Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ertika Widiana

Kelas : BKI B

Matlul : Laporan kegiatan bimbingan dan konseling

ANALISIS

Bimbingan dan Konseling merupakan suatu proses layanan yang bertujuan untuk meningkatkan
potensi dan mengentaskan masalah klien (peserta didik). Dalam penyelenggaraannya,
bimbingan dan konseling dilakukan oleh seorang ahli atau biasa disebut konselor. Di sekolah,
peran seorang konselor sangat penting dalam membantu siswa, baik peningkatan potensi
maupun menyelesaikan permasalahan yang tengah dihadapinya. Layanan-layanan yang
diberikan oleh konselor haruslah tepat guna baik yang secara individu, kelompok, maupun
klasikal. Dalam pelaksanaan layanan didukung oleh program yang disusun sebagai dasar
pelaksanaan layanan. Program bimbingan dan konseling terdiri dari beberapa komponen atau
prosedur yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi. Dalam evaluasi
kegiatan program didalamnya terdapat suatu penilaian dan evaluasi terhadap kegiatan dan
layanan yang telah dilaksanakan. Penilaian dan evaluasi dilakukan untuk mengetahui seberapa
efektif suatu kegiatan dan untuk menyusun layanan di kemudian hari. Penilaian dan evaluasi
sangat penting dalam penyusunan program kedepan. Akan tetapi pada kenyataannya banyak
konselor yang kurang mengetahui bagaiman prosedur dalam penilaian program dan evaluasi.
Kebanyakan hanya asal-asalan dalam pelaporan penilaian. Bahkan banyak yang mengcopy paste
dari tahun lalu. Penilaian program dianggap remeh oleh para konselor. Seharusnya para
konselor dapat menyusun pelaporan penilaian program dengan baik bagi kepala sekolah, para
guru, stake holders, dll. Sehingga program BK kedepannya dapat berjalan dan kedepannya bisa
berjalan lebih baik lagi. Dari fenomena tersebut yang menjadi dasar kelompok untuk
menuliskan pelaporan penilaian program bimbingan dan konseling. Diharapkan kedepannya
bisa menambah wawasan dan menjadi tolak ukur dalam pengembangan kompetensi konselor.
Dalam hal ini berkaitan dengan jurnal yang kita kaji adalah layanan konseling di Madrasah Aliyah
2 Banjarnegara yang dimana penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan subyek 4
guru BK yang menggunakan teknik purposive sampling. Yang dimana diketahui ada beberapa
layanan yang telah diteliti dari sekolah ini adalah layana orientasi, layanan penyaluran, layanan
konseling individual, dana layanan konseling kelompok. Layanan-layanan tersebut sangat
penting dalam berjalannya proses bimbingan dan konseling. Seperti yang telah diketahuai
bahwa prosen bimbingan dan konseling ini membantu klien dalam mengatasi masalah terutama
dalam masalah kurang aktifnya belajar bagi para pelajar, perilaku membolos dan sebagainya.
Agar terciptanya generasi yang sukses di masa depan. Dalam proses bimbingan dan konseling ini
sedikit demi sedikit pelajar dapat menghindari dan mencoba untuk tidak melakukan hal-hal
yang negatif kembali. Dalam hal ini hal-hal yang dilakukan guru BK adalah melakukan
pengamatan atau pantauan terhadap klien yang telah diberi layanan. Guna untuk memastikan
apakah klien bisa merubah sedikit demi sedikit perilaku yang kurang baik dalam lingkungan
sekolah dan begitupun akan berdampak diluar lingkungan sekolah pula. Oleh karenanya perlu
ada pengintaian dari guru BK untuk memastikan perubahan sikap dari sang klien.

Anda mungkin juga menyukai