Anda di halaman 1dari 4

Avitra Nur Hasan 171121006

Indra Hamdani 171121016


Megah Amaliah 171121019
Salma Fadhilah S 171121026
Kelompok 6
Kelas 1A KSI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan rahmat, karunia, serta
hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Bahasa Indonesia ini dengan baik
meskipun banyak kekurangan didalamnya. Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak
terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik materi maupun pikiran.

Harapan kami semoga tugas ini dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca dan untuk
kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah dari tugas ini agar menjadi lebih
baik lagi.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, kami yakin masih banyak kekurangan
dalam tugas ini, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan tugas ini.

PENDAHULUAN

Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada saat ini mulai berkurang. Terutama
,asuknya budaya asing ke Indonesia menyebabkan tersisihnya budaya asli Indonesia yang kian
hari kian menghilang termasuk Bahasa Indonesia. Selain budaya-budaya asing yang masuk ke
Indonesia, banyak juga produk luar negeri yang saat ini banyak dijual di pasaran Indonesia.
Dalam produk luar negeri ini, informasi yang tersedia umumnya tidak menggunakan Bahasa
Indonesia. Sedangkan dalam Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 Pasal 37 tentang produk
dijelaskan bahwa Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam informasi tentang produk barang
atau jasa produksi dalam negeri atau luar negeri yang beredar di Indonesia.
ANALISIS

1. Produk : Maybelline

Maybelline merupakan salah satu produk kosmetik dari luar negeri yang sangat laku di
pasaran Indonesia. Produk buatan China ini memiliki kualitas yang baik tetapi sangat
disayangkan tidak terdapat keterangan bahasa Indonesia pada kemasannya. Hal tersebut
telah menyalahi Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 tentang produk.
2. Produk : Cadbury

Cadbury merupakan salah satu produk cokelat terkenal di dunia. Produk yang berasal
dari Birmingham, Inggris ini sudah dijual di berbagai belahan dunia termasuk di
Indonesia. Meskipun produk ini berasal dari luar negeri, dalam kemasannya sudah
menggunakan bahasa Indonesia. Hal ini sudah sesuai dengan Undang-Undang Nomor
24 tahun 2009 pasal 37 tentang produk.
3. Produk : Samyang

Samyang merupakan produk mie dari Korea Selatan yang terkenal di Indonesia
khususnya di kalangan remaja yang gemar makanan pedas. Dengan rasa yang enak dan
harga yang cukup terjangkau, tidak heran jika Samyang laku dijual di Indonesia. Saat
tiba di Indonesia, produk ini sempat menyalahi aturan karena tidak terdapat keterangan
menggunakan bahasa Indonesia pada kemasannya. Namun kini Samyang telah
menggunakan bahasa Indonesia pada kemasannya sehingga tidak lagi menyalahi
aturan.
4. Produk : Oreo

Produk yang berasal dari Amerika Serikat ini sudah banyak tersebar di belahan dunia
termasuk di Indonesia. Dalam penjualan di Indonesia, produk ini sudah menggunakan
bahasa Indonesia untuk informasi tentang komposisi, tanggal kadaluarsa dan informasi
lainnya mengenai produk tersebut. Hal ini sudah sesuai dengan bunyi Undang-Undang
Nomor 24 tahun 2009 pasal 37 tentang produk.
5. Produk : Kinder Joy

Makanan kinder joy menggunakan bahasa yang tidak sesuai pada label kemasannya
karena menggunakan bahasa asing yang mayoritas pengkonsumsi produk tersebut ialah
anak anak dibawah umur yang belum paham dengan bahasa asing. Karena menurut
pasal 37 yang berbunyi “bahasa Indonesia wajib digunakan dalam informasi tentang
produk barang atau jasa produksi dalam atau luar negri yang beredar di Indonesia”
6. Produk : Pocari Sweat

Produk ini menggunakan merek dengan nama yang membingungkan artinya karena
dalam sejarah terciptanya arti makna kata “pocari” adalah kesegaran sedangkan arti
kata ‘’Sweat” dalam bahasa Inggris yaitu keringat, maka dari itu produk ini adalah
produk minuman tetapi mengandung arti yang bertolak belakang dengan nama
produknya sehingga terkadang konsumen awam yang tidak memahami bahasa asing
tidak mengetahui makna dari minuman ini. Pada ayat 2 pasal 37 dijelaskan bahwa
bahasa asing atau bahasa daerah boleh digunakan tapi hanya sebagai pelengkap,
tapikenyataannya sebagian besar produk indonesia menggunakan bahasa asing secara
keseluruhan, termasuk dalam produk minuman pocari sweat ini.
7. Produk : Saus Tabasco
Tabasco adalah merek dagang saus yang diproduksi di Amerika Serikat dan
saat masuk ke Indonesia, keterangan komposisi masih menggunakan Bahasa
Inggris. Hal ini bertentangan dengan pasal 37 yang menjelaskan bahwa
Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam informasi dalam suatu produk.

8. Produk : Pepsi
Pepsi merupakan salah satu produk minuman
bersoda yang berasal dari Amerika Serikat yang saat
ini banyak dijual di pasaran Indonesia. Meskipun
begitu, keterangan pada produk ini sudah
menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan
benar. Hal tersebut sudah sesuai dengan Undang-
Undang Nomor 24 tahun 2009 Pasal 37

KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan tentang produk luar negeri yang dijual di Indonesia, dapat disimpulkan
bahwa kini produk luar negeri yang tersebar di Indonesia sebagian besar sudah sesuai dengan
Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 Pasal 37 yang menyebutkan bahwa produk luar negeri
yang dijual di Indonesia harus mencantumkan keterangan menggunakan bahasa Indonesia pada
setiap kemasannya. Namun tidak dapat dipungkiri masih ada beberapa produk luar negeri yang
tidak mencantumkan keteragan menggunakan bahasa Indonesia pada bagian kemasannya.

Anda mungkin juga menyukai