Makalah

Operational Plan Jamu Kekinian

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan

Disusun Oleh :
Laksmi Yuniarsih
201510410311073
B

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
 BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Membuka usaha baru tidak mungkin tanpa ada rencana
sebelumnya. Rencana harus ada betapapun sederhananya secara tertulis.
Namun, wirausaha baru di negara kita banyak yang tidak mau ataupun
mungkin tidak mampu atau segan menulis rencana tertulis tersebut karena
berbagai alasan. Perencanaan yang tidak tertulis pasti sudah ada rekayasa
dalam pikiran, yaitu suatu rekayasa secara sederhana tentang jawaban dari
berbagai pertanyaan antara lain, usaha apa yang akan dibuka, mengapa
memilih usaha tersebut, dimana lokasinya, siapa konsumennya, darimana
sumber modalnya, dan sebagainya.
Indonesia adalah negara beriklim tropis yang berarti cuaca panas
menjadi hal biasa bagi masyrakat indonesia. Mungkin hal tersebutlah yang
menjadi sebab lahirnya berbagai jenis minuman khas Indonesia. Bahkan
minuman – minuman tersebut menjadi bisnis yang sangat bisa
diperhitungkan. Kita dapat lihat di sebagian daerah di Indonesia , stand
minuman seperti Jus buah, sup buah, es buah, cendol dan lain sebagainya
sudah begitu lumrah di masyarakat kita.
Bisnis tersebut terus bertahan bahkan berkembang sampai sekarang
karena memang didukung needs dan wants dari masyarakat Indonesia
yang tinggal di daerah tropis ini, tak terkecuali di Kota Malang. Dengan
keadaan tersebut kami mencoba menagkap kesempatan yang sama tapi
dengan produk berbeda. Disini kami akan mencoba untuk menyalurkan
interest kami tentang tanaman obat menjadi sebuah produk minuman yang
menyegarkan dan dapat di terima di masyarakat khususnya remaja.
Dikarenakan saat ini para remaja kurang mengetahui manfaat dari jamu.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana rencana operasional usaha ?

1.3 Tujuan
1. Mendeskripsikan rencana operasional usaha
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Operational Plan
2.1.1 Struktur Organisasi
Team Management
Ketua
Manager Keuangan
Manager Produksi
Manager Pemasaran
Manager Operasional
Job Description
 Penanggung Jawab umum
perusahaan
 Membuat keputusan
 Memelihara kelancaran & kualitas
manajemen organisasi
 Mencatat transaksi keuangan
 Memproses data transaksi
keuangan menjadi sebuah
informasi (laporan keuangan)
 Mengkomunikasikan laporan
keuangan kepada pihak terkait
 Mengembangkan produk
 Menjaga kualitas produk
 Melatih pegawai untuk membuat
produk yang berkualitas
 Mengimplementasikan strategi
pemasaran
 Mengatur kegiatan sales
 Melakukan promosi
 Menjaga hubungan dengan
konsumen
 Mengatur perlengkapan dan
jalannya usaha
2.1.2 Rencana Pengembangan Usaha
Satu periode akutansi kami adalah sebulan setara dengan 30 hari.
Adapun kegiatan-kegiatan yang kami lakukan bila dibagi berdasarkan
waktu adalah sebagai berikut :
1. Satu hari (setiap hari)
a. Penjualan 7 hari dalam seminggu
b. Pencatatan keuangan
2. Seminggu
a. Evaluasi oprasional
b. Pemenuhan suplai
3. Sebulan
a. Pembentukan laporan keuangan bulanan
b. Evaluasi performa bisnis
4. Setahun
a. Pembentukan laporan keuangan tahunan
b. Evaluasi performa bisnis
2.1.3 Rencana Pengembangan Usaha Satu Tahun Kedepan
Penanggung
Target Strategis Kriteria sukses Dimulai Berakhir Evaluasi Keuangan
jawab
Pembuatan Adanya pengembangan Adanya varian rasa Manager Januari Maret Team Rp.
varian tiga usaha dengan cara membuat baru dalam jangka Produksi produksi 800.000
rasa baru varian rasa baru sebanyak waktu 2 bulan dan memonitoring
tiga. Varian rasa baru adaya respon pembuatan
disesuikan dengan positif dari varian rasa
permintaan pasar. Adapula masyarakat baru sehingga
pengembangan varian rasa tentang varian rasa diterima
ini berdasarkan trend jamu baru. dimasyarakat
pada saat itu. Menggali lebih
banyak tumbuhan jamu di
indonesia yang memiliki
rasa manis dan dapat
diterima dengan mudah oleh
masyarakat.
Pembukaan 2 Pembukaan kedai baru di 2 Dibuatnya 2 kedai Manager April Juli Team Rp.
outlate baru titik keramaian khususnya baru di taman dan Operational oparasional 16.000.000
yang banyak didatangi oleh GOR kota. Adanya memonitring
masyarakat. Tempat baru pemasukkan pembuatan
yang akan dibuat ialah di keuangan akibat kedai baru di
sekitar taman kota dan GOR. dibukanya kedai taman dan
baru. Adanya GOR.
respon masyarakat
yang positif.
Penerimaan Dibukanya penerimaan Adanya Manager Agus Sept Team Rp.
pegawai baru pegawai baru dengan cara pembukaan Pemasaran pemasaran 200.000
penyebaran pamflet secara penerimaan mencari
online. pegawai baru pegawai baru
sebanyak 4 orang dengan cara
yang akan di online
tempatkan di kedai
baru
Pembelian Dibuat akun online Terbentuknya Manager Oktober Desember Team Rp.
secara online (instragram dan facebook) akun jamu Pemasaran pemasaran 300.000
untuk pemesanan jamu kekinian dan melakukan
kekinian dengan jarak berjalannya evaluasi
maksimal pembelian 10 Km kegiatan jual beli penjualan
secara online jamu
kekinian
secara online
berjalan
degan baik
atau tidak
 BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari hasil operational plan yang telah dibuat bahwa dalam satu
tahun akan ada 4 program yaitu penambahan varian rasa, pembukaan
outlate baru, penerimaan pegawai baru dan pembukaan pembelian secara
online. Program ini sudah dibuat dalam jangka waktu yang berbeda-beda
dan memiliki kriterian sukses sebagai pembandingnya. Setiap program
memiliki anggaran yang berbeda pula. Anggaran ini didapat dari laba yang
sudah didapat 1 tahun sebelumnya.

3.2 Saran
Saran penulis yaitu lebih dioptimalkan pembuatan operational plan
tesebut dan di lihat anggaran yang ada. Jangan sampai program yang
dibuat banyak akan tetapi tidak terlaksana semua atau hanya terlaksana
sebagian dikarenakan anggaran yang tidak memadai.