 2. SOP diklat KPRS
3. Jadwal kegiatan diklat KPRS
4. Pengetahuan dan keterampilan kariyawan berkenaan
dengan KPRS terus berkembang
5. Evaluasi dan laporan kegiatan

PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI

BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM PALABUHANRATU
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 02 Palabuhanratu kab. Sukabumi Telp./Fax. (0266) 432081, 432082

No Nama jabatan Komisi pencatatan dan pelaporan keselamatan pasien

rumah sakit
1 Pengertian jabatan Kelompok yang diberi tugas dan wewenang untuk
membantu ketua komite KPRS
2 Persyaratan jabatan Hard Copetency

 Dokter Spesalis/Dokter Umum

 Memiliki sertifikat pelatihan KPRS
 Mampu mengoperasikan computer
Microsoft office/sesuai dengan kebutuhan

3 Bertanggung jawab kepada
4 Bertanggung jawab atas
5 Korelasi jabatan
6 Tugas Pokok
7 Uraian tugas
Soft Copetency
 Sehat jasmani dan rohani dan tidak sedang dalam
proses masalah keduanya
 Memiliki sensitifitas terhadap masalah terhadap
keselamatan pasien Rumah Sakit
 Memiliki wawasan luas di bidang KPRS
 Memiliki ketelitian dan kepekaan social yang
memadai
 Memiliki komitmen dan loyalitas tinggi
Ketua komite KPRS
-
1. Dengan ketua komite rumah sakit dalam hal
konsultasi, menerima tugas, tanggung jawab dan
pelaporan
2. Dengan pejabat terkait dirumah sakit terkait dengan
koordinasi tugas
Menyelenggarakan adminitrasi pelaporan kegiatan dan
evaluasi upaya – upaya menjaga keselamatan pasien selama
berada dan mendapat pelayanan kesehatan di rumah sakit
Dan tindak lanjut atas kejadian kecelakaan atau cidera
pasien dirumah sakit
1. Melaksanakaan kegiataan adminitrasi komite
pencatatan dan pelaporan
2. Menyusun laporan kegiatan komisi pencatatan dan
pelaporan KPRS
3. Mengontrol dan menilai pelaksanaan system
informasi dan komunikasi oleh unit – unit kerja
terkait untuk menjaga kesinambungan layanan dan
kesinambungan pasien
4. Melaksanakaan dokumentasi kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel
5. Melakukan evaluasi dan merekomendasi upaya –
upaya tindak lanjut kejadian tidak di harapkan (
KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ), kejadiaan
 tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial cidera (
KPC ) Kejadian sentinel
6. memperoses laporan insiden keselamatan pasien (
eksternal ) ke komite KPRS PERSI
8 Tanggung jawab 1. Terpenuhinya protap kegiatan dan pelayanan yang
menjamin keselamatan pasien rumah sakit
2. terkendalinya kondisi – kondisi yang
berpotensimembahayakan kondisi pasien rumah
sakit
3. terpantaunya evaluasi dan merekomendasikanya
upaya – upaya tindak lanjut kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel
4. terjaganya komitmen karyawan terhadap
keselamatan pasien rumah sakit
9 Wewenang 1. Melakukan pengawasan dan penilaian KPRS
diseluruh unit kerja rumah sakit
2. memberikan masukan saran dan pertimbangan
kepada atasan yang berkaitan dengan tugas kegiatan
10 Hasil kerja 1. POA
2. Rencana dan jadwal kegiatan
3. SOP Tranformasi informasi
4. SOP DPJP
5. SOP Clinical Pachway
6. SOP Pendidikan pasien
7. Dokumen laporan lanjut lanjut kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel
8. dokumen evaluasi dan tindak lanjut lanjut kejadian
tidak di harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera (
KNC ), kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian
potensial cidera ( KPC ) Kejadian sentinel
9. Dokumentasi kegiatan PMKPRS
 PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM PALABUHANRATU
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 02 Palabuhanratu kab. Sukabumi Telp./Fax. (0266) 432081, 432082
No Nama jabatan
1 Pengertian jabatan
2 Persyaratan jabatan
3 Bertanggung jawab kepada
4 Bertanggung jawab atas
5 Korelasi jabatan
6 Tugas Pokok
7 Uraian tugas
8 Tanggung jawab
Champion komite keselamatan pasien rumah sakit
Seseorang yang diberi tugas dan wewenang untuk
membantu ketua komite keselamatan pasien rumah sakit
Hard Copetency
 Dokter Spesalis/Dokter Umum
 Memiliki sertifikat pelatihan KPRS
 Mampu mengoperasikan computer
Microsoft office/sesuai dengan kebutuhan
Soft Copetency
 Sehat jasmani dan rohani dan tidak sedang dalam
proses masalah keduanya
 Memiliki sensitifitas terhadap masalah terhadap
keselamatan pasien Rumah Sakit
 Memiliki wawasan luas di bidang KPRS
 Memiliki ketelitian dan kepekaan social yang
memadai
Memiliki komitmen dan loyalitas tinggi
Ketua komite KPRS
-
1. Mengontrol mengembalikan pelaksanaan layanan
kepada pasien di unit kerja sehingga sesuai dengan
standar prosedur operasional yang ditetapkan
2. Mengontrol dan mengendalikan situasi dan kondisi
yang dapat membahayakan keselamatan pasien
3. Mengontrol dan menilai pelaksanaan system
informasi dan komunikasi diunit kerjanya untuk
menjaga keselamatan pasien
4. Melaporkan kasus – kasus kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel kepada komisi
pencatanan dan pelaporan ( KPRS)
5. Menanmpung masukan – masukan dari masyarakat
pengguna jasa rumah sakit dalam rangka
mengantisipasiresiko keamanan dan keselamatan
pasien di unit kerjanya
5. Terpenuhinya protap kegiatan dan pelayanan yang
menjamin keselamatan pasien rumah sakit
6. terkendalinya kondisi – kondisi yang
berpotensimembahayakan kondisi pasien rumah
sakit
7. terpantaunya evaluasi dan merekomendasikanya
upaya – upaya tindak lanjut kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel
terjaganya komitmen karyawan terhadap keselamatan
pasien rumah sakit
9 Wewenang Melakukan pengawasan dan penilaian KPRS Diseluruh unit
kerja rumah sakit
Memberikan masukan saran dan pertimbangan kepada
atasan yang berkaitan dengan tugas kegiatan
10 Hasil kerja 1. Keselamatan pasien di unit kerja
2. kondisi – kondisi yang bias membahayakan
keselamatan pasien dapat dikendalikan
3. tranformasi informasi pasien dapat terlaksana dan
terlaksanaya sesuai dengan standart berkas rekam
medis
4. dokumen dan laporan lanjut kejadian tidak di
harapkan ( KTD ) , kejadian nyaris cidera ( KNC ),
kejadiaan tidak cidera ( KTD ), kecadian potensial
cidera ( KPC ) Kejadian sentinel diseluruh unit kerja
rumah sakit