STEP I

CLARIFYING UNFAMILIAR WORDS

1. Pembiayaan Kesehatan
Dana yang harus dikeluarkan oleh penyelenggara pelayanan kesehatan
maupun pengguna layanan kesehatan untuk menyelenggarakan pelayanan
kesehatan baik perorangan maupun kelompok atau organisasi
2. Out of pocket finding
Biaya kesehatan yang dikeluarkan oleh pengguna layanan kesehatan yang
bersumber dari dana pribadi.
 STEP II
IDENTIFYING PROBLEMS

1. Darimana sumber pembiayaan kesehatan?

2. Bagaimana macam atau cara pembiayaan kesehatan?
3. Bagaimana implementasi pembiayaan kesehatan? Untuk menyejahterakan
siapakah pembiayaan kesehatan? Untuk pasien atau untuk provider?
4. Apa saja hambatan pembiayaan kesehatan?
5. Apa contoh pembiayaan kesehatan di RS dalam kegiatan investasi?
 STEP III
ANALYSING PROBLEMS

1. Sumber Pembiayaan Kesehatan berasal dari

 Pemerintah (APBN) yakni sebesar 5%
 Gabungan pemerintah dan masyarakat (BPJS) yang saat ini paling banyak
digunakan
 Luar negeri, yakni bantuan dana dari WHO atau bantuan Negara lain
2. Macam atau cara pembiayaan kesehatan dapat berupa:
 Asuransi
 Out of pocket funding
 Tunjangan kesehatan berupa uang
 Rumah Sakit kalangan tertentu misalnya Rumah Sakit khusus pekerja
maupun anggota keluarga pekerja perusahaan tertentu
3. Implementasi pembiayaan kesehatan
 Implementasi pembiayaan kesehatan berdasar pada salah satunya Undang-
undang no. 36 tahun 2009 dimana pembiayaan kesehatan bertujuan untuk
pengadaan dana secara berkesinambungan dan mencukupi untuk
pembiayaan kesehatan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Implementasi pembiayaan kesehatan digunakan untuk berbagai
pembiayaan kegiatan RS baik kegiatan operasional maupun investasi.
 Pembiayaan kesehatan peserta BPJS, sesuai dengan fasilitas yang akan
didapatkan, yang cenderung memiliki kwalitas lebih rendah dibanding
pasien umum.
 Pembayaran yang dilakukan oleh pihak asuransi akan cenderung lebih
tinggi dibanding pembiayaan yang dibayarkan pribadi atau out of pocket.
Tidak semua dokter wajib mengikuti program BPJS, bergantung dari
instansi yang diikuti oleh dokter tersebut.
4. Hambatan yang ditemui dalam pembiayaan kesehatan antara lain
 Rendahnya kesadaran dari penyelenggara kesehatan
 Pengelolaan dana yang tidak sesuai
 Pemanfaatan dana yang kurang tepat
 Pengeluaran yang kurang baik
  Kemajuan IPTEK yang membutuhkan berbagai alat-alat kesehatan baru
yang menunjang
 Pengeluaran yang tidak sesuai prioritasnya
 Perubahan pola penyakit (penyakit yang mulanya akut menjadi kronis
atau degenerative)
 Kondisi letak geografis suatu pusat pelayanan kesehatan yang akan
menambah biaya operasional apabila lokasinya sulit dijangkau pemasok
bahan maupun obat-obatan.
5. Contoh investasi RS antara lain
 Penambahan pelayanan
 Perluasan pelayanan
 Pembelian ambulans
 Pengadaan alat kesehatan
 Pembelian tanah atau bangunan
 Penambahan dokter
 Penambahan tenaga kesehatan
 Penambahan pegawai RS
 STEP IV
MAPPING

Pembiayaan Kesehatan

Unsur Pembiayaan Prinsip Pembiayaan

Kesehatan Kesehatan

Sumber Pengelolaan
Macam Dana
Dana Dana

Implementasi Strategi
Hambatan dan Masalah
Pembiayaan Kesehatan
 STEP V
LEARNING OBJECTIVES

1. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan prinsip

pembiayaan kesehatan
2. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan macam dana
pembiayaan kesehatan
3. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan sumber dana
pembiayaan kesehatan
4. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan pengelolaan
dana pembiayaan kesehatan
5. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan implementasi
pembiayaan kesehatan
6. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan menjelaskan hambatan dan
masalah pembiayaan kesehatan
7. PR:
 Perbedaan tunjangan kesehatan dan RS khusus
 Perbedaan pembayaran out of pocket dan asuransi
 Apakah BPJS menimbulkan kerugian bagi penyedia layanan kesehatan
maupun dokter?