Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

UNTUK PERSEDIAAN BARANG PADA TOKO BAHAN BANGUNAN


(Studi Kasus pada UD. Sumber Bumi Subur)

Fikri Muttaqin,
Mochammad Al Musadieq,
Riyadi
Fakultas Ilmu Administrasi
Universitas Brawijayam
Malang
Email: fikri.muttaqin26@yahoo.com

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan sistem informasi persediaan barang yang telah diterapkan,
permasalahan apa yang timbul dan bagaimana mendesain sistem informasi persediaan barang yang baru
sebagai sebuah usulan permasalahan pada UD. Sumber Bumi Subur. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hal ini dilakukan untuk memberikan gambaran melalui
desain sistem mengenai manfaat sistem informasi sebagai suatu sistem yang memudahkan pengguna. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa UD. Sumber Bumi Subur Sidoarjo dalam pengolahan persediaan barang
masih menggunakan sistem manual, hal ini dapat dilihat dari pemenuhan kebutuhan laporan dan pengolahan
persediaan barang. Dengan adanya sistem informasi baru yang ditawarkan diharapkan dapat mengendalikan
persediaan barang, memudahkan pengguna dalam pembuatan laporan, memaksimalkan oprasional usaha
dengan menggunakan teknologi, dan data perusahan menjadi aman.

Kata Kunci : Sistem Informasi dan Persediaan.

ABSTRACT

The study aims to describe of the inventory information systems which has been implemented, what issues
are arising and how to design the new inventory information systems as a proposed problem at UD. Sumber
Bumi Subur. The type of this research was descriptive research with a case study approach. This was to
provide an overview of the benefits system through the design of information systems as a system that
facilitates the user. The results of this study indicated that UD. Sumber Bumi Subur Sidoarjo in inventory
management was still using the manual systems, it can be seen from the report fulfillment and inventory
management. With the new information systems being offered are expected to control the supply of goods,
facilitate the user in making the report, efforts to maximize operational use of technology, and security of
data companies.

Keywords : Information Systems and Inventory.

1. PENDAHULUAN
Pemanfaatan teknologi pada bidang bisnis sering diidentikan dengan pemrosesan atau
sangatlah banyak salah satunya adalah pengolahan data menggunakan komputer
teknologi berbasis komputer yang digunakan untuk penyajian informasi.
untuk menerapkan sistem informasi pada Untuk menyediakan informasi yang
perusahaan. Teknologi komputer pada bidang berkualitas bagi pengguna diperlukan sistem
bisnis memiliki manfaat sangatlah banyak, informasi manajemen yang sesuai dengan
terutama dalam pengolahan data dan kebutuhan. Sistem Informasi Manajemen
informasi. Sistem infomasi pada saat ini (SIM) merupakan sistem pengolahan data-

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 1


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
data yang tersedia agar menjadi informasi tujuan. Kata sistem mengandung arti
yang berkualitas dengan menggunakan sekelompok komponen yang saling
komputer maupun tanpa menggunakan berhubungan, bekerja bersama untuk
komputer. Untuk memudahkan sistem mencapai tujuan bersama dengan menerima
melakukan fungsi-fungsi dalam menyajikan input serta menghasilkan output dalam proses
informasi maka sistem informasi manajemen transformasi yang teratur (O’Brien, 2005:29)
dibagi menjadi divisi-divisi tersendiri,
diantaranya adalah sistem informasi 2.2 Sistem Informasi
akuntansi, sistem informasi persediaan, sistem Sistem informasi adalah suatu sistem
informasi personalia, dan masih banyak lagi didalam suatu organisasi yang
divisi sistem informasi yang disesuaikan mempertemukan kebutuhan transaksi harian,
kebutuhan usaha. mendukung operasi, bersifat menejerial dan
Agar sistem informasi persediaan kegiatan strategi dari suatu organisasi,
mengahasilkan keluaran yang cepat dan menurut Leitch dan Davis dalam buku
akurat maka diperlukana dukungan untuk Jogiyanto (1999:11).
pengelolahan data dan informasi yang tepat
atau lebih dikenal manajemen basisdata 2.3 Sistem Informasi Manajamen
(database management) yang baik. Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah
Manajemen basisdata (database management) sebagai suatu sistem berbasis komputer yang
mempunyai kelebihan dalam pembaruan dan membuat informasi tersedia bagi para
akses data. Kelebihan tersebut terletak dalam pengguna yang memiliki kebutuhan serupa
kecepatan akses dan akurasi data. (McLeod, 2009:12).
Dalam kegiatan operasionalnya, UD.
Sumber Bumi Subur masih menggunakan 2.3 Persediaan
sistem informasi manual dan belum Persediaan atau inventory adalah suatu
terintegrasi terutama dalam pencatatan istilah umum yang menunjukkan segala
persediaan barang, hal ini sering sesuatu atau sumber daya organisasi yang
menimbulkan kesulitan dalam penyediaan disimpan dalam antisipasinya terhadap
informasi dan pengontrolan persediaan. Oleh
pemenuhan permintaan (Handoko, 2000:333).
sebab itu seringkali terjadinya kekurangan
stok barang ketika konsumen membutuhkan Persediaan atau inventory merupakan
barang tertentu yang diinginkan. Pengelolaan simpanan material yang berupa barang
persediaan yang kurang tepat dapat mentah, barang dalam proses, dan barang jadi
menimbulkan dampak negatif dalam (Sumayang, 2003:189).
perusahaan seperti penurunan kualitas dalam
pelayanan pelanggan. Seiring berjalannya 2.4 Sistem Akuntansi Persediaan
waktu, arus transaksi harian yang bergerak Sistem akuntansi persediaan bertujuan
pada UD. Sumber Bumi Subur semakin cepat untuk mencatat mutasi tiap jenis persediaan
dan mulai muncul permasalahan dalam yang disimpan di gudang. Sistem ini
pengelolaan persediaan. Hal tersebut berkaitan erat dengan sistem penjualan,
mengharuskan dilakukannya perubahan dari sistem retur penjualan, sistem pembelian,
sistem persediaan lama menggunakan sistem sistem retur pembelian (Mulyadi, 2001:556).
persediaan baru berbasis komputer untuk Ada dua macam metode pencatatan
memudahkan operasional perusahaan dalam persediaan: a. Metode mutasi persediaan
mengontrol barang. (perpetual inventory method), b. Metode
persediaan fisik (phisycal inventory method).
2. KAJIAN PUSTAKA
2.1 Sistem 2.5 Pemrosesan Bisnis
Sistem sebagai “Kumpulan dari elemen- Proses bisnis merupakan suatu bentuk
elemen yang berinteraksi untuk mencapai produk atau layanan yang dibuat melalui
suatu tujuan tertentu” (Hartono, 2001:2). rangkaian tugas atau kegiatan yang
Sekelompok elemen yang terintegrasi dengan mengambil satu set input dan mengubahnya
maksud yang sama untuk mencapai suatu

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 2


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
menjadi output yang diinginkan (Magal dan “pendektan penelitian studi kasus adalah
Jeffrey 2009:6). penelitian tentang status subjek penelitian
yang berkenaan dengan suatu fase spesifik
2.7 Pengembangan Sistem atau khas dari keseluruahn personalitas.
Pengembangan sistem adalah menyusun Subjek penelitian dapat saja individu,
suatu sistem yang baru untuk menggantikan kelompok, lembaga, maupun masyarakat”.
sistem yang lama secara kesluruhan atau Hal tersebut sesuai dengan tujuan penelitian
yang ingin memberikan gambaran melalui
memperbaiki sistem yang telah ada(Hartono,
desain sistem, mengenai manfaat sistem
2001:35). informasi sebagai sutau sistem yang lebih
memudahkan pengguna, terutama dalam
2.8 Analisis Sistem
pengelolaan persediaan barang yang menjadi
Pengaruh dari suatu sistem informasi
subjek penelitian.
yang utuh ke dalam bagian-bagian
komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
permasalahan-permasalahan, kesempatan- 4.1 Analisis Sistem
kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi Kelemahan sistem yang sedang berjalan
dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan pada sistem informasi persediaan barang pada
sehingga dapat diusulkan perbaikan- toko bahan bangunan UD. Sumber Bumi
perbaikannya (Hartono, 2001:129). Tahapan Subur :
analisis sistem adalah sebagai berikut: a. a. Pengelolaan persediaan barang pada
Identify, b. Understand, 3. Analyze, 4.Report operasional toko masih menggunakan
(Hartono, 2001:176). sistem yang bersifat manual.
b. Penggunaan sistem manual juga
2.9 Desain Sistem membutuhkan tempat yang lebih untuk
Menurut Bruch dan Grudnitski, desain penyimpanan data dan arsip yang ada
sistem dapat didefinisikan sebagai
penggambran, perencanaan, dan pembuatan 4.2 Analisis Teknologi
sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen Sistem informasi persediaan barang yang
yang terpisah kedalam satu kesatuan yang berjalan pada UD. Sumber Bumi Subur masih
utuh dan berfungsi (Jogiyanto, 1999:196). menggunakan sistem yang bersifat manual.
Penggunaan teknologi komputer pada
Menurut Scoot, Desain sistem menentukan
penerapannya hanya digunakan untuk
bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan penyusunan laporan akhir bulan saja.
apa yang mesti diselesaikan; tahap ini Teknologi komputer yang belum diterapkan
menyangkut mengkofigurasi dari komponen- sepenuhnya dalam mendukung kebutuhan
komponen perangkat lunak dan perangkat akan informasi bagi pengguna dalam hal ini
keras dari suatu sistem sehingga setelah adalah pemilik dan asisten toko, hal ini
instalasi dari sistem akan benar-benar menyebabkan kurang cepat, tepat, dan
efisiennya oprasional pengelolaan persdiaan
memuaskan rancang bangun yang telah
barang pada toko.
ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem
(Jogiyanto,1999:196). Tahapan Desain 4.3 Hasil Analisis
Sistem: a. Desain Model, b. Desain output, c. Pada tahap terakhir ini dapat dibuat
Desain input, d. Desain database, e. Desain laporan dari analisis yang telah dilakukan.
Teknologi, (Jogiyanto, 1990:211-250). Beberapa masalah yang timbul dari sistem
informasi persediaan yang sedang berjalan.
3. METODE Masalah-masalah yang timbul adalah sebagai
Jenis penelitian yang digunakan dalam berikut :
penelitian ini adalah Penelitian Deskriptif a. Pemenuhan kebutuhan laporan yang
dengan pendekatan penelitian studi kasus lambat.
(case study), menurut (Nazir, 2003:57)

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 3


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
b. Belum terkendalinya dalam pengelolaan
persediaan barang.
c. Keamanan data yang rentan akan
kehilangan, kerusakan, dan
pemanipulasian data

4.4 Desain Sistem


a. Desain Model
1) Desain logic (logical design)
Desain logic digambarkan dengan
menggunakan Data Flow Diagram
(DFD). DFD merupakan gambar Gambar 4.2 Entity Relationship
pergerakan data antara entitas-entitas luar Diagram (ERD)
dan proses-proses serta data store dalam Sumber: Data diolah, 2013
sebuah sistem. 2) Desain Terstruktur file basis data
Tahap ini akan dibentuk tabel-tabel
berisi data yang diperlukan untuk
membentuk database. Mendesain
database merupakan salah satu bagian
yang harus dilakukan dalam desain
sistem informasi berbasis komputer
c. Desain Input

Gambar 4.1 Diagram Konteks


Sumber: Data diolah, 2013
2) Desain Fisik (physic design)
Desain fisik dapat menunjukkan
kepada pengguna sistem bagaimana
sistem secara fisik ini diterapkan. Hal ini
membutuhkan prosedur dan metode yang Gambar 4.3 Menu Utama Aplikasi dan
mendefinisikan urutan kegiatan untuk Pengingat Stok
menghasilkan output dari input yang ada Sumber: Data diolah, 2013
b. Desain Database Pada tahap ini dilakukan desain tampilan
1) Desain Entity Relationship Diagram layar monitor yang digunakan sebagai
(ERD) masukkan dari pengguna atau user melalui
Pada tahap ini dilakukan desain keyboard dan mouse. Tahap ini merupakan
model konseptual yang mendeskripsikan tahap awal dimulainya proses sistem
hubungan antar penyimpanan pada sistem informasi agar menghasilkan informasi yang
informasi persediaan barang. ERD berkualitas maka data yang akan diolah
digunakan untuk membuat model struktur haruslah tepat dan akurat
data dan hubungan antar data, agar saling d. Desain Output
terhubung maka ERD menggunakan
sejumlah notasi dan simbol untuk
menggambarkan struktur dan hubungan
antar data

Gambar 4.4 Menu Output Laporan


Sumber: Data diolah, 2013

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 4


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Pada tahap ini dilakukan desain tampilan b. Pengujian Barang Masuk, Keluar, dan
layar monitor yang diperoleh dari masukan Permintaan Barang
pengguna/user melalui keyboard dan mouse.
Hasil keluaran dari sistem informasi
persediaan dapat dilihat dari beberapa
tampilan output sistem
e. Desain Teknologi
Tahap ini menentukan teknologi apa saja
yang dibutuhkan dalam menjalankan sistem
baru yang ditawarkan. Teknologi tersebut
terdiri dari 3 bagian utama yaitu, perangkat
keras (hardware), perangkat lunak (software), Gambar 4.7 Barang Masuk
dan pengguna (brainware) Sumber: Data diolah. 2013

4.5 Pengujian (Testing)


Tahap ini merupakan tahap pengujian
berjalannya aplikasi sistem dengan
menggunakan data dari hasil observasi
lapangan. Pada tahap ini dilakukan input data
pada tampilan (interface) sehingga
mengasilkan output berupa informasi. Gambar 4.8 Barang Keluar
Sumber: Data diolah. 2013
a. Pengujian Login dan Akun

Gambar 4.5 Form Login Gambar 4.9 Permintaan Barang


Sumber: Data diolah. 2013 Sumber: Data diolah. 2013
Tahap ini dilakukan pengujian dengan
memasukkan barang pada toko maupun
gudang dan mengeluarkan barang pada
konsumen atau mengeluarkan barang untuk
retur pada supplier
c. Pengujian Laporan dan Pilihan
Pengujian hasil dari masukkan yang telah
dilakukan dengan melihat hasil print out
laporan-laporan, serta pengujian sub menu
pilihan sebagai pilhan untuk keluar dan ganti
password. Berikut pengujiannya :
Gambar 4.6 Form Akun
1) Laporan Stok
Sumber: Data diolah, 2013
Pengujian ini dilakukan untuk
Sebelum melakukan login pada aplikasi
melihat hasil print out laporan stok
pengguna harus mempunyai username dan
berdasrkan lokasi.
password untuk mengakses. Setelah
mempunyai username dan password
pengguna dapat memasukkan data tersebut
pada interface kolom login username dan
password

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 5


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Gambar 4.13 Laporan Permintaan
Gambar 4.10 Laporan Stok Sumber: Data diolah, 2013
Sumber: Data diolah, 2013
5) Pilihan
2) Laporan Barang Masuk Pada pengujian sub menu pilihan ini
Pengujian ini dilakukan untuk terdapat dua fungsi yaitu ubah password
melihat hasil print out laporan barang dan logout. Untuk mengubah password
masuk berdasarkan tanggal, perihal dan pengguna pilih sub menu pilihan
supplier. kemudian klik ubah password, masukkan
pada kolom password lama dengan isian
password yang digunakan oleh user
kemudian isi password baru dan isi
konfirmasi password kemudian klik
simpan

Gambar 4.11 Laporan Barang Masuk


Sumber: Data diolah, 2013

3) Laporan Barang Keluar


Pengujian ini dilakukan untuk
melihat hasil print out laporan barang
keluar berdasarkan tanggal, perihal dan Gambar 4.14 Form Ubah Password dan
ditujukan kepada siapa barang tersebut Peringatan
keluar Sumber: Data diolah, 2013

5. KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan
Menurut uraian hasil penelitian dan
Gambar 4.12 Laporan Barang Keluar
pembahasan pada bab empat, maka dapat
Sumber: Data diolah, 2013
ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi
persediaan barang pada UD. Sumber Bumi
4) Laporan Permintaan
Subur yang bersifat manual masih terdapat
Pengujian ini dilakukan untuk
kekurangan yang timbul, diantarnya sebagai
melihat hasil print out laporan
berikut:
permintaan barang berdasarkan tanggal,
a. Pemenuhan kebutuhan laporan yang
perihal dan lokasi mana yang melakukan
lambat.
permintaan atau mutasi
b. Belum terkendalinya dalam pengelolaan
persediaan barang.
c. Keamanan data yang rentan akan
kehilangan, kerusakan, dan
pemanipulasian data.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 6


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
d. Belum maksimalnya penggunaan agar didapatkan sistem yang lebih inofatif
teknologi dalam sistem informasi kedepannya.
persediaan barang.
Berdasarkan permasalahan tersebut, DAFTAR PUSTAKA
peneliti mencoba memberikan solusi dengan
menawarkan sistem persediaan bararng yang Jogiyanto, H.M. 1999. Pengenalan
baru dengan berbasis komputer. Dengan Komputer. Yogyakarta :Andi Offset.
adanya desain sistem informasi persediaan
Jogiyanto, H.M. 1990. Analisis dan Desain
barang yang ditawarkan ini, diharapkan:
Sistem Informasi. Yogyakarta :Andi
a. Pemenuhan laporan akan tersedianya
Offset.
barang dengan cepat.
b. Terkendalinya pengelolaan persediaan Handoko, Hani T. 2000, Dasar-dasar
barang agar dapat mengurangi biaya Manajemen Produksi cetakan ke-13.
operasional penyediaan ruang Yogyakarta : BPE
penyimpanan barang dan arsip.
c. Keamanan data terkendali agar tidak Hartono, J. 2001. Analisis dan Desain Sistem
terjadi penyalahgunaan data. Informasi. Yokyakarta :Andi Offset.
d. Penggunaan teknologi dapat
memaksimalkan operasional usaha. Magal, R. Simha, Word, Jeffrey. 2009.
Sistem yang telah dibuat oleh peneliti Essential of Business Processes and
masih memiliki beberapa keterbatasan, Information Systems. United States of
diantaranya sebagai berikut: America : Don Fowley
a. Penentuan harga jual barang yang McLeod, R, George P.Schell. 2009. Sistem
menggunakan perhitungan dan input data Informasi Manajemen. Jakarta:Salemba
manual. Empat.
b. Belum terdapatnya penetapan pembelian
maksimal agar barang yang dibeli sesuai Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi. Jakarta :
dengan kebutuhan gudang maupun toko. Salemba Empat.
c. Input data masih menggunakan sistem
input manual dengan mengetik kode Nazir, Moh. 2003. Metode Penelitian. Jakarta
barang untuk melakukan setiap distribusi : Ghalia Indonesia.
barang.
O’Brien, James A. 2005. Introdution to
Information System. 12th Edition. New
5.2 Saran
York: McGraw Hill Companies Inc.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini
terdapat beberapa saran yang bisa peneliti Sumayang, Lalu. 2003. “Dasar-dasar
berikan saran terkait sistem informasi Manajemen dan Operasi”, edisi
persedaiaan barang bagi UD. Sumber Bumi pertama. Jakarta : Salemba Empat.
Subur Sidoarjo dan bagi peneliti selanjutnya.
Beberapa saran yang dapat disampaikan
adalah sebagai berikut:
a. Dalam menjalankan sistem ini,
diperlukan karyawan yang dapat
memahami penggunaan komputer maka
diperlukan pelatihan terhadap karyawan
telebih dahulu.
b. Untuk keamanan data maka sebaiknya
dilakukan backup data secara berkala
sesuai dengan kebutuhan agar terhindar
dari terjadinya kerusakan data.
c. Bagi peneliti berikutnya untuk
melakukan pengembangan sistem
informasi persediaan berbasis komputer

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 8 No. 1 Februari 2014| 7


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id

Anda mungkin juga menyukai