Anda di halaman 1dari 10

TUGAS STRATEGI BELAJAR MENGAJAR KIMIA

(AKBC 351)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


“KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN”

Dosen Pembimbing:
Dra. H. Sunarti, M.Pd

Oleh:
Winda Alfionita
(A1C308035)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2010
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas / Semester : XI / 2
Pertemuan : 1
Waktu : 1 x 45’
Standar Kompetensi : 4. Memahami sifat – sifat larutan asam – basa,
metode pengukuran dan terapannya..
Kompetensi Dasar : 4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu
reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali
kelarutan.
Indikator : 1. Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan
tingkat kelarutan atau pengendapannya.
2. Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang
sukar larut dalam air

I. Tujuan Pembelajaran :
Setelah kegiatan pembelajaran, siswa mampu:
1. Menjelaskan pengertian kelarutan dan hasil kali kelarutan, serta tetapan hasil kali
kelarutan.
2. Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau
pengendapannya.
3. Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang sukar larut dalam air.
4. Menghitung nilai kelarutan dan Ksp suatu zat elektrolit yang sukar larut dalam air.

II. Materi Ajaran

Kelarutan (s) atau solubility adalah jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam
sejumlah tertentu pelarut. Pengertian hasil kali kelarutan adalah hasil kali konsentrasi
ion-ion dari larutan jenuh garam yang sukar larut dalam air, setelah masing-masing
konsentrasinya dipangkatkan dengan koefisien menurut persamaan ionisasinya,
sedangkan pengertian tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) adalah tetapan kesetimbangan
dari kesetimbangan antara garam atau basa yang sedikit larut.
Contoh kesetimbangan dalam larutan jenuh perak kronat adalah sebagai berikut.
Ag2 CrO4 (s) 2 Ag + (aq) + CrO42- (aq)
Ksp = [Ag+] 2 [CrO42-]
Hubungan kelarutan (s) dan Tetapan Hasil kali kelarutan (Ksp) untuk elektrolit Ag2
CrO4 dapat dinyatakan sebagai berikut :
Ag2 CrO4 (s) 2 Ag + (aq) + CrO42- (aq)
s 2s s

Ksp = [Ag+] 2 [CrO42-]


= (2s) 2 (s)
= 22 1 1 s (2+1)

Apabila [Ag+] 2 [CrO42-] = Ksp Ag2 CrO4 maka larutan tepat jenuh.
Apabila [Ag+] 2 [CrO42-] < Ksp Ag2 CrO4 maka larutan kurang jenuh dan tidak terjadi
pengendapan.
Apabila [Ag+] 2
[CrO42-] > Ksp Ag2 CrO4 maka larutan lewat jenuh dan terjadi
pengendapan.

Hubungan kelarutan (s) dengan hasil kali kelarutan (Ksp)


Dari hasil eksperimen, harga Ksp dapat digunakan untuk menentukan kelarutan suatu
zat. Sebaliknya, kelarutan suatu zat dapat digunakan untuk menentukan harga Ksp.
Kelarutan maupun hasil kali kelarutan dapat dihitung dari larutan jenuhnya. Hubungan
kelarutan dan hasil kali kelarutan dapat dilihat pada contoh-contoh berikut.
a. Untuk elektrolit yang terurai menjadi 2 ion.
Dalam larutan terjadi kesetimbangan:
AgNO3(aq) Ag+(aq) + NO3-(aq)
Ksp AgNO3 = [Ag+][NO3-]
= s x s = s2
𝑠 = √𝐾𝑠𝑝 𝐴𝑔𝑁𝑂3

b. Untuk elektrolit yang terurai menjadi 3 ion


Dalam larutan terjadi kesetimbangan:
Ag2 CrO4 (s) 2 Ag + (aq) + CrO42- (aq)

Ksp = [Ag+] 2 [CrO42-]


= (2s)2(s)
= 4s3

3 𝐾𝑠𝑝 𝐴𝑔 𝐶𝑟𝑂
2 4
𝑠= √
4

c. Untuk elektrolit yang terurai menjadi 4 ion.


Dalam larutan terjadi kesetimbangan:
Ag3PO4(s) 3Ag+(aq) + PO43-(aq)
Ksp Ag3PO4 = [Ag+]3 [PO4 3-]
= (3s)3 (s)
= 27 s4

4 𝐾𝑠𝑝 𝐴𝑔 𝑃𝑂
3 4
𝑠= √
27

III. Metode Pembelajaran


a. Pendekatan : Konsep
b. Metode : Ceramah, tanya jawab dan diskusi.
c. Model : DI

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran


1. Kegiatan Awal
 Guru memberikan apersepsi tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan,
misalnya tentang larutan garam yang dilarutan dalam air.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dari pembahan
kelarutan dan hasil kali kelarutan.
2. Kegiatan Inti :
 Guru memberi kesempatan pada siswa untuk mengkaji tentang kelarutan dan
hasil kali kelarutan.
 Guru menjelaskan materi tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan.
 Guru memberikan contoh tentang perhitungan yang menyatakan kelarutan.
Siswa diberi kesempatan berdiskusi kecil dengan teman disampingnya untuk
menyelesaikan soal tersebut.
 Guru memberikan soal kelarutan dan siswa diberi kesempatan maju ke depan
kelas untuk menjawab soal tersebut dan menjelaskan jawabannya.

3. Kegiatan Akhir
 Guru beserta siswa memberikan penekanan konsep (Rangkuman)
 Guru memberikan tes evaluasi secara kognitif

V. Alat / Sumber / Bahan


A. Sumber Belajar :
Purba, M. 2007. Kimia Untuk SMA Kelas XI KTSP 2006. Jakarta: Erlangga.
Sudiono, S. 2006. Kimia Untuk Kelas XI Jilid 2B SMA. Yogyakarya: Intan Pariwara.
B. Alat : Soal, Laptop dan LCD
C. Bahan : -

VI. Penilaian :
A. Penilaian Afektif : Kinerja dan sikap siswa saat menjawab
pertanyaan guru dan menjelaskan jawabannya
di depan kelas (terlampir)
B. Penilaian psikomotor :-
C. Penilaian Kognitif : tes tertulis (terlampir)
Mengetahui ; Banjarmasin, Desember 2010

Kepala SMAN Guru Mata Pelajaran

( ) ( )
NIP. NIP.
LAMPIRAN

PENILAIAN AFEKTIF

No Nama Siswa Aspek yang diamati R S T


1. Ketepatan jawaban dengan
1 pertanyaan.
2. Kejelasan penyampaian
1. Ketepatan jawaban dengan
2 pertanyaan.
2. Kejelasan penyampaian

Keterangan:
R = Rendah
S = Sedang
T = Tinggi
PENILAIAN KOGNITIF
1. Deskripsikan pengertian dari:
a. Kelarutan
b. Hasil kali kelarutan.

2. Diketahui senyawa-senyawa elektrolit berikut.


a. Ag2CrO4
b. AgCl
c. Ag3PO4
Tentukanlah:
a. Reaksi kesetimbangan ionnya
b. Penulisan Ksp-nya

3. Tuliskan hubungan kelarutan dengan tetapan hasil kali kelarutan untuk elektrolit berikut
a. Ca SO4 b. Mn (OH) 3

4. Tentukan kelarutan garam berikut.


a. BaSO4, Ksp = 10-10
b. Fe(OH)3, Ksp = 4 x 10-38
JAWABAN PERTANYAAN

1. Deskripsi:
a. Kelarutan (s) atau solubility adalah jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam
sejumlah tertentu pelarut.
b. Hasil kali kelarutan adalah hasil kali konsentrasi ion-ion dari larutan jenuh garam
yang sukar larut dalam air, setelah masing-masing konsentrasinya dipangkatkan
dengan koefisien menurut persamaan ionisasinya

2. Reaksi kesetimbangan ion dan Kspnya.


a. Ag2 CrO4 (s) 2 Ag + (aq) + CrO42- (aq)
Ksp = [Ag+] 2 [CrO42-]
b. AgCl Ag+ + Cl-
Ksp = [Ag+] [Cl-]
c. Ag3PO4(s) 3Ag+(aq) + PO43-(aq)
Ksp Ag3PO4 = [Ag+]3 [PO4 3-]

3. Hubungan kelarutan dan tetapan hasil kali kelarutan zat elektrolit


a. CaSO4
Ksp CaSO4 = [Ca2+] [SO42-]
= s2

𝑠 = √𝐾𝑠𝑝 𝐶𝑎𝑆𝑂4

b. Mn(OH)3
Ksp Mn(OH)2 = [Mn3+] 3[OH-]
= 27 s4

4 𝐾𝑠𝑝
𝑠= √
27

4. Menentukan kelarutan garam.


a. BaSO4, Ksp = 10-10
BaSO4 Ba2+ + SO42-
Ksp BaSO4 = [Ba2+] [SO42-]
= s2

𝑠 = √𝐾𝑠𝑝 𝐵𝑎𝑆𝑂4 = √10−10 = 3,16. 10−5 𝑚𝑜𝑙/𝐿

b. Fe(OH)3, Ksp = 4 x 10-38

Fe(OH)3 [Fe3+] + 3[OH-]


Ksp Fe(OH)3 = [Fe3+] 3[OH-]
= 27 s4

4 𝐾𝑠𝑝 𝐹𝑒(𝑂𝐻)3 4 4 .10−38


𝑠= √ = √ = 1,96. 10−10 mol / L
27 27

Anda mungkin juga menyukai