Anda di halaman 1dari 11

M1 (MAN)

A. INTERNAL FACTOR (IFAS)


Strenght/kekuatan

1) Kinerja ketua tim sudah kompeten


dengan tugas-tugasnya 0.4 2 0.8 s-w
2.6 - 2
0.6

2) Adanya sistem pengembangan staf


berupa pelatihan 0.6 3 1.8

TOTAL 1 2.6
Weekness/kelemahan
1) tenaga perawat menyatakan tidak puas
Dengan gaji yang diterima 0.2 3 0.6
2) menurut perawat jumlah pasien dan
Perawat tidak sesuai 0.3 3 0.9
3) Jenis ketenagaan
D3 Keperawatan : 22 orang
D4 Keperawatan : 1 orang
S1 : 2 orang
S1 + Ners : 5 orang 0.5 1 0.5

TOTAL 1 2
B. ESKTERNAL FACTOR (EFAS)
Opportunity/peluang
1) Adanya program pelatihan atau seminar
Khusus keperawatan yang di adakan RS 0.3 2 0.6 o-t
2.7 - 2.7
0

2) Adanya kerjasama Rumah sakit dengan


Institusi pendidikan untuk menjadikan RS 0.3 3 0.9
Sebagai lahan praktek
3) Diberikannya kesempatan kepada perawat
Untuk meningkatkan pendidikan 0.4 3 1.2

TOTAL 1 2.7
Treaths/Ancaman
1) Tuntutan yang lebih tinggi dari masyarakat
Untuk pelayan yang lebih profesional 0.3 3 0.9
2) Persaingan antar rumah sakit semakin kuat 0.4 3 1.2
3) Makin tingginya kesadaran masyarakat akan
Pentingnya kesehatan 0.3 2 0.6
TOTAL 1 2.7
M2 (MATERIAL)
A. INTERNAL FACTOR
Strenght/kekuatan
1) perawat mengatakan bahwa diruangan s-w
Sudah ada standar operasional 0.2 3 0.6 2.2-1.8
0. 4
2) Ketersediannya Nurse Station di ruang 0.4
Karang mumus 2 0.8
3) perawat mengajukan perencanaan anggaran 0.4
Keperluan ruangan pertahun 2 0.8
TOTAL 1 2.2
Weekness/kelemahan
1) RSU I.A MOEIS merupakan RS tipe C 0.3 2 0.6
2) Perawat tidak mengetahui rencana
pengembangan Rumah sakit 0.2 3 0.6
3) Kurangnya admnistrasi penunjang di
ruangan Karang mumus (buku terapi) 0.2 2 0.6

TOTAL 1 1 1.8
B. EKSTERNALFAKTOR (EFAS)
Opportunity/peluang
1) Adanya pengadaan sarana dan prasarana O-T
yang rusak maupun yang belum mencukupi 1 3 3 3-2.6
0.4

TOTAL 1 3
Treaths/ ancaman
1) semakin tinggi kesadaran masyarakat akan
pentingnya kesehatan 0.3 3 0.9
2) banyaknya variasi penyakit yang ditangani 0.3 3 0.9
3) adanya tuntutan yang tinggi dari masyarakat
Tentang kelengkapan fasilitas dirumah sakit 0.4 2 0.8

TOTAL 1 2.6
M3 (METHOD)
A. INTERNAL FACTOR
Strenght/kekuatan
1) perawat melakukan pengkajian tentang 0.2 3 0.6 s-w
penyakit 2.6-2
0.6
2) perawat memberikan penyuluhan 0.4 3 1.2
kesehatan tentang penyakit klien
3) perawat menjelaskan tentang manfaat terapi 0.8
Obat yang diberikan 0.4 2
TOTAL 1 2.6
Weekness/kelemahan

1) diruang karang mumus tidak dilakukannya


ronde keperawatan 0.4 2 0.8
2) diruang karang mumus masih menggunakan
Refrensi SAK yang lama (dounges) 0.6 2 1.2

TOTAL 1 2
Opportunity/Peluang
1) Adanya kesempatan pembaharuan refrensi SAK 1 3 3 O-T
3-3
0

TOTAL 1 3
Treaths/Ancaman
1)Adanya tuntutan pelayanan yang optimal
dari konsumen 0.5 3 1.5
2) Adanya kesadaran masyarakat tentang 0.5 3 1.5
tanggung jawab dan tanggung gugat.

TOTAL 1 3

M5 (MUTU)
A.INTERNAL FAKTOR
Strenght/kekuatan
1)pasien merasa puas terhadap pelayanan 0.4 3 1.2 s-w
kesehatan dirumah sakit 3-2
1
2)tidak ada pasien jatuh yang berakibat 0.6 3 1.8
cacat/kematian.

TOTAL 1 3

Weakness/Kelemahan
1) Dari hasil observasi pasien tidak menggunakan 1 2 2
Pagar pengaman untuk menghindari resiko jatuh

TOTAL 1 2

Opportunity/Peluang
1) Adanya mahasiswa NERS UMKT
Praktik manajemen keperawatan di 1 3 3 O-T
Ruang Karang Mumus 3-2.5
0.5
TOTAL 1 3

Treaths/Ancaman
1) Adanya peningkatan standar pelayanan
Masyarakat yang harus dipenuhi 0.5 3 1.5
2) Persaingan rumah sakit dalam memberikan
Pelayanan keperawatan tinggi 0.5 2 1
TOTAL 1 2.5

Sumber : Nursalam (2011)

Bobot masing-masing factor mulai 1,0 (paling penting) sampai

dengan 0,0 (tidak penting)

0,0 : Tidak penting

0,1 – 0,3 : Kurang penting

0,4 – 0,6 : Penting

0,7 – 1,0 : Paling penting

Rating masing-masing factor dengan memberikan skala mulai 4

(sangat baik) sambai dengan 1 (kurang baik).

1 :Kurang baik

2 :Cukup baik

3 :Baik

4 :Sangat baik
Opportunity

1.6

1.5

1.4

1.3

1.2

1.1

1.0

0.9

0.8

0.7

0.6

0.5
M5 ( 1 ; 0.5 )

0.4 M2 ( 0.4 ; 0.4 )

0.3

0.2 M3 ( 0.6 ; 0 )

Weekness 0.1 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9
1.0

M1(0.6;0) Strengh

-1.0 -0.9 -0.8 -0.7 -0.6 -0.5 -0.4 -0.3 -.02 -.01

-0.1

-0.2

-0.3

-0.4

-0.5

-0.6

-0.7

-0.8

-0.9

-1.0
Treaths
Keterangan :

M1 (MAN/Ketenagaan)

M2 (Material/Sarana Pra Sarana)

M3 (Metode)

M5 (Mutu)

Berdasarkan posisi tabel layang analisis SWOT dapat diketahui :

1. Posisi M1-M3 dan M5, MAKP, Sentralilasi Obat, Discharge

Planning, timbang terima, dokumentasi keperawatan berada di area

progresif, dimana elemen kekuatan kekuatan dan peluang cukup

tinggi, sehingga rekomendasi strategi yang diberikan dalam kondisi

ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif.

D. Prioritas Masalah

Dalam menentukan prioritas masalah digunakan kriteria penilaian meliputi:

1. Mg/magnitude (kecenderungan besar dan seringnya kejadian)

2. Sv/severity (besarnya kerugian yang ditimbulkan)

3. Mn/Managebility (berfokus pada keperawatan sehingga dapat

diatur perubahannya)

4. Nc/Nurcing Concern (perhatian terhadap bidang keperawatan)

5. Af/Affourdabillity (ketersiadaan sumber daya)

dengan kriteria nilai :

5. Sangat sesuai

4. Sesuai

3. Cukup sesuai
2. Kurang Sesuai

1. Sangat Tidak Sesuai

No Masalah Mg Sv Mn Nc Af Total Prioritas

1 Administarasi penunjang yang ada 3 3 3 3 4 324 3

Di ruangan karang mumus belum

Optimal

2 Tidak terlaksananya ronde 3 4 3 3 4 432 2

Keperawatan di ruang karang

mumus

3. Di ruang karang mumus masih 4 4 3 4 3 576 1

Menggunakan referensi lama

Dalam penyusunan asuhan

keperawatan

4. Prosedur pemasangan pagar 3 3 3 3 2 162 4

Pengaman Pasien masih belum

terlaksana

Sumber data primer : ruangan karang musus 2018

Prioritas Masalah

1. Di ruang karang mumus masih menggunakan referensi lama

dalam penyusunan asuhan keperawatan

2. Tidak terlaksananya ronde keperawatan di ruang karang mumus


3. Administrasi penunjang yang ada di ruangan karang mumus

masih belum optimal

4. Prosedur pemasangan pagar pengaman pasien masih belum

terlaksana

E. Penyebab Masalah
Efek /problem
Cause

METODE
MUTU
SAK resmi dari
bidang kep
Di ruang
Pelayanan karang
Belum keperawatan Belum ada mumus masih
optimal menggunaka
n referensi
Buku SAK SAK yang
Kurang referensi lama
mengenai SAK
terbaru
Belum ada

MATERIAL MAN

TABEL

ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

No Penyebab Alternait

1 Kurang referensi mengenai SAK terbaru Melakukan sosialisasi mengenai dokumentasi Askep NANDA NIC NOC
terbaru

2 Belum ada SAK resmi dari bidang Menganjurkan kepada kepala ruangan untuk berdiskusi dengan bidang
keperawatan keperawatan mengenai penyediaan SAK yang resmi dari RSUD I.A. MOEIS.

3 Belum tersedia SAK Membantu membuat standar asuhan keperawatan sesuai dengan diagnosa
keperawatan NANDA NIC NOC

4 Belum optimalnya pelayanan keperawatan Membantu penerapan pelayanan menggunakan SAK sesuai dengan NANDA
NIC NOC
Prioritas Alternatif Pemecahan Masalah

Tabel

Prioritas Alternatif Pemecahan Masalah

No Alternatif Pemecahan C A R L Skor Rating

1 Melakukan sosialisasi mengenai 3 2 3 3 54 2


dokumentasi Askep NANDA NIC NOC
terbaru

2 Menganjurkan kepada kepala ruangan 3 2 4 3 72 1


untuk berdiskusi dengan bidang
keperawatan mengenai penyediaan
SAK yang resmi dari RSUD I.A. MOEIS.

Keterangan:

C = Capability (Kemampuan kedua belah pihak antara mahasiswa dan


Rumah Sakit untuk alternative.

A = Accesibilty (Kemudahan dalam mekanisme alternative)

R = Readiness (Kesiapan untuk melaksanakan alternative)

L = Leverage (Daya ungkit alternative dalam menyelesaikan masalah)

Keterangan Poin:

1 = Tidak mampu

2 = Cukup mampu

3 = Mampu

4 = Sangat mampu
Plan Of Action (POA)

Tabel

Plan Of Action

No Masalah Pokok kegiatan Sasaran Target Waktu Pihak terkait PJ

1 Menganjurkan - Menjelaskan 1. KARU 1.Meningkatka Jum’at, 23 feb Pembimbing Kepala


kepada kepala tentang pengertian n pemahaman 2018 Akademik Ruangan dan
ruangan untuk SAK, tujuan dan 2. WAKARU tentang SAK mahasiswa
berdiskusi dengan manfaat untuk 1. CI program Ners
bidang perawat dan pasien 3. KATIM 2.Terlaksanany 2017
keperawatan a SAK di Ruang 2. KATIM
mengenai - Membuat 4. Perawat Karang
penyediaan SAK video/role play Pelaksana Mumus 3. Perawat
yang resmi dari Pelaksana
contoh SAK
RSUD I.A. MOEIS

2 Melakukan - Membantu 1. KARU Perawat Jum’at, 2 Mar 1 Bidang Kepala


sosialisasi membuat diagnosa Pelaksana 2018 keperawatan Ruangan dan
mengenai NANDA NOC NIC 2. WAKARU dapat mahasiswa
dokumentasi berdasarkan melakukan 2 Pihak program Ners
Askep NANDA diagnosa 3. KATIM SAK sesuai akademik 2017
NIC NOC terbaru keperawatan dengan
4. Perawat NANDA NIC 3 CI
Pelaksana NOC
4 KATIM

5 Perawat
Pelaksana

Anda mungkin juga menyukai