Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Nama : Melati Jellica Muskanan


Jurusan : Teknik Sipil
Judul : Analisis Pendugaan Erosi Dan Sedimentasi Menggunakan Metode
Usle Dan Musle Di Das Bendungan Raknamo, Kabupaten
Kupang-Ntt
Pembimbing I : Dr. Denik Sri Krisnayanti, ST., MT.
Pembimbing II : Ir. I Made Udiana, MT

Keberadaan DAS Bendungan Raknamo cukup penting sebagai sumber irigasi


pertanian dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang akan beroperasi di
Bedungan Raknamo, untuk kebutuhan masyarakat Kabupatan Kupang – Nusa
Tenggara Timur (NTT). Daerah Aliran Sungai (DAS) sebagai daerah tangkapan air
hujan yang rentan dengan permasalahan erosi dan sedimentasi. Jumlah sedimentasi
akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah erosi yang akan
berdampak besar seperti pendangkalan, air menjadi keruh serta dapat
mempengaruhi umur bendungan sehingga perlu dilakukan sebuah analisis
pendugaan erosi dan sedimentasi di DAS Bendungan Raknamo.
Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan nilai pendugaan erosi dan
sedimentasi pada DAS Bendungan Raknamo menggunakan metode Universal Soil
Loss Equation (USLE) dan Modified Universal Soil Loss Equation (MUSLE).
Penelitian ini diawali dengan menganalisis beberapa faktor yang dapat
menyebabkan erosi seperti curah cujan (R), jenis tanah untuk menentukan nilai
erodibilitas tanah (K), topografi untuk menghitung faktor kemiringan lereng (LS),
pengelolaan lahan dan pengelolaan tanaman (CP). Pada analisis jumlah sedimentasi
faktor erosivitas tanah diganti dengan memperhitungkan debit banjir maksimum
(QP) dan total volume limpasan permukaan (VQ).
Dari hasil penelitian diperoleh nilai faktor erosivitas hujan (R) tahun 1997 – 2016,
faktor erodibilitas tanah (K) sebesar 0,190, faktor panjang dan kemiringan lereng
(LS) sebesar 0,25, 1,20 dan 4,25, faktor penutupan vegetasi (C) sebesar 0,3141 dan
faktor konservasi lahan (P) sebesar 1,00 sehingga besar laju erosi dan sedimentasi
menggunakan metode USLE adalah 34,037 ton/ha/thn atau 1,418 mm/thn dan
diperoleh nilai debit banjir maksimum (QP) dan total volume limpasan permukaan
(VQ) tahun 1997 – 2016 sehingga besar laju erosi dan sedimentasi menggunakan
metode MUSLE sebesar 39,220 ton/ha atau 1,634 mm. Kemudian didapat rasio
perbandingan metode USLE dan MUSLE yaitu sebesar 1 : 1,152.
Kata kunci : Erosi, Sedimentasi, USLE, MUSLE

Anda mungkin juga menyukai