an overview
• Karbohidrat hasil
fotosintesa disimpan
sebagai gula dan pati
(buah atau umbi) sbg
persediaan energi untuk
aktifitas tanaman
Respirasi
► Respirasi = pernafasan
adl proses oksidasi enzimatis substrat karbohidrat
(glukosa) yang menghasilkan CO2, air dan energi.
► Energi yang diperoleh untuk melangsungkan proses
metabolisme
► Respirasi berlangsung selama pertumbuhan maupun
setelah dipanen
SUN
Overview of photosynthesis and respiration
RADIANT
ENERGY
CELL
PHOTOSYNTHESIS RESPIRATION ACTIVITIES
GLUCOSE ATP(ENERGY)
• Respirasi Aerob
1. Molekul besar kecil
Polisakarida glukosa
2. Molekul kecil dipecah lebih kecil lagi
gula piruvat dan asetil CoA
3. Siklus Krebs atau TCA dihasilkan CO2 dan energi
4. Reaksi transpor elektron dan fosforilasi oksidatif
3 Stages of Respiration
Proses Pertumbuhan
Proses Pertumbuhan
• Tahap Proses Pertumbuhan :
- Pembelahan sel setelah tjd pembuahan
- Pembesaran sel sampai volume maksimum
- Pendewasaan sel ( maturation): sel tua buah tua=
ranum
- Pematangan (ripening) : buah matang
- Pelayuan (senescence) : buah lewat matang
- Pembusukan (deterioration) : buah busuk
a. Pematangan = pemasakan
Terjadi perubahan :
- tebal dinding sel lebih tipis
- permeabilitas plasmolema
- bagian2 sel (organela) : plastida-plastida
- Kloroplas kromoplas : warna hijau
kuning,merah
Terjadi penguraian substrat dan terbentuk :
- Enzim spesifik
- vitamin,
- Etilen
- Pigmen perubahan warna, rasa,
- Senyawa volatil tekstur dan aroma
- Energi
- Polipeptida
- Terbentuk kutikula dan lilin pd sel epidermal
- Lentisel banyak sbg bintik2 di permukaan
- Sel batu dan berkas pengangkut tampak nyata
b. Kelayuan (senescence) lewat matang
Terjadi setelah proses pematangan, ttp bila
kerusakan (luka) pd tanaman muda tjd tanpa
proses pematangan
• Tanda-tanda senecence :
- Daun menguning
- Perontokan daun, buah dan bagian bunga
- Buah matang penuh
- Pengurangan daya tahan thd penyakit
Hormon pd senecence :
Proses senecence tjd krn adanya aktifitas
hormon/enzim yg terbentuk dlm tanaman itu
sendiri, yaitu :
Total
volume
sel
Rate
(Jml CO2)
fruit growth
respiration
climacteric
respiration
nonclimacteric
pertumbuhan
maturation
ripeningsenescence
Tahap-tahap Klimaterik
0 = pra-klimaterik
1 = klimaterik menaik
2 = puncak klimaterik
3 = klimaterik menurun
1
3
0
Konsumsi
oksigen
Udara biasa
etilen
Waktu klimaterik
• Gejala-gejala pelayuan :
- menguningnya daun
- perontokan daun, bunga dan buah
- pematangan buah lewat matang
- daya tahan thd penyakit turun
Terjadinya bunga mempercepat berlangsungnya
senescence krn ada mobilisasi zat gizi untuk
pertumbuhan buah
Contoh : tomat setelah berbunga pertumbuhannya
lambat setelah berbuah pohon akan rusak/mati
Hormon sangat berperan thd proses terjadinya
senescence
yaitu : auksin, etilen, gibberellin, asam absisat dan
sitokinin
Materi :
• Indeks panen
• Penanganan pasca panen
• Penyimpanan segar
• Penyimpanan suhu rendah dan
efeknya
• Penyimpanan atmosfir terkontrol
Indeks / Ciri Panen
• Mutu komoditas tidak dapat ditingkatkan
tetapi dapat dipertahankan
• Mutu yang baik akan diperoleh bila
pemanenan dilakukan pada tingkat
kedewasaan yang cukup
• Panen terlalu awal memberikan hasil
dengan mutu rendah
• Panen terlambat menurunkan daya tahan
terhadap kerusakan (umur simpan pendek)
dan mutu rendah
Penentuan tingkat
Kematangan
• Secara visual
– Warna kulit
– Ukuran
– Terdapatnya daun yang kering
– Mengeringnya tanaman
– Tingkat perkembangan /pembesaran
ukuran
Lanj. Penentuan tingkat
kematangan
• Secara Fisik
– Kemudahan dipetik dari tangkai
– Tekstur
– Berat jenis
(mentah, bjnya rendah)
Lanj. Penentuan tingkat
kematangan
• Komputasi
– Jumlah hari setelah keluarnya bunga (hsb)
– Perkalian antara suhu udara rata-rata dg
jumlah hari setelah berbunga
• Metode fisiologi
– Penentuan respirasi
Faktor yg mempengaruhi indeks
panen
• Iklim
• Nutrisi
• Posisi buah pada pohon
• Jenis tanah
• Kadar air tanah
• Metode pemupukan
• Penggunaan hormon tanaman