Anda di halaman 1dari 3

TeknisPelaksanaan

PERATURAN BADMINTON INTERNAL COMPETITION

PERATURAN UMUM

1. Keputusan wasit tidak dapat digangu gugat.


2. Setiap peserta harus bersiap 5 menit sebelum perlombaan dimulai. Jika 3 kali tidak
memenuhi panggilan akan dikenakan (W.O) dan denda Rp. 100.000,00.
3. Setiap peserta :
a. Jika terdapat unsurprovokasi oleh pemain maupun suporter, tim yang
bersangkutan akan dikenakan sanksi (W.O) denda Rp. 100.000,00.
b. Suporter dilarang masuk ke arena pertandingan (melebihi batas).
c. Apabila terdapat 2 tim yang menggunakan kostum yang sama dalam 1
pertandingan harus dirundingkan terlebih dahulu antarakedua tim.
d. Dilarang membawa senjata tajam.
e. Tidak boleh mengancam, mengintimidasi atau memaki lawan maupun wasit jika
melanggar akan dikenakan sanksi (W.O) dan denda Rp. 100.000,00
4. Peraturan bisa berubah jika sifatnya mendesak
5. Jika ada pemain yang cidera, panitia tidak menanggung namun panitia menyediakan P3K

PERATURAN KHUSUS

1. Lomba dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Tuban


2. Score system mempergunakan “rally Point”.
3. Pada waktu pergantian tempat antara game pertama dan game kedua pemain diizinkan
istirahat 2 menit.
4. Bila terjadi One Game All (game satu sama), akan ditambahkan 1 babak penentuan.
5. Seorang pemain hanya diperkenankan bermain dalam 1 nomor yaitu : Tunggal Putraatau
ganda campuran.
6. Apabila terjadi Gangguan, maka dilemparkan kepadaRefree.
7. Pemain yang mendapat cedera dilapangan, apabila tidak dapat melanjutkan
pertandingan dinyatakan kalah.
8. Pemain yang tidak mau melaksanakan pertandingan pada waktu dan tempat yang telah
ditentukan panitia dinyatakan kalah.
9. Peserta yang belum tiba gilirannya tidak diperkenankan memasuki lapangan tempat
pertandingan.
10. Untuk ganda campuran baju harus seragam.
11. Peraturan lainnya seperti peraturan PBSI.

Peraturan Bulu Tangkis Menurut PBSI

Scoring System

 Pertandingan hanya berlangsung dalam 2 set dengan skor masing-masing


adalah 21.
 Tim yang menang pada saat rally mendapatkan poin pada score-nya.
 Jika kedua tim mendapatkan poin masing-masing 20/ poin pada satu set, maka
tim yang memimpin 2 poin selanjutnya adalah pemenang set.
 Jika kedua tim mendapatkan poin masing-masing 29 poin pada satu set, maka
tim yang mendapatkan 30 poin selanjutnya adalah pemenang set.

Tunggal

 Pada awal set (0 – 0) dan ketika poin pemain yang melakukan servis adalah
genap maka servis dilakukan dari sisi kanan lapangan. Sebaliknya ketika poin
pemain yang melakukan servis adalah ganjil maka servis dilakukan dari sisi kiri
lapangan.
 Jika pemain yang melakukan servis memenangkan rally dan mendapatkan poin
maka pemain tersebut melakukan servis pada sisi sebelahnya, missal
sebelumnya darisisikananlapanganberpindahkesisikiri,dst.

Ganda

 Setiapsisihanyamelakukansatu kali servis, maksudnyaketikapemainlawan yang


mendapatkanpoinmakaservistidakdilakukanolehpemainlainnyadalamsatutimmela
inkanberpindahkepemainlawanseterusnyasampaiakhir set.
 Padaawal set permainan( 0 – 0 ) danketikapoinpemain yang
melakukanservisadalahgenapmakaservisdilakukandarisisikananlapangan,
sebaliknyaketikapoinpemain yang melakukan servis adalah
ganjilmakaservisdilakukandarisisikirilapangan.
 Jika pemain yang melakukan servis memenangkan rally dan mendapatkan poin
maka servis dilakukanpada lapangan sebelahnya, missal dimulai dari sisi kanan
berpindah kesisi kiri kemudian kesisi kanan dan seterusnya.
 Jika pemain yang menerima servis memenangkan rally dan mendapatkan poin
maka servis berpindah kepemain tersebut dengan aturan jika poin pemain
tersebut adalah ganjil maka servis dilakukan dari sisi kiri, sebaliknya apabila
poin pemain tersebut adalah genap maka servis dilakukan dari sisi kanan.

Anda mungkin juga menyukai