Hipertensi adalah

Nggliyer (vertigo), lemah

terjadinya kenaikan
Hipertensi dan gemetaran
tekanan darah sistolik Sukar/ kurang tidur
(atas) 140 atau lebih Mata berkunang-kunang
1. Primer : keturunan, lingkungan (stres),
dan tekanan diastolic
(bawah) 90 atau lebih penumpukan kalium dan garam, kegemukan, Telinga berdenging
alkohol, dan merokok. Rasa mual dan muntah
Kadang mimisan
2. Sekunder : penyakit ginjal atau gangguan
Mudah tersinggung
pembuluh darah
atau perasaan ingin marah

HIPERTENSI

1. Hipertensi ringan
 Jika tekanan darah sistoliknya 140 Peningkatan tekanan darah dan denyut
nadi cepat
s/d 159 mmHg HIPERTENSI
1. Stroke
2. Hipertensi sedang
2. Gangguan ginjal
 Jika tekanan darah sistoliknya 160
3. Jantung cepat lelah (Penyakit
s/d 179 mmHg
jantung)
3. Hipertensi berat Sakit kepala, pusing & terasa
4. Kelainana mata
 Jika tekanan darah sistoliknya 180 pegal atau berat pada bahu
& tengkuk 5. Kematian
s/d 209 mmHg
4. Hipertensi sangat berat
 Jika tekanan darah sistoliknya lebih
dari 210 mmHg
 2. Lingkungan
CARA PENCEGAHAN DAN PERAWATAN
 Kurangi aktifitas
hipertensi
 Menghindari stress
1. Makanan
DAN PERAWATANNYA
 Hindari konsumsi kopi berlebihan &
alkohol
 Kurangi konsumsi garam (3 gr / 1 sdt per
hari), asinan, makanan kaleng, bumbu
penyedap.  Olahraga dan
 Kurangi makanan berkolesterol minum obat teratur
 Pertahankan  Tidak merokok
berat badan ideal
 Perbanyak makan
sayur & buah
 Makan telur 1 butir
& susu 1 gelas per hari

3. Periksa tekanan darah

 secara teratur, terutama jika dikenali EBY RAHMADITA
tanda-tanda kenaikan darah 070112b014

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

STIKES NGUDI WALUYO
UNGARAN
2013